Gara-Gara Sapi Sering Masuk Kebun Orang, Seorang Petani Tewas Ditembak Tetangga
Merdeka.com - Gara-gara sapi miliknya sering masuk ke kebun dan memakan tanaman orang, Herman (60) tewas dengan luka tembak. Pelaku tak lain adalah pemilik kebun yang tinggal berdampingan dengan korban.
Korban ditemukan tergeletak di pondok kebun miliknya di Desa Talang Padang, Kecamatan Tebing Tinggi, Empat Lawang, Sumatera Selatan, Selasa (12/10). Dari hasil visum, terdapat tujuh luka tembakan yang diduga berasal dari senapan angin pelaku.
Sehari kemudian, pelaku bernama Leo (30) ditangkap polisi dalam pelariannya di Pagaralam. Pelaku mengakui perbuatannya dan sudah merencanakan pembunuhan.
-
Siapa yang terkena seruduk sapi? Sayangnya salah seorang warga seusia paruh baya tak dapat menghindar hingga akhirnya diseruduk sapi tersebut sampai terjatuh.
-
Siapa yang dimusnahkan oleh petani-pemukim? Sebuah studi baru mengungkap bahwa bangkitnya pertanian ini sebenarnya menyebabkan genosida tragis terhadap populasi pemburu-nomaden yang dimusnahkan oleh para petani-pemukim dalam beberapa generasi.
-
Siapa yang melakukan penusukan? Informasi yang dihimpun menyebutkan, korban yang berusia 8 tahun itu mengalami kebutaan pernanen pada mata sebelah kanannya. Kejadian itu sendiri, terjadi pada 7 Agustus lalu.
-
Siapa yang menyerang pekerja kebun binatang? 'Seorang pekerja di taman margasatwa di Krimea meninggal pada hari Rabu (16/10) ketika ia diserang singa,' ungkap pihak berwenang seperti yang dilaporkan oleh AP pada Kamis (17/10).
-
Siapa yang punya sapi di TPA Putri Cempo? Sapi-sapi itu merupakan milik warga yang tinggal di sekitar TPA Putri Cempo.
-
Apa yang terjadi pada rumah potong hewan itu? Saat ini yang tersisa dari bangunan itu hanyalah bangunan bekas kantor administrasinya. Sementara bangunan yang lain sudah berubah menjadi pusat perbelanjaan. Kini bangunan itupun tampak terbengkalai.
Kapolsek Tebing Tinggi AKP M Aidil Fitri mengungkapkan, tersangka mengaku menembak korban karena kesal sapi milik korban kerap memakan tanaman di kebunnya. Tersangka langsung kabur begitu melihat korban tewas di tempat.
"Tersangka menaruh dendam sejak lama, pemicunya karena hewan ternak korban sering masuk ke kebunnya," ungkap Aidil, Kamis (14/10).
Dia menjelaskan, tersangka sengaja mendatangi korban yang sedang istirahat di pondok. Tanpa banyak bicara, tersangka menembak tetangganya itu secara membabi buta.
"Ada tujuh kali tembakan, semuanya mengenai tubuh korban. Keduanya memang sering cekcok mulut gara-gara hewan ternak itu," ujarnya.
Atas perbuatannya, tersangka dikenakan Pasal 340 KUHP tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman seumur hidup. Barang bukti disita sepucuk senjata angin milik tersangka.
"Kami kenakan pasal itu karena tersangka merencanakan pembunuhan," pungkasnya.
(mdk/cob)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Tersangka mengaku kerap memergoki korban berada di kebun jeruknya.
Baca SelengkapnyaSeorang pria dan dua anaknya tega membunuh seorang wanita tua HA (62) di Kedaton, Ogan Komering Ulu. Pembunuhan ini dilatarbelakangi sengketa lahan.
Baca SelengkapnyaKini, pelaku telah diamankan dan mendekam di sel tahanan Polsek Teluknaga, Polres Metro Tangerang Kota.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu terjadi di kebun kemiri, Desa Sada Ate, Kecamatan Leuser, Kabupaten Aceh Tenggara.
Baca SelengkapnyaMalang betul nasib Muhyani, niat membela diri malah jadi tersangka
Baca SelengkapnyaTotal ada 13 sapi milik warga yang mati secara mendadak.
Baca SelengkapnyaPengembala ternak Muhyani (58) yang ditetapkan menjadi tersangka pembunuhan setelah melawan pencuri menitipkan pesan untuk Presiden Jokowi.
Baca SelengkapnyaPembunuh pria lanjut usia berinisial S (76) di Kampung Blendung, Desa Kedungpengawas, Babelan, Kabupaten Bekasi tertangkap.
Baca SelengkapnyaKedua pelaku menyerahkan diri setelah dilakukan pendekatan dengan keluarga.
Baca SelengkapnyaPeristiwa itu bermula saat kedua pelaku memergoki korban tengah mencuri jengkol di kebun milik PR.
Baca SelengkapnyaMenurut Sofwan pertimbangan perkara tersebut tetap diproses agar status tersangka M memperoleh kepastian hukum yang tetap melalui proses hukum.
Baca SelengkapnyaSerangan hewan buas yang berada di kawasan TNBBS itu menyebabkan satu orang terluka dan dua meninggal.
Baca Selengkapnya