Gasak tas kepala sekolah, bandit di Badung didor polisi
Merdeka.com - Usai menarik uang di Bank BPD Beringkit, Mengwi, Badung, Bali, seorang guru bernama Ni Luh Suci, dirampok saat melintas di Jalan Raya Penarungan, Mengwi, Badung, Kamis (17/5) siang. Selain kehilangan uang Rp 25 juta, wanita yang beralamat di Banjar Perang, Lukluk, Mengwi itu, terjatuh dari motornya hingga mengalami luka-luka.
Kapolres Badung AKBP Yudith Satriya Hananta mengatakan, perampokan yang dialami kepala sekolah di SD 2 Penarungan itu dilaporkan ke Polsek Mengwi pada 10 Juni 2018 lalu. "Korban lapor polisi setelah kondisinya membaik dari luka yang dialami saat dirampok," kata Yudith, Selasa (19/6).
Dalam laporannya, Kapolres Badung menyebutkan bahwa korban awalnya menarik uang bantuan operasional sekolah (BOS) di Bank BPD Beringkit, sebesar Rp 25 juta. Setelah usai transaksi korban kembali ke sekolah di SD 2 Penarungan dengan mengendarai sepeda motor merk honda Vario.
-
Siapa perampok dalam peristiwa ini? Empat orang disandera oleh perampok selama enam hari.
-
Siapa yang menggadaikan motor? Kasus gadai sepeda motor yang melibatkan RF, adik dari penyanyi dangdut (Pedangdut) Via Vallen berakhir damai.
-
Apa itu gadai BPKB motor? Gadai BPKB motor adalah proses di mana pemilik kendaraan menggunakan Buku Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) sebagai jaminan untuk mendapatkan pinjaman dari lembaga keuangan seperti Pegadaian.
-
Kenapa pelaku mencuri tas pesepeda? Dengan cepat, korban lantas kehilangan kendali dan tas dibahunya raib tasnya dan pelaku berhasil kabur.
-
Siapa pelakunya? Orang ke-3 : 'Seperti biasa saya menjemput anak saya pulang sekolah sekitar jam tersebut'Karena 22 jam sebelum 5 April 2010 adalah jam 1 siang 4 april 2010 (hari minggu)
Selanjutnya, pada saat itu korban seorang diri lewat jalur Jalan Raya Panglan menuju Penarungan. Setibanya di timur Pura Dalem Banjar Blumbang, Penarungan, korban dipepet oleh seorang pria yang mengendarai honda Vario merah.
"Dari arah kanan, pria tersebut langsung menarik paksa tas gendong yang dibawa korban. Sempat terjadi perlawanan hingga terjadi tarik-menarik dan akhirnya korban terjatuh dari motornya. Korban mengalami cedera di kaki dan tubuhnya karena terjatuh dari motornya. Setelah mendapatkan tas yang berisi uang, pria itu kabur ke arah timur," ujar dia.
Berdasarkan laporan tersebut, Kanit Reskrim Polsek Mengwi Iptu I Wayan Sujana melakukan penyelidikan dengan memeriksa saksi-saksi. Akhirnya pelakunya berhasil dilacak, yang diketahui bernama I Made Keri Saputra alias Kedut (34). Kemudian pada Rabu (13/6) sekira pukul 09.00 Wita, pelaku yang beralamat di Banjar Pikah, Blakiuh, Abiansemal, dibekuk saat sedang belanja di Alfa Mart Anggungan, Mengwi, Badung, Bali.
"Melihat kedatangan petugas, tersangka mencoba kabur. Akhirnya anggota terpaksa menembak kaki kiri pelaku agar tidak kabur terlalu jauh," kata dia.
Kemudian, dari tangan tersangka diamankan sejumlah barang bukti, seperti satu unit sepeda motor Vario merah, helm, kemeja, celana panjang jean yang dipakai saat beraksi, handpone, dua buku tabungan BPD dan 2 tas hitam.
"Tersangka masih menjalani pemeriksaan di Mapolsek Mengwi," tandasnya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Modusnya masuk dengan merusak pintu dengan mencongkel jendela ruangan.
Baca SelengkapnyaDua begal di Garut babak belur diamuk massa setelah merampas tas berisi Rp125 juta. Mereka tertangkap setelah ditabrak pemotor yang sedang melintas.
Baca SelengkapnyaKorban mengalami kerugian Rp150 juta akibat kejadian ini.
Baca SelengkapnyaPara pelaku ini menamakan kelompoknya dengan nama Bathrix Putra.
Baca SelengkapnyaSyahduddi melanjutkan bahwa para pelaku juga telah menangkap dan polisi melakukan proses hukum terhadap para pelaku pembegalan itu.
Baca SelengkapnyaDuit yang baru diambil dari bank itu dibobol maling saat disimpan di mobil
Baca SelengkapnyaTersangka ditembak karena melawan ketika diminta menunjukkan lokasi pelaku lain.
Baca SelengkapnyaPeristiwa pencurian itu terjadi pada Senin (6/11) kemarin. Kasus ini masih diselidiki.
Baca Selengkapnyagawai hasil kejahatan pelaku telah dijual ke salah satu konter handphone di Pasar Rebo, Jakarta Timur.
Baca SelengkapnyaDana desa yang hilang itu tetap harus diganti, karena telah dianggarkan untuk keperluan perbaikan jalan
Baca SelengkapnyaHingga saat ini yang bersangkutan sulit dihubungi. Hal tersebut juga yang mendorong para orang tua melakukan aksi yang isinya menuntut agar uang mereka kembali.
Baca SelengkapnyaPolisi mengungkap kasus pembegalan yang menimpa calon siswa (casis) Bintara Polri, Satrio Mukti Raharjo.
Baca Selengkapnya