Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gatot tidur berdesakan bersama 7 napi di Lapas Tanjung Gusta

Gatot tidur berdesakan bersama 7 napi di Lapas Tanjung Gusta Sidang Gatot Pujo Nugroho dan istri. ©2016 merdeka.com/imam buhori

Merdeka.com - Mantan Gubernur Sumut Gatot Pujo Nugroho mulai menjalani kehidupan di Lapas Tanjung Gusta, Medan, setelah kasus dugaan korupsi dana hibah dan bansos yang membelitnya dilimpahkan ke Kejari Medan, Selasa (19/7) malam. Dia ditempatkan di sel yang dihuni tujuh narapidana kasus pidana umum (pidum).

Humas Kanwil KemenKumham Sumut, Josua Ginting, mengatakan, Gatot ditempatkan di Blok T5 di Lapas Tanjung Gusta.

"Yang bersangkutan mulai menempati sel di Lapas Tanjung Gusta Medan mulai tadi malam. Dia satu sel dengan napi pidum, tidak ada pejabat, hanya napi kasus pidum," kata Josua, Rabu (20/7).

Orang lain juga bertanya?

Menurut Josua, Gatot turut merasakan over kapasitas Lapas Tanjung Gusta. Sel yang dia tempati layaknya dihuni maksimal lima orang.

"Ruangan itu harus dihuni delapan orang. Lapas memang sudah over kapasitas. Seharusnya untuk 1.000 orang, tapi saat ini ada lebih dari 3.000 warga binaan, sehingga setiap sel terpaksa diisi lebih dari lima orang," ucapnya.

Josua menyatakan tidak akan ada perlakuan khusus kepada Gatot. Mantan orang nomor satu di Sumut ini harus menyesuaikan diri dengan kondisi Lapas.

"Dia boleh dijenguk, tapi memang belum ada yang menjenguknya," pungkas Josua.

Seperti diberitakan, Gatot yang sebelumnya menghuni Lapas Sukamiskin diterbangkan ke Medan untuk pelimpahan tahap dua kasus dugaan korupsi dana hibah dan bansos yang membelitnya. Dia tiba di Medan dan dilimpahkan ke Kejari Medan, Selasa (19/7) malam sekitar pukul 21.30 WIB. Tersangka kasus dugaan korupsi dana hibah dan bantuan sosial (bansos) tahun anggaran (TA) 2012-2013 itu kemudian dikirim ke Lapas Tanjung Gusta, Medan.

Gatot disangka melakukan tindak pidana korupsi bersama anak buahnya, Eddy Syofian. Mantan Kepala Badan Kesatuan Kebangsaan Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpolinmas) Provinsi Sumut ini sudah dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman 5 tahun penjara. Selain itu, Majelis hakim juga mewajibkannya membayar denda sebesar Rp 200 juta subsider 6 bulan kurungan.

Eddy Syofian dinyatakan terbukti melakukan tindak pidana korupsi terkait penyaluran dana Bantuan Sosial (Bansos) dan dana Hibah Pemerintah Provinsi Sumatera Utara pada tahun anggaran (TA) 2012-2013. Dia telah memperkaya orang lain sehingga merugikan negara sebesar Rp 1.145.000.000.

Selain kasus dugaan korupsi dana bansos dan hibah ini, Gatot juga terbelit perkara lain. Majelis hakim Pengadilan Tipikor Jakarta sudah menjatuhinya hukuman 3 tahun penjara dalam perkara penyuapan terhadap majelis hakim dan panitera sekretaris PTUN Medan. Selain itu, masih ada kasus yang menjeratnya dan belum disidangkan, yaitu dugaan suap kepada DPRD Sumut. (mdk/cob)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
7 Napiter Rutan Mako Brimob Dipindahkan Lapas Nusakambangan, Tempati Sel Super Maksimum Security
7 Napiter Rutan Mako Brimob Dipindahkan Lapas Nusakambangan, Tempati Sel Super Maksimum Security

Dalam satu kamar tahanan hanya ada satu narapidana yang diawasi 24 jam nonstop dari kamera pengintai.

Baca Selengkapnya
Jalur Pelarian 7 Tahanan Rutan Salemba, Lewat Gorong-Gorong Sempit Tembus Perumahan Minim CCTV
Jalur Pelarian 7 Tahanan Rutan Salemba, Lewat Gorong-Gorong Sempit Tembus Perumahan Minim CCTV

Cara tujuh tahanan Rutan Salemba kabur terbongkar. Mereka kabur dengan memotong teralis besi penjara.

Baca Selengkapnya
Jebol Teralis Kamar, Tujuh Tahanan dan Narapidana Rutan Salemba Kabur
Jebol Teralis Kamar, Tujuh Tahanan dan Narapidana Rutan Salemba Kabur

Petugas rutan telah melakukan pengecekan dan penyisiran di sekitar are rutan sekaligus berkoordinasi dengan kepolisian.

Baca Selengkapnya
Gembong Narkoba Murtala Ilyas Salah Satu Tahanan Kabur dari Rutan Salemba, Begini Kronologi Lengkapnya
Gembong Narkoba Murtala Ilyas Salah Satu Tahanan Kabur dari Rutan Salemba, Begini Kronologi Lengkapnya

Murtala Ilyas merupakan otak intelektual dalam jaringan narkoba Malaysia-Medan-Aceh-Jakarta.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ini Gorong-Gorong Sempit dan Pengap Jadi Jalur Pelarian 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba
FOTO: Ini Gorong-Gorong Sempit dan Pengap Jadi Jalur Pelarian 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba

Sebanyak tujuh tahanan kabur dari Rutan Salemba. Mereka menjebol jeruji besi kamar tahanan, lalu menyusuri gorong-gorong sempit dan pengap.

Baca Selengkapnya
Kasus Tahanan Tewas dalam Penjara di Depok, Ada Keterlibatan Sipir?
Kasus Tahanan Tewas dalam Penjara di Depok, Ada Keterlibatan Sipir?

Mereka akan dicatat dalam Register F dan tidak diberikan hak remisi serta integrasi.

Baca Selengkapnya
Buntut 7 Tahanan Kabur Potong Teralis Lewat Gorong-Gorong, Karutan Salemba Dicopot!
Buntut 7 Tahanan Kabur Potong Teralis Lewat Gorong-Gorong, Karutan Salemba Dicopot!

Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komisi 13 DPR RI, Willy Aditya

Baca Selengkapnya
Kronologi Terungkapnya 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba: Petugas Kaget Saat Cek Jumlah Penghuni Tak Lengkap
Kronologi Terungkapnya 7 Tahanan Kabur dari Rutan Salemba: Petugas Kaget Saat Cek Jumlah Penghuni Tak Lengkap

Kejadian itu pertama kali diketahui oleh petugas Lapas Salemba pada Selasa 12 November 2024, sekira pukul 07.30 WIB.

Baca Selengkapnya
Komisi XIII DPR Sidak Rutan Salemba Usai 7 Tahanan Kabur
Komisi XIII DPR Sidak Rutan Salemba Usai 7 Tahanan Kabur

Salah satu tahanan yang kabur adalah gembong narkoba Murtala Ilyas.

Baca Selengkapnya
Polisi Buru 7 Tahanan yang Kabur dari Rutan Salemba
Polisi Buru 7 Tahanan yang Kabur dari Rutan Salemba

Polisi sudah mengantongi data-data tahanan dan narapidana yang kabur.

Baca Selengkapnya
Gali Lantai Keramik, Enam Tahanan Polres Tegal Kabur
Gali Lantai Keramik, Enam Tahanan Polres Tegal Kabur

Setelah berhasil kabur, para tahanan ini masuk ke kawasan rumah penduduk.

Baca Selengkapnya
Keharuan 76 Narapidana Teroris Berikrar Setia NKRI
Keharuan 76 Narapidana Teroris Berikrar Setia NKRI

76 Warga binaan narapidana terorisme di Gunung Sindur mengucapkan ikrar setia kepada NKRI

Baca Selengkapnya