Gaya Mahfud MD Hadiri Rapat dengan Komisi III DPR RI Bahas Dana Janggal Rp349 Triliun
Merdeka.com - Komisi III DPR RI menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Komite Koordinasi Nasional Pencegahan dan Pemberantasan TPPU. Kegiatan ini dihadiri Menko Polhukam Mahfud MD, Kepala PPATK Ivan Yustiavandana dan Kabareskrim Polri Komjen Agus Andrianto serta beberapa pejabat lainnya.
Pantauan merdeka.com, Mahfud MD memasuki ruang rapat pada pukul 14.58 Wib. Saat itu, dirinya langsung menuju ke bangku yang sudah disiapkan untuk dirinya.
Sebelum duduk di kursinya, ia lebih dulu berpose santai dengan meletakkan kedua tangannya di sandaran bangkunya. Setelahnya, ia langsung duduk di bangku miliknya itu.
-
Siapa yang minta PPATK buka nama anggota DPR? Mengomentari hal ini, Wakil Ketua Komisi III DPR Ahmad Sahroni meminta agar PPATK tidak segan merilis nama-nama anggota dewan yang kedapatan mengakses judol.
-
Siapa yang memimpin rapat paripurna DPR? Ketua DPR Puan Maharani menjelaskan alasan rapat paripurna DPR tidak lagi menyebutkan jumlah kehadiran anggota dewan secara virtual.
-
Kapan pertemuan khusus Kapolri dengan PP Polri? “Yang kedua, nanti setelah Hut PP Polri tanggal 24 ini insya Allah minggu depan kami ada acara khusus dengan Bapak Kapolri di Mabes Polri berkaitan dengan apa yang sedang kita lakukan, yang nanti kita mintakan pertemuan dengan Pak Kapolri khusus.“
-
Siapa yang hadir di rapat pembahasan revisi UU Kementerian Negara? Badan Legislasi DPR bersama Menpan RB Abdullah Azwar Anas, Menkum HAM Supratman Andi Agtas melakukan rapat pembahasan terkait revisi UU Kementerian Negara.
-
Siapa yang menjadi Ketua DPR RI? Bahkan, lanjut dia, sudah diputuskan dan menjadi sebuah resolusi untuk mengapresiasi Ketua DPR RI Puan Maharani atas kepemimpinannya sebagai Chair dan Presiden AIPA 44th.
-
Siapa yang hadir dalam Rapat Koordinasi Diskominfotik se-NTB? Peserta dari seluruh jajaran pimpinan pada Dinas Kominfo kabupaten/kota dan jajaran pimpinan Diskominfotik Provinsi NTB beserta mitra kerja multipihak.
Namun, sebelum duduk di kursinya. Mahfud lebih dulu melambaikan tangan ke sejumlah anggota Komisi III yang sudah lebih dulu berada di ruangan serta kepada awak media yang memang juga sudah menunggu kehadirannya.
Hal ini beberapa kali ia lakukan ke awak media serta para anggota Komisi III DPR RI dan juga sesekali memberikan salam hormat. Setelah Mahfud duduk di kursinya, Kepala PPATK pun langsung menyusul duduk di kursi yang bersebelahan dengan Mahfud.
Mahfud pun meminta awak media untuk memfoto Ivan yang baru saja duduk di sebelahnya. Kemudian, Ivan pun langsung membuka masker yang sebelumnya dipakai.
Usai melepas maskernya itu, Mahfud tiba-tiba saja langsung mengambil tangan kiri Ivan dan diangkatnya ke atas bersama dengan tangannya.
Selanjutnya, Mahfud memberikan salam jempol kepada awak media dan selanjutnya awak media diminta untuk menyudahi mengambil momen atau gambar dengan jarak yang dekat.
Rapat ini pun baru saja dimulai oleh Ketua Pimpinan Sidang Ahmad Sahroni sekira pukul 15.00 Wib.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komisi III DPR menggelar rapat dengan KPK dan PPATK.
Baca SelengkapnyaDalam rapat juga dihadiri Menkopolhukam Hadi Tjahjanto dan Menko PMK Muhadjir Effendy.
Baca SelengkapnyaDana itu diduga untuk penggalangan suara pada pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaMahfud MD membagi empat golongan dalam penanganan kasus TPPU di Kemenkeu senilai Rp349 triliun.
Baca SelengkapnyaMahfud mengingatkan, arahan langsung kepada PPATK hanya boleh diberikan oleh Presiden Joko Widodo.
Baca SelengkapnyaAnggota Komisi III DPR dari Fraksi Partai Golkar Bambang Soesatyo mencecar tajam Jaksa Agung terkait aliran duit suap
Baca SelengkapnyaSesama menteri kabinet melakukan pertemuan merupakan hal yang biasa.
Baca SelengkapnyaMahfud megungkapkan tidak terlalu tertarik mengikuti laporan itu lantaran kondisi politik saat ini
Baca SelengkapnyaDalam rapat, Dirut PT Timah, Ahmad Dani Virsal, menjadi bulan-bulan anggota DPR.
Baca SelengkapnyaSelain Cawapres untuk Pemilu 2024, Mahfud Md saat ini menjabat sebagai Menkopolhukam.
Baca SelengkapnyaHak interpelasi itu, terkait adanya dugaan kecurangan pemilihan umum (Pemilu) 2024.
Baca SelengkapnyaTemuan PPATK harus didalami karena disebut mengalir ke bendahara partai politik.
Baca Selengkapnya