Gedung percetakan yang pernah digeledah KPK di kasus e-KTP terbakar
Merdeka.com - Gedung perusahaan percetakan PT Trisakti Mustika Grafika di Jalan Prof Hamka Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang, Jawa Tengah terbakar, Minggu (1/2). Sejumlah barang produk percetakan milik perusahaan tersebut ludes dilahap si jago merah. Belum diketahui berapa kerugian dan barang apa saja yang terbakar.
Perusahaan ini pernah diperiksa oleh penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terkait kasus dugaan korupsi e-KTP di Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tahun 2011-2012, pada 19 Mei 2014 lalu. Kabarnya, perusahaan PT Trisakti Mustika Grafika ini adalah pencetak blanko e-KTP yang sedang diselidiki oleh KPK.
Kebakaran pertama kali diketahui oleh satpam setempat, Usman Bintoro (35). Awalnya Usman sedang melaksanakan tugas piket di pos keamanan yang lokasinya di depan perusahaan tersebut.
-
Apa itu KTP Sakti? 'Jaminan-jaminan selama ini ada dengan berbagai identitas satu per satu, sekarang bisa kita satukan dalam satu KTP dan kita sebut satu KTP Sakti,' ujar Ganjar usai silahturahmi Caleg dan Partai pengusung di Perum Graha Puspa Karangpawitan, Karawang, Jawa Barat, Jumat (15/12). Ganjar berbicara apabila KTP Sakti ini mempresentasikan sebuah kartu yang dipegang masyarakat untuk mendapatkan akses program.
-
Apa yang diselidiki KPK? Penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) terus menyelidiki dugaan kasus korupsi pengadaan lahan proyek Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS).
-
Apa yang sedang diselidiki KPK? Didalami pula, dugaan adanya penggunaan kendali perusahaan tertentu oleh saksi untuk mengikuti proyek pengadaan di Kementan RI melalui akses dari Tersangka SYL,' ungkap Ali.
-
Bagaimana cara kerja KTP Sakti? 'KTP sakti ini merepresentasikan semuanya, tinggal pendataannya dibuat dengan baik, pengelolaannya dengan sistem yang baik dan KTP-nya tinggal dipakai dengan card reader saja,'
-
Bagaimana modus pencurian data KTP? 'Saat ini permintaan data pribadi dapat menggunakan berbagai macam modus,' kata Friderica dalam akun Instagram @ojkindonesia, dikutip Selasa (23/7).
-
Bagaimana Medan siapkan e-KTP? Hal yang dilakukan, ungkapnya, menghadirkan pelayanan jemput bola di area-area publik. 'Kita hadirkan layanan di sekolah-sekolah, rumah sakit, rumah ibadah, rumah tahanan, pusat perbelanjaan dan tempat-tempat publik lainnya. Selain itu, melakukan sosialisasi intensif terhadap masyarakat terkait pentingnya memiliki e-KTP, ' ujarnya seraya memaparkan langkah dan upaya lainnya.
Usman bermaksud mengontrol di sekeliling perusahaan. Namun tak lama kemudian, Usman justru mendapati asap hitam tebal dari dalam gudang.
"Saya langsung cek. Tapi api sudah membesar dan membakar barang-barang di dalam gudang," ujar saksi yang merupakan warga Jalan Wonodri Kebondalem RT 4 RW VII Keluarahan Wonodri, Kecamatan Semarang Selatan, Kota Semarang itu.
Hal itu membuat Usman kepanikan. Dia lantas berteriak meminta bantuan kepada rekan-rekan kerjanya yang masih berjaga di depan. Tak lama kemudian, Usman bersama rekan-rekannya berusaha memadamkan api dengan menggunakan fire hydrant.
"Akan tetapi, api tetap tidak mampu dipadamkan dan membakar secara cepat," jelasnya.
Saksi kemudian menghubungi petugas dinas kebakaran melalui telepon. Tak lama berselang, sebanyak empat mobil pemadam kebakaran tiba di lokasi kejadian. Sejumlah petugas langsung berjibaku memadamkan api yang sudah melahap gedung. Kurang lebih dua jam, api berhasil dijinakkan.
Namun demikian sejumlah barang-barang berharga di dalam gudang perusahaan percetakan tersebut habis dilalap api.
Kapolsek Ngaliyan Kompol Saprodin mengatakan, tidak ada korban jiwa dalam kebakaran tersebut. Pihaknya juga masih menyelidiki penyebab kebakaran tersebut. "Kami menunggu hasil Labfor. Saksi-saksi juga sudah diperiksa," katanya.
Untuk kerugian material juga belum bisa ditaksir. Namun diperkirakan mencapai miliaran. Sebab sejumlah mesin cetak di perusahaan tersebut juga tak luput dilalap api. (mdk/rnd)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dugaan sementara, api berasal dari kantor kearsipan dan merembet ke kantor lainnya.
Baca SelengkapnyaKPK juga menggeledah sebuah rumah di Perum Taman Kota Blok B2 Nomor 9, Bekasi, Jawa Barat
Baca SelengkapnyaTessa mengatakan tim penyidik KPK saat ini sedang mendalami berbagai alat bukti yang disita dalam penggeledahan tersebut untuk disertakan dalam berkas perkara.
Baca SelengkapnyaAli menyiratkan sudah ada tersangka dalam kasus dugaan korupsi PT Telkom (persero) ini.
Baca SelengkapnyaKPK menemukan dokumen dan barang bukti elektronik dalam penggeledahan di gedung Kementerian Pertanian (Kementan) pada Jumat, 29 September 2023.
Baca SelengkapnyaKebakaran hebat melanda Pabrik tisu , pada Kamis, (12/10)
Baca SelengkapnyaAli mengingatkan agar tidak ada pihak yang mencoba menghalangi proses penyidikan.
Baca SelengkapnyaSampai saat ini pihak kepolisian belum menjelaskan penyebab kebakaran pabrik PT Pura yang ada di Kudus
Baca SelengkapnyaDiduga pelaku pembakaran adalah massa aksi forum lintas masyarakat dan pemuda bersatu se-Kabupaten Tolikara.
Baca SelengkapnyaPihak kepolisian kini sedang berada di lokasi untuk melakukan penyelidikan penyebab gedung tersebut terbakar.
Baca SelengkapnyaKPK juga sempat mengumpulkan ponsel para pegawai yang bertanggung jawab atas perencanaan keuangan dan administrasi.
Baca SelengkapnyaFebri dan Ramasala akan diselisik soal dokumen yang diduga akan dihancurkan saat ditemukan dalam proses penggeledahan di gedung Kementan.
Baca Selengkapnya