Gelar Rapat dengan Erick Thohir, DPR Bakal Tanya soal Surat FIFA

Merdeka.com - Komisi X DPR RI akan menggelar rapat dengan Ketua Umum PSSI Erick Thohir pada Selasa (4/4) besok. Erick akan dimintai penjelasan terkait pembatalan Indonesia sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20.

DPR ingin meminta keterangan kepada Erick apa yang terjadi ketika menteri BUMN itu menemui Presiden FIFA Gianni Infantino di Doha, Qatar.

"Kita ingin dapat update terakhir dari ketua umum PSSI, apa yang kemarin sedang terjadi di Doha, capaian seperti apa, termasuk bagaimana langkah PSSI untuk mengantisipasi bayang-bayang sanksi FIFA," ujar Ketua Komisi X DPR RI Syaiful Huda di kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (3/4).

Erick Thohir bakal dicecar soal surat dari FIFA kepada Indonesia. Huda yakin bakal terkait dengan sanksi FIFA atas pembatalan U-20. Apakah sanksi tersebut berat atau ringan.

"Termasuk apa sih isi surat itu. Surat balasan dari FIFA itu apa sih?" kata Huda.

Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) enggan mengungkapkan isi surat dari Presiden FIFA Gianni Infantino setelah Indonesia batal menjadi tuan rumah Piala Dunia U-20. Menurutnya, isi surat itu tidak bisa ia dijelaskan.

Dia menyampaikan itu usai menemui Timnas U20 2023 di Gelora Bung Karno, Jakarta. Jokowi ditemani Ketua Umum PSSI Erick Thohir dan pelatih timnas U-20 Shin Tae Yong.

"Mohon maaf saya tidak bisa dijelaskan," kata Jokowi.

Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengungkap isi surat Presiden FIFA Gianni Infantino untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Erick, salah satu isinya mengenai standarisasi keamanan.

Erick mengungkapkan hal ini setelah melaporkan hasil pertemuannya dengan Presiden FIFA di Doha, Qatar, kepada Jokowi di Istana Merdeka, Rabu (31/3).

Erick mengaku tidak melihat langsung isi surat Presiden FIFA. Namun ia mendapatkan informasi mengenai salah satu isi surat tersebut.