Gelar sidang kabinet, Jokowi bahas stok BBM dan birokrasi
Merdeka.com - Presiden Joko Widodo (Jokowi) kembali menggelar sidang kabinet paripurna di Kantor Presiden, Jakarta. Rapat kali ini akan membahas enam topik utama Wakil Presiden Jusuf Kalla, serta seluruh menteri di Kabinet Kerja, Kapolri, dan Panglima TNI.
Enam pokok bahasan yang diangkat Jokowi di hadapan para pembantunya itu terkait beberapa hal, pertama adalah reformasi birokrasi. Kemudian membahas pengadaan barang dan jasa.
"Ketiga mengenai pengamanan bahan pangan pokok, keempat mengenai stok BBM kita," ujar Jokowi saat membuka sidang kabinet, Rabu (3/12).
-
Apa yang dibicarakan Jokowi dengan PKB? Menurut dia, Jokowi memuji raihan suara PKB dalam Pileg 2024.
-
Bagaimana Jokowi memimpin rapat? Hal itu dinilai karena Jokowi mampu memimpin rapat secara efektif, pekerja keras tanpa lelah serta melakukan safari ke berbagai wilayah Indonesia.
-
Apa yang dibahas Jokowi dengan Parmusi? Dalam pertemuan itu, Jokowi membahas mengenai pemilu 2024 dan masalah Rempang.
-
Apa yang dibahas Prabowo dan Jokowi? 'Koordinasi seperti biasa terkait pemerintahan,' kata Dahnil saat dikonfirmasi, Senin (8/7). Dia menjelaskan, koordinasi tugas tersebut mencakup Prabowo sebagai Menteri Pertahanan maupun sebagai Presiden terpilih 2024-2029. 'Baik tugas-tugas saat ini, beliau sebagai Menhan maupun tugas-tugas kepresidenan Pak Prabowo nanti,' jelas dia.
-
Apa fokus kebijakan pangan Jokowi? Kebijakan pangan dan pertanian pada era Jokowi secara umum sudah relatif bagus. Dari sisi produksi juga sudah dilakukan diversifikasi sumber, termasuk food estate dan pemberdayaan lahan rawa.
Kemudian membahas persiapan Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (RAPBN-P) 2015, dan terakhir dinamisasi Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional) (RPJMN 2015-2019.
Ini merupakan sidang kabinet paripurna keempat setelah Pemerintah menaikkan harga BBM. Beberapa waktu lalu juga, Jokowi mengarahkan setiap Kementerian untuk hidup sederhana. Seperti pembatasan jumlah undangan perkawinan oleh pejabat negara dan mengonsumsi panganan lokal. (mdk/tyo)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Presiden Jokowi memerintahkan semua menteri waspada jelang bulan Ramadan dan Idul Fitri
Baca SelengkapnyaJokowi mengatakan pemerintah akan menghitung secara cermat sebelum memutuskan kebijakan harga BBM.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi nantinya akan memberikan arahan dan para menteri koordinator akan menyampaikan laporan guna memberikan gambaran bagi pemerintahan selanjutnya.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) bakal menggelar sidang kabinet perdana di Ibu Kota Nusantara (IKN) pada 12 Agustus 2024 mendatang.
Baca SelengkapnyaPembicaraan yang dilakukan selama satu jam tersebut tentu membahas tentang 2024.
Baca SelengkapnyaMoeldoko menyebutkan, bahwa seluruh menteri termasuk Prabowo Subianto akan hadir.
Baca SelengkapnyaPada saat seluruh Kepala Daerah yang dikumpulkan akan ada pembahasan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Projo Budi Arie, menilai, pertemuan tersebut untuk soliditas
Baca SelengkapnyaJokowi tidak merinci program apa saja yang harus difokuskan. Dia hanya pesankan program kerja dari presiden terpilih 2024 yang harus diakomodir.
Baca SelengkapnyaJokowi menilai bahwa keputusan pemerintah terhadap harga BBM menyangkut hajat hidup orang banyak.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi melakukan reshuffle atau perombakan kabinet Indonesia Maju, Senin 19 Agustus 2024.
Baca SelengkapnyaBudi Arie meminta masyarakat menunggu terkait wacana reshuffle tersebut.
Baca Selengkapnya