Gelombang arus mudik mulai terasa di Tol Cikampek
Merdeka.com - Gelombang arus mudik di Kota Bekasi, Jawa Barat, sudah dimulai. Sejumlah pemudik tampak sudah melintas di wilayah itu melalui ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek, meski demikian belum ada lonjakan kendaraan yang melintas di ruas jalur bebas hambatan tersebut.
Berdasarkan pantauan merdeka.com, pemudik yang melintas di ruas jalan tol tersebut tampak membawa sejumlah barang yang diletakkan di atas mobil. Sebagian dari mereka juga tampak istirahat di sejumlah rest area di KM 19 serta KM 33.
Humas PT Jasa Marga cabang Jakarta-Cikampek, Iwan Abrianto mengatakan, lalu lintas kendaraan di ruas jalan tol Jakarta-Cikampek masih tergolong normal. Sedangkan, kendaraan yang melintas masih campur antara pemudik, umum, dan kendaraan industri.
-
Dimana saja pemudik motor terlihat ramai? Mudik motor masih jadi primadona Jutaan pemudik dengan motor menyemut selama musim mudik 2023. Memadati ruas-ruas jalan demi bertemu keluarga di kampung halaman.
-
Siapa yang mudik? Tahun ini, diprediksi 123 juta orang akan melakukan perjalanan mudik.
-
Siapa yang mengangkut barang di bus? Namun, terdapat sopir bus yang nekat membawa muatan berlebihan.
-
Dimana arus mudik di Jawa Tengah terlihat padat? Kepadatan arus kendaraan yang keluar dari gerbang Tol Kalikangkung berdampak pula pada kepadatan arus kendaraan di ruas tol dalam kota Semarang.
-
Kenapa banyak orang mudik pakai motor? Mayoritas masyarakat beralasan mudik memakai motor lebih hemat biaya dan memudahkan mobilisasi di kampung halaman. "Kalau pakai motor, biayanya enggak sampai Rp500 ribu. Di kampung juga bisa ke mana-mana. Pakai motor bisa 8-9 jam, paling kalau capek istirahat dulu di rest area,"
-
Siapa yang akan mudik Lebaran? 123 Juta orang diperkirakan mudik Lebaran.
"Truk barang sesuai dengan imbauan Kementerian Perhubungan dilarang beroperasi mulai 1 Juli," kata Iwan, Rabu (29/6).
Karena itu, tak heran meskipun gelombang arus mudik sudah dimulai, masih banyak truk industri dari kawasan industry di Kabupaten Bekasi maupun Karawang masih beroperasi. Menurut dia, jika truk besar tak dioperasikan, maka dapat mengurangi kepadatan di jalan tol.
"Truk besar cenderung melambatkan lajunya, sehingga otomatis kendaraan di belakangnya ikut melambat," kata Iwan.
Iwan menyebut, pada musim mudik kali ini diperkirakan jumlah lalu lintas kendaraan yang ke arah Cikampek mencapai puluhan hingga ratusan ribu. Diprediksi puncaknya terjadi pada Jumat (1/7) dengan jumlah kendaraan yang keluar dari gerbang tol Cikarang Utama mencapai 120 ribu kendaraan.
(mdk/hhw)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di depan Gerbang Tol Cikampek Utama, pemudik menggelar tikar dan mengeluarkan seluruh bekal makanan untuk disantap bersama-sama saat waktu sahur.
Baca SelengkapnyaPemudik terpantau mulai memadati terminal-terminal di Jakarta dan sekitarnya meski Lebaran masih 8 hari lagi.
Baca SelengkapnyaPada H-4 Lebaran 2024 atau Sabtu (6/4) pagi, lalu lintas di Gerbang Tol Cikampek Utama terpantau dipadati pemudik.
Baca SelengkapnyaRata-rata titik kemacetan terjadi di titik menjelang dan setelah SPBU.
Baca SelengkapnyaKemacetan berlangsung selama berjam-jam. Banyak pengendara menggunakan bahu jalan untuk istirahat.
Baca SelengkapnyaTak hanya di ruas tol, Syamsu menyebut peningkatan volume juga terjadi di pelabuhan.
Baca SelengkapnyaRekayasa lalu lintas contraflow (ubah arah jalur kendaraan dari satu arah jadi dua arah) diterapkan untuk mengurai peningkatan volume lalu lintas.
Baca SelengkapnyaPerlu ada teknologi khusus yang menggantikan transaksi tap kartu.
Baca SelengkapnyaSebanyak 193,6 juta orang atau 71,7 persen dari jumlah penduduk Indonesia akan melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.
Baca SelengkapnyaKakorlantas Polri Irjen Pol Aan Suhanan memprediksi puncak arus balik Lebaran 2024 akan terjadi pada Minggu (14/4) dan Senin (15/4).
Baca SelengkapnyaPuncak arus mudik diprediksi terjadi pada H-2 Lebaran
Baca SelengkapnyaVolume kendaraan keluar dari Jakarta melalui lima gerbang tol mengalami peningkatan.
Baca Selengkapnya