Gempa 4 Magnitudo Guncang Kabupaten Bandung, BMKG Minta Warga Tetap Tenang
Merdeka.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan gempa bumi tektonik berkekuatan 4.0 magnitudo terjadi di wilayah Kabupaten Bandung, Minggu (1/11) malam.
Kepala BBMKG Wilayah II, Hendro Nugroho menyampaikan fenomena tersebut terjadi pada pukul 21.34 WIB terletak pada koordinat 7.20 LS dan 107.60 BT wilayah Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
"Tepatnya berlokasi di darat pada jarak 21 kilometer tenggara Kabupaten Bandung, Jawa Barat pada kedalaman 5 kilometer," kata Hendro dalam keterangannya yang diterima di Bandung.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
-
Di mana pusat gempa bumi di Garut? Pusat gempa berada di Samudera Hindia bagian selatan wilayah Kabupaten Garut.
-
Mengapa gempa bumi di Garut terjadi? Gempa bumi ini terjadi karena adanya deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang terletak di bawah lempeng Eurasia di wilayah selatan Jawa Barat, yang juga dikenal sebagai gempa dalam lempeng (intra-slab earthquake).
-
Dimana gempa bumi terjadi? Gempa tersebut persisnya berada di wilayah lautan Samudera Hindia, dengan kedalaman 10 kilometer, titik koordinat 105,9 BT dan 7,61 LS, berjarak sekitar 85,7 km barat daya Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten.
-
Mengapa gempa Bali terasa di beberapa wilayah? Dia menyebut, meski berkekuatan kecil, getaran gempa begitu dirasakan warga di sejumlah wilayah.
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenter, menurut Hendro, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat aktivitas Sesar Garsela (Garut Selatan). Berdasarkan laporan, gempa itu terasa oleh masyarakat di Kecamatan Pangalengan, Ciparay, Majalaya, dan Baleendah.
"Namun, hingga saat ini belum ada laporan mengenai kerusakan bangunan sebagai dampak gempa bumi tersebut," kata dia.
Untuk itu, ia mengimbau kepada masyarakat agar tetap tenang menanggapi fenomena gempa bumi tersebut. Ia juga meminta masyarakat agar tidak mudah terpengaruh dengan informasi yang tidak dapat dipertanggungjawabkan dan mengikuti informasi resmi dari BMKG.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Gempa tersebut gempa dangkal dengan titik pusatnya terletak di darat pada kedalaman 10 kilometer.
Baca SelengkapnyaGempa bumi dengan magnitudo M4,4 mengguncang wilayah Batang, Jawa Tengah, hari ini Minggu (7/7).
Baca SelengkapnyaBPBD Garut seluruh daerahnya untuk mengetahui dampak gempa magnitudo 6,2, Sabtu (27/4) sekitar pukul 23.29 WIB.
Baca SelengkapnyaSelain Garut, gempa bumi juga mengguncang Jayapura, Papua.
Baca SelengkapnyaGetaran gempa ini pun terasa hingga kawasan Surade, Kabupaten Sukabumi.
Baca SelengkapnyaDalam sehari Kabupaten Sumedang diguncang tiga kali gempa.
Baca Selengkapnyaberlokasi pada koordinat 6.76LS, 106.53BT atau pusat gempa berada di darat 25 km Barat Laut Kabupaten Sukabumi
Baca SelengkapnyaGempa bermagnitudo 5.5 terjadi di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat.
Baca SelengkapnyaPotensi gempa ini harus diwaspadai masyarakat maupun pemerintah untuk menghindari risiko besar dampak dari kejadian bencana tersebut.
Baca SelengkapnyaGempa tersebut merusak 49 rumah, sekolah, hingga masjid.
Baca SelengkapnyaGempa dangkal tektonik berkekuatan magnitudo 3,7 cukup dirasakan warga.
Baca SelengkapnyaGetaran gempa cukup kuat dirasakan karena terjadi di darat.
Baca Selengkapnya