Gempa M 5.3 Guncang Maluku Barat Daya, BNPB Pantau Dampak Kerusakan
Merdeka.com - Gempa menggetarkan Maluku Barat Daya dengan magnitudo 5.3 pukul 18.03 WIB. Gempa tersebut merupakan susulan dari gempa pertama yang terjadi pukul 11.26 WIB dengan magnitudo 5.6.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih memantau dampak gempa dengan magnitudo di atas 5,0 sebanyak dua kali tersebut.
"BNPB masih melakukan koordinasi dengan BPBD setempat terkait dampak gempa tersebut," ujar Pelaksana Tugas Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari dilansir Antara, Kamis (16/12).
-
Kapan gempa di Indonesia terjadi? Tercatat 161 kali gempa bumi terjadi di Indonesia antara tahun 1990 dan 2022.
-
Kapan gempa terjadi? Gempa di Batang pada Minggu (7/7) kemarin menyisakan luka yang mendalam bagi para korban yang terkena dampaknya.
-
Kapan gempa bumi terjadi? Pada Minggu (25/2) terjadi gempa bumi berkekuatan 5,7 magnitudo yang terasa hingga Jakarta.
-
Dimana gempa terjadi? Sebuah video yang diunggah oleh akun Instagram @batang.update memperlihatkan seorang anak dan ibu yang mencoba berlindung dari gempa Batang berkekuatan Magnitudo 4,4 pada 7 Juli kemarin.
-
Apa yang terjadi ketika gempa? Gempa bumi adalah apa yang terjadi ketika dua lempengan tiba-tiba bergeser. Permukaan tempat yang tergeser itu disebut bidang patahan
Ia menjelaskan saat gempa magnitudo 5,6, guncangan sedang dirasakan warga selama 1-2 detik. Warga panik hingga berhamburan keluar rumah.
Di Kecamatan Damer, warga merasakan guncangan cukup keras. Pada gempa kedua dengan magnitudo 5,3, warga merasakan guncangan sedang dengan durasi yang sama.
Gempa pertama berdampak pada kerusakan bangunan, seperti di Desa Bebar Barat, Ilih, dan Kehli. Data BPBD Kabupaten MBD mencatat rumah warga yang mengalami kerusakan di Desa Bebar Barat satu unit, Desa Ilih satu unit, dan Kehli lima unit.
Selain kerusakan rumah warga, satu tempat ibadah di Desa Ilih juga mengalami kerusakan.
"Hingga saat ini tidak ada laporan dampak korban jiwa maupun pengungsian warga akibat gempa tersebut," ujar Abdul.
Gempa magnitudo 5,6 ini berpusat 163 km timur laut Maluku Barat Daya dengan kedalaman 26 km, sedangkan gempa kedua berpusat 217 km timur laut MBD dan berkedalaman 385 km. Kedua gempa ini berpusat di sekitar Laut Banda.
Berdasarkan kajian inaRISK, sebanyak 17 kecamatan di Kabupaten MBD memiliki potensi bahaya gempa dengan kategori sedang hingga tinggi. Salah satu kecamatan dengan potensi tersebut yaitu Kecamatan Damer yang teridentifikasi adanya kerusakan bangunan.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Belum diketahui dampak kerusakan akibat gempa tersebut
Baca SelengkapnyaMaluku diguncang gempa magnitudo 5, dipicu Slab Lempeng Banda
Baca SelengkapnyaGempa tektonik dengan kekuatan 5,8 magnitudo mengguncang wilayah Laut Bali sekitar pukul 07.16 Wib, pada Sabtu (9/9).
Baca SelengkapnyaMasyarakat diimbau waspada dan hati-hati terhadap gempa bumi susulan
Baca SelengkapnyaBerdasarkan analisis tim BMKG, rentetan gempa tersebut tersebar di beberapa titik yang berlokasi di darat Kalimantan Timur.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 5,8 mengguncang Bengkulu tadi malam sekitar pukul 22.32 WIB. Pagi ini gempa dengan skala lebih dari magnitudo 5 kembali terjadi di wilayah itu.
Baca SelengkapnyaHasil analisis menjelaskan, sesar aktif tersebut mengalami pergeseran.
Baca SelengkapnyaPeristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 03.37 WIB.
Baca SelengkapnyaHasil analisis mekanisme sumber menunjukkan gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser naik (oblique thrust).
Baca SelengkapnyaGempa dengan magnitudo 5,4 kembali mengguncang Kupang dan sekitarnya, Minggu (12/11) pukul 09.17 WIT.
Baca SelengkapnyaHingga Jumat (26/1) subuh, sudah ratusan kali gempa susulan terjadi.
Baca SelengkapnyaGempa magnitudo 5,4 tersebut tidak menimbulkan potensi tsunami.
Baca Selengkapnya