Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gempa Magnitudo 7,5, Bupati Selayar Minta Warga Dievakuasi

Gempa Magnitudo 7,5, Bupati Selayar Minta Warga Dievakuasi Warga Adonara mengungsi akibat gempa. ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Bupati Kepulauan Selayar, Basli Ali meminta kepada Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) untuk melakukan evakuasi terhadap warga pascagempa magnitudo 7,5 di Larantuka, Nusa Tenggara Timur (NTT). Dua kecamatan di Kepulauan Selayar yakni Pasilambena dan Pasimarannu disebut terdampak langsung gempa tersebut.

"Kami melakukan koordinasi dengan forkopimda Kabupaten Kepulauan Selayar untuk segera melakukan evakuasi terhadap masyarakat yang terdampak dari pada gempa tersebut. Fokus kami bagaimana menyelamatkan jiwa masyarakat Kepulauan Selayar," katanya kepada wartawan di rumah jabatan Bupati Selayar, Selasa (14/12).

Dia mengaku dirinya akan meninjau langsung Kecamatan Pasilambena karena jalur komunikasi terputus setelah gempa terjadi.

"Insya allah kami akan meninjau, turun langsung lokasi di Kecamatan Pasilambena. Karena memang jaringan komunikasi masih terputus dan kami belum bisa melakukan komunikasi di wilayah tersebut," ujarnya.

Selain mengecek kondisi fasilitas, Basli menegaskan ingin memastikan kondisi psikologi warga. Ia mengaku menerima informasi bahwa gempa yang berpotensi tsunami mengganggu psikologi warga.

"Ada bangunan yang roboh. Tentu dampak yang lain bagaimana keterangan dari masyarakat yakni secara psikologis tentu terganggu dan ini yang fokus," tegasnya

Dia menyampaikan kepada masyarakat untuk tidak panik tetapi tetap waspada akan terjadinya gempa susulan.

"Kami memberikan keterangan dan edukasi kepada masyarakat agar jangan terlalu panik. Pemda selalu memantau perkembangan gempa di Kepulauan Selayar melalui situs BPBD yang berhubungan dengan BMKG," kata dia.

Sementara Kepala Badan Save and Rescue Nasional (Basarnas) Sulawesi Selatan (Sulsel), Djunaidi mengatakan gempa yang berpotensi tsunami di Larantuka, NTT juga menimbulkan dampak secara langsung di Kabupaten Kepulauan Selayar. Berdasarkan laporan sementara sejumlah bangunan dan tower komunikasi roboh.

"Kami berkoordinasi dengan Danramil Jampea, bahwa di Pulau Jampea dan Bonerate merasakan dampak gempa tersebut. Terdapat bangunan dan tower yang roboh, namun tidak ada korban jiwa," kata Djunaidi.

Djunaidi mengaku warga di Kepulauan Selayar juga sudah dievakuasi ke daerah yang lebih tinggi. Hal tersebut dilakukan agar mengantisipasi terjadinya potensi tsunami.

(mdk/fik)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Trauma Pascagempa, 10 Ribu Warga Bawean Memilih Tinggal di Pengungsian
Trauma Pascagempa, 10 Ribu Warga Bawean Memilih Tinggal di Pengungsian

Rentetan gempa masih menghantui warga Kepulauan Bawean, Gresik, Jawa Timur. Akibatnya, sekitar 10 ribu jiwa memilih tinggal di pengungsian.

Baca Selengkapnya
Khawatir Terjadi Gempa Susulan, Warga Garut Pilih Berjaga di Luar Rumah
Khawatir Terjadi Gempa Susulan, Warga Garut Pilih Berjaga di Luar Rumah

Sejumlah warga Garut tetap berjaga di luar rumah setelah merasakan gempa magnitudo 6,5 yang dimutakhirkan menjadi 6,2. Mereka khawatir terjadi gempa susulan.

Baca Selengkapnya
Imbas Gempa Sumedang, Pj Gubernur Jabar: 110 Rumah Rusak Parah dan 456 Warga Mengungsi
Imbas Gempa Sumedang, Pj Gubernur Jabar: 110 Rumah Rusak Parah dan 456 Warga Mengungsi

248 rumah rusak dan 456 warga harus mengungsi, akibat gempa Sumedang

Baca Selengkapnya
Gempa di Garut Terasa hingga Bandung dan Jakarta, Warga Panik ke Luar Rumah
Gempa di Garut Terasa hingga Bandung dan Jakarta, Warga Panik ke Luar Rumah

Getaran gempa ini pun terasa hingga kawasan Surade, Kabupaten Sukabumi.

Baca Selengkapnya
BMKG Wajibkan Warga Batang-Pekalongan Beralih Gunakan Rumah Tahan Gempa
BMKG Wajibkan Warga Batang-Pekalongan Beralih Gunakan Rumah Tahan Gempa

BMKG mewajibkan masyarakat di Kota Pekalongan dan Kabupaten Batan gunakan rumah tahan gempa

Baca Selengkapnya
Gerak Cepat, Bupati Dadang Supriatna Turun Langsung Temui Korban Gempa Kertasari
Gerak Cepat, Bupati Dadang Supriatna Turun Langsung Temui Korban Gempa Kertasari

Bupati Bandung Dadang Supriatna langsung bergerak cepat dengan turun langsung ke lapangan untuk meninjau korban gempa.

Baca Selengkapnya
Dihantui Gempa Susulan, Warga Bawean Takut Tinggal di Rumah
Dihantui Gempa Susulan, Warga Bawean Takut Tinggal di Rumah

Warga lebih memilih tinggal di tenda yang dibangun secara swadaya.

Baca Selengkapnya
17 Ribu Warga Mengungsi Akibat Gempa Gresik
17 Ribu Warga Mengungsi Akibat Gempa Gresik

Warga mengungsi karena masih trauma gempa susulan yang hingga kini masih terjadi.

Baca Selengkapnya
Cerita Warga Pesisir Pandeglang Pilih Tak Mau Pindah di Tengah Potensi Gempa Megathrust: Ya Kita Berdoa Saja
Cerita Warga Pesisir Pandeglang Pilih Tak Mau Pindah di Tengah Potensi Gempa Megathrust: Ya Kita Berdoa Saja

Meski tinggi risiko, warga di sekitar pantai mengaku tak ingin pindah atau mencari tempat tinggal baru yang lebih aman.

Baca Selengkapnya
Antisipasi Gempa Susulan, Ratusan Pasien RS Unair Akhirnya Dirawat di Tenda Darurat
Antisipasi Gempa Susulan, Ratusan Pasien RS Unair Akhirnya Dirawat di Tenda Darurat

Ratusan Pasien RS Unair Akhirnya Dirawat di Tenda Darurat

Baca Selengkapnya
Kesaksian Warga Malang Saat Gempa M 6,5 Guncang Tuban: Lebih Kenceng Dibandingkan yang Pagi
Kesaksian Warga Malang Saat Gempa M 6,5 Guncang Tuban: Lebih Kenceng Dibandingkan yang Pagi

Gempa kedua di Tuban terjadi di laut 126 km Timur Laut Tuban dengan kedalaman 10 km.

Baca Selengkapnya
Sejumlah Wilayah di Sleman Ini Masuk Zona Merah Gempa Bumi, Begini Potensi Ancaman di Baliknya
Sejumlah Wilayah di Sleman Ini Masuk Zona Merah Gempa Bumi, Begini Potensi Ancaman di Baliknya

Sesar Opak membujur dari selatan ke utara melewati sejumlah daerah di DIY. Kawasan yang berada di dekat sesar ini masuk zona merah gempa bumi

Baca Selengkapnya