Genjot Ekonomi, 480 Hotel di Jabar Gelar Diskon hingga Akhir Agustus
Merdeka.com - Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan menargetkan okupansi amenitas pariwiswata bisa tumbuh 10 persen dan makro ekonomi pariwisata dapat bergerak diatas 2. Salah satu upaya untuk merealisasikannya adalah menggelar bulan diskon.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Dedi Taufik mengatakan program ini bertajuk Smiling West Java Adaptasi Kebiasaan Baru (AKB) Great Sale 2020.
"Tujuannya memulihkan perekonomian khususnya di sektor wisata akibat Covid-19. Program ini digelar dari tanggal 1 Juli sampai 31 Agustus 2020," kata dia saat dihubungi, Rabu (1/7).
-
Dimana saja daerah rawan bencana di Banten? Warga diminta waspada akan kondisi ini. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengatakan jika di Kabupaten Pandeglang dan Kabupaten Lebak, Banten masuk kategori daerah prakiraan hujan lebat.
-
Dimana tempat wisata di Kota Bandung? Banyak sekali spot-spot kuliner enak yang bisa dikunjungi di sekitar Bandung, seperti Cihampelas Walk, Jl. Braga dan Alun-alun Bandung.
-
Kenapa Banten kekeringan? Masuknya musim kemarau ditambah dengan adanya fenomena El Nino membuat sejumlah daerah di Provinsi Banten mengalami kekeringan.
-
Dimana Bandungan berada ? Bandungan adalah kawasan wisata yang terletak di Semarang, menawarkan keindahan alam yang memikat dan udara sejuk pegunungan yang menyegarkan.
-
Dimana zona bahaya bencana di Sumut? Identifikasi dan penentuan zona-zona bahaya bencana seperti gempa bumi, banjir, atau letusan gunung berapi. Ini membantu dalam perencanaan perkotaan dan pengembangan yang meminimalkan risiko terhadap bencana.
-
Apa saja wisata yang ditawarkan Banten? Dengan garis pantai yang memukau, situs sejarah yang kaya, dan taman nasional yang menakjubkan, Banten menawarkan sebuah petualangan yang tak terlupakan bagi setiap jenis wisatawan.
Ia pun menyatakan bahwa program ini adalah salah satu cara untuk mengembalikan kepercayaan dan persepsi pasar pariwisata di Jawa Barat yang sempat terhenti.
Dalam merealisasikan program ini, pihaknya bekerjasama dengan asosiasi dan pelaku usaha di berbagai sektor. Di antaranya, PHRI Jabar, ASITA, Putri Jabar, APPBI, APRINDO, IHGMA.
Dari data yang ada, peserta yang berpartisipasi dalam kegiatan ini ada 480 hotel, 360 restoran, 74 mal, 40 grup usaha destinasi wisata dan sekitar 59 UMKM binaan Dekranasda Jawa Barat. Semua informasi mengenai program ini bisa diakses melalui website resmi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan online travel agencies.
Program ini dilaksanakan serentak di hampir seluruh kabupaten kota di Jawa Barat. Target sasarannya adalah wisatawan domestik dan individual dari wilayah Provinsi Jawa Barat.
"Namun satu yang pasti, para peserta tetap harus mengedepankan protokol kesehatan secara ketat," tegas Dedi.
Sedangkan beberapa kabupaten kota yang tidak ikut serta karena pertimbangan risiko dan rentan adalah Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Bandung, Kota Bogor, Kota Cirebon, Kabupaten Indramayu, Kota Depok, Kabupaten Subang, Kota Sukabumi, Kota Bekasi dan Kabupaten Sumedang.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Para pengusaha hotel kini hanya bisa mengandalkan event dari pemerintah untuk mempertahankan keterisian kamar hotelnya.
Baca SelengkapnyaPemda Bali telah menggelar rapat bersama seluruh wali kota setempat untuk menyepakati besaran tarif pajak hiburan karaoke hingga spa di bawah 40 persen.
Baca SelengkapnyaKebijakan yang disiapkan juga menyangkut fasilitas akomodasi pariwisata yang tidak memiliki aspek berkelanjutan.
Baca SelengkapnyaMengingat pemerintah menaikkan pajak bagi penyedia jasa hiburan sebesar 40 persen - 75 persen.
Baca SelengkapnyaSementara itu, Dinas Perhubungan Sumbar akan melakukan pengawasan terhadap bus pariwisata sehingga wisatawan bisa merasa aman dan nyaman.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan Keputusan Menteri Hukum dan HAM RI Nomor M.HH-GR.01.07 Tahun 2023, yang disahkan pada 7 Juni 2023.
Baca SelengkapnyaKenaikan tarif hotel secara mendadak, justru bisa merugikan sektor pariwisata.
Baca SelengkapnyaTraveloka mencatat terjadi lonjakan pada volume transaksi pada transportasi darat (bus dan kereta) hingga mencapai 20 persen.
Baca SelengkapnyaPerhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia meminta kebijakan ini dipertimbangkan secara teliti.
Baca SelengkapnyaSinggih mengaku telah mengumpulkan para pelaku pariwisata agar memberikan pelayanan terbaik bagi para pengunjung dengan menerapkan harga sesuai standar.
Baca SelengkapnyaKenaikan pajak hiburan tentu akan berdampak ke sejumlah daerah, seperti Yogyakarta, Solo dan Bali.
Baca Selengkapnya