Gerakan media sosial panasi perseteruan pendukung Jokowi dan Prabowo
Merdeka.com - Presiden Jokowi dan Prabowo Subianto akan maju dalam pemilihan presiden 2019. Meski masih tahun depan, namun aroma perseteruan antar pendukung mulai bermunculan.
Para pendukung dua tokoh tersebut saling membuat gerakan sehingga meramaikan berbagai media sosial. Meski beda pilihan, diharapkan tetap bersatu dan damai. Berikut ini gerakan di medsos yang bikin panas pendukung Jokowi dan Prabowo.
#2019gantipresiden
-
Siapa yang ikut kampanye Prabowo? Pasangan capres-cawapres nomor 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka hari ini Sabtu 9 Desember 2023 berkampanye di sejumlah daerah.
-
Bagaimana efek persatuan Jokowi dan Prabowo? “Efek persatuan mereka itu luar biasa, telah melahirkan kebijakan-kebijakan yang akan menjadi game changer, perubahan yang punya efek dahsyat pada perekonomian dan masyarakat secara umum,“ sambungnya.
-
Bagaimana Prabowo mendapatkan dukungan dari Jokowi? “Dorongan dari Pak Jokowi itu membuat Pak Prabowo Subianto sekarang lebih unggul. Endorse dari Pak Jokowi yang sudah kelihatan itu kan.“
-
Kenapa relawan Jokowi dukung Prabowo? “Kalo Jokowi mendukung Prabowo seandainya betul-betul mendukung Prabowo ya tentu akan diikuti oleh relawan-relawannya,“ Ujang Komarudin mengungkapkan, saat ini pun sudah ada beberapa relawan Jokowi yang pindah haluan untuk mendukung menteri pertahanan itu.
-
Siapa yang mendukung Prabowo di Pilkada? Prabowo tak mempermasalahkan jika rekan satu koalisi harus bersebrangan saat Pilkada.
-
Siapa yang mendampingi Jokowi saat mencoblos? Jokowi didampingi Ibu Negara Iriana mencoblos capres-cawapres, caleg DPR RI, DPD RI, dan DPRD Kota Jakarta.
Gerakan #2019gantipresiden viral di media sosial. Salah satu yang memotori hastag ini adalah Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) yaitu Mardani Ali Sera. Tak cuma di medsos, gerakan ini muncul dalam bentuk kaos dan atribut lainnya.
"Gerakan #2019GantiPresiden merupakan antitesa dari gerakan yang sudah bergulir yaitu 'Dua Periode' untuk Pak Jokowi. Ini juga gerakan sah, legal dan konstitusional," kata Mardani beberapa waktu lalu.
#2019TetapJokowi
Para pendukung Jokowi tak tinggal diam dengan munculnya gerakan #2019gantipresiden. Mereka kemudian mendeklarasikan gerakan #2019TetapJokowi.
Gerakan ini merupakan harapan agar Presiden Jokowi bisa kembali menang di Pemilu 2019.
#2019PrabowoPresiden
Media sosial khususnya twitter diramaikan dengan gerakan #2019PrabowoPresiden. Gerakan ini dicetuskan oleh para pendukung Prabowo yang berharap Ketua Umum Partai Gerindra itu memenangkan Pilpers 2019.
Selain itu, gerakan ini juga balasan untuk pendukung Jokowi yang mendeklarasikan #2019TetapJokowi.
#Jokowi2Periode
Saling dukung kepada Jokowi dan Prabowo di Pilpres 2019 terus bergulir. Berbagai upaya mulai dilakukan oleh masing-masing pendukung. Salah satunya dengan mendeklarasikan gerakan-gerakan.
Salah satu gerakan yang datang dari pendukung Jokowi adalah #Jokowi2Periode. Dengan adanya gerakan tersebut diharapkan Presiden Jokowi bakal kembali melanjutkan tugasnya selama 5 tahun ke depan.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Nusron menyampaikan istilah cebong dan kampret bukan dicetuskan Jokowi ataupun Prabowo.
Baca SelengkapnyaPrabowo mengaku diyakinkan oleh anak-anak muda Partai Gerindra untuk menerima tawaran bergabung dengan pemerintahan Jokowi.
Baca SelengkapnyaPendukungnya Jokowi ini sudah mulai migrasi kepada Prabowo.
Baca SelengkapnyaPertarungan Pilkada Jakarta 2024 semakin panas karena melibatkan para tokoh penting.
Baca SelengkapnyaPrabowo pun meminta Presiden Jokowi untuk hadir dalam penutupan Rapimnas Gerindra.
Baca SelengkapnyaKetua Umum Gerindra Prabowo Subianto hadir dalam Rakorkan Partai Amanat Nasional (PAN), Kamis (9/5).
Baca SelengkapnyaJuru Bicara RIDO Herzaky Mahendra Putra mengingatkan, Jokowi merupakan sosok yang pernah memimpin Jakarta dan memiliki basis pendukung kuat.
Baca SelengkapnyaDari etnis Minang, Prabowo Subianto berhasil mendapatkan dukungan tertinggi dengan total 50,5 persen. Disusul dari etnis Madura 35,5 persen.
Baca SelengkapnyaPrabowo memberi hormat ke Jokowi di Rapimnas Partai Gerindra.
Baca SelengkapnyaGanjar Pranowo mengaku tak heran dengan pernyataan Prabowo mengklaim sudah menyatu dengan Jokowi.
Baca SelengkapnyaTingginya approval rating tersebut pun membuat rebutan capres.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengatakan dirinya merasa sayang dan sangat cocok dengan Prabowo Subianto
Baca Selengkapnya