Gibran Ingin Produk UMKM Solo Bisa Dikenal Secara Luas

merdeka.com Sekitar 3 Tahun yang lalu

Merdeka.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka meresmikan Kampus UMKM Ekspor di Solo, Selasa (18/5). Pengusaha UMKM dapat memanfaatkan kampus yang diinisiasi oleh Shopee tersebut untuk belajar berjualan online dari nol hingga ekspor.

Putra sulung Presiden Joko Widodo mengapresiasi berdirinya Kampus UMKM Ekspor tersebut. Dimana didalamnya terdapat tempat untuk memamerkan produk, memfoto dan memvideokan produk UMKM, tempat training dan lainnya. Ia berharap UMKM di Kota Bengawan nantinya bisa naik kelas. Sehingga bisa bersaing di tingkat internasional.

Peresmian ditandai dengan pemotongan pita dan pemotongan tumpeng oleh Direktur Shopee Indonesia, Handhika Jahja dan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka di depan kantor Shopee, Jalan Hasanudin, Kelurahan Punggawan, Kecamatan Banjarsari, Solo.

Orang lain juga bertanya?

"Saya enggak ingin UMKM di Solo itu begitu-begitu saja. Saya ingin UMKM bisa naik kelas, bisa membranding produknya dengan baik, bisa memilih packaging dengan baik. Dan yang paling penting bisa melebarkan sayap sampai ke negara-negara lain," ujarnya.

Dengan adanya kampus UMKM tersebut ia berharap produk-produk asal Solo bisa lebih dikenal secara luas. Seperti beberapa tenant yang ada di dalam kampus tersebut, dikatakan Gibran produk-produknya juga sudah di ekspor ke sejumlah negara. Diantaranya Singapura dan Malaysia.

"Ini sangat luar biasa sekali. Jadi sekarang ini zamannya digital, kalau mau melebarkan sayap sangat mudah sekali. Sudah tidak ada batasannya. Saya yakin sebuah usaha itu bisa dimulai dari nol dan nanti akan dikawal dan dibina dari Shopee," katanya.

Gibran menambahkan, sejumlah fasilitas dimiliki kampus yang ada di Jalan Hasanudin tersebut. Di antaranya pengenalan aplikasi, belajar pengemasan hingga pemasaran. Pemilik usaha juga bisa melakukan pemotretan produk dengan fasilitas yang disediakan.

Selain itu, ada sejumlah pelatihan yang bisa diikuti pengusaha sesuai dengan kurikulum yang dibuat. Pengusaha juga bisa memanfaatkan layanan konsultasi usaha.

Executive Director Shopee, Handhika Jahja menyampaikan, pihaknya menargetkan bisa memiliki 10 ribu eksportir baru di tahun ini. Dia berharao, Kampus UMKM Ekspor tersebut bisa berkembang di kota-kota lain.

"Semoga kita terus mencapai target kita 10 ribu eksportir baru tahun ini. Dan juga ini juga bisa menjadi sebuah blueprint yang bisa dijadikan contoh di kota-kota lainnya nanti, bagaimana UMKM bisa naik kelas dengan bimbingan dan kolaborasi secara nyata," tutup dia. (mdk/eko)