Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gloria surati Jokowi: Saya adalah warga negara Indonesia

Gloria surati Jokowi: Saya adalah warga negara Indonesia Surat pernyataan WN Indonesia Gloria. ©2016 merdeka.com/istimewa

Merdeka.com - Salah satu Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Gloria Natapraja Hamel menuliskan surat untuk Presiden Joko Widodo. Surat tersebut memberikan penegasan bahwa dirinya adalah warga negara Indonesia.

"Saya ditakdirkan terlahir dari perkawinan antara ibu saya yang bernama Ira Natapradja (Warga Negara Indonesia) dengan ayah saya yang bernama Didier Hamel (Warga Negara Perancis)," tulis Gloria di Cibubur, Jawa Barat pada 13 Agustus 2016.

Perempuan berusia 16 tahun ini menjelaskan, sejak lahir sampai saat ini tinggal di Indonesia dan mengikuri pendidikan sejak TK, SMP dan SMA di Indonesia.

"Bahwa saya tidak pernah memiliki Kewarganegaraan Perancis karena darah dan nafas saya untuk Indonesia tercinta," lanjutnya.

Gloria menjelaskan, berdasarkan Pasal 4 huruf D Undang-Undang No 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia menunjukkan dirinya adalah Warga Negara Indonesia.

"Serta sesuai dengan Pasal 21 UU No. 12 Tahun 2006, maka saya adalah warga negara Indonesia," tambahnya.

Dia mengharapkan, dengan adanya surat ini Presiden Jokowi dapat melihatnya sebagai warga negara Indonesia. Bahkan dalam surat ini Gloria berani bersumpah Indonesia adalah tumpah darahnya.

"Saya Warga Negara Indonesia dan memilih Kewarganegaraan Indonesia serta akan tetap menjadi Warga Negara Indonesia karena Indonesia adalah tanah tumpah darah saya," tulisnya.

"Demikian pernyataan ini dibuat dengan sebenar-benarnya dan mengangkat sumpah atas kebenarannya," tutup Gloria.

Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi memastikan Gloria Natapradja Hamel batal bergabung dalam Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) yang akan bertugas di HUT RI ke-71 di Istana Merdeka, Kamis (17/8). Dia menjelaskan Kemenkum HAM telah memastikan bahwa Gloria tercatat sebagai Warga Negara Prancis, sama seperti ayah kandungnya.

"Kemenkum HAM sudah mengeluarkan surat bahwa memang saudari Gloria ini dinyatakan sebagai WNA dan sudah barang tentu keluarganya, orangtuanya akan segera ngurus tentang kewarganegaraan Gloria," kata Imam di Istana Negara, Jakarta, Senin (15/8).

Imam mengakui lalai dalam proses seleksi. Sebab, proses seleksi dilakukan di tingkat Kabupaten tepatnya di Kabupaten Depok yang tak bisa terpantau dengan baik.

"Karena ada proses seleksi di tingkat kabupaten yang tidak sempat kami pantau," katanya.

Namun begitu, saat sudah mengetahui bahwa Gloria yang awalnya merupakan perwakilan Paskibraka dari Provinsi Jawa Barat itu warga negara asing, dia langsung berkoordinasi dengan Kemenkum HAM.

"Itu karena ketahuan maka kita minta keterangan Kemenkum HAM," katanya.

Meski anggota Paskibraka berkurang satu orang tapi tak akan mengganggu jalannya puncak HUT RI ke-71. "Jadi semuanya 68 dan sekarang tinggal 67. ini tidak mengurangi konfigurasi maupun tugas-tugas penting yang besok akan dilakukan di depan Istana," katanya. (mdk/bal)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kartika Soekarno Pergi Bareng Sang Putra, Pamer Gunakan Paspor Indonesia
Kartika Soekarno Pergi Bareng Sang Putra, Pamer Gunakan Paspor Indonesia

Berikut potret Kartika Soekarno pamer gunakan paspor Indonesia saat pergi bersama sang putra.

Baca Selengkapnya
VIDEO:  KERAS! Jokowi Geram Disebut Lurah Ungkap Saya Presiden Indonesia!
VIDEO: KERAS! Jokowi Geram Disebut Lurah Ungkap Saya Presiden Indonesia!

Presiden Jokowi gregetan disebut dengan julukan Lurah oleh banyak politisi.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Prabowo Blak-blakan Rencana Jika Menjadi Presiden 2024, Singgung Peran Jokowi
VIDEO: Prabowo Blak-blakan Rencana Jika Menjadi Presiden 2024, Singgung Peran Jokowi

Menurut Prabowo, dia memiliki kesamaan dengan Jokowi yakni cinta Indonesia

Baca Selengkapnya
Menag Yaqut: Bung Karno Tidak Boleh Diklaim Satu Partai Saja
Menag Yaqut: Bung Karno Tidak Boleh Diklaim Satu Partai Saja

Selama ini, Bung Karno identik dengan PDI Perjuangan.

Baca Selengkapnya
Beda dengan Luhut soal Wacana Dwi Kewarganegaraan bagi Diaspora, Menkumham Singgung Sumpah Pemuda
Beda dengan Luhut soal Wacana Dwi Kewarganegaraan bagi Diaspora, Menkumham Singgung Sumpah Pemuda

Menkumham Yasonna H Laoly merespon wacana dwi kewarganegaraan untuk diaspora yang tengah mencuat. Dia menyinggung isi Sumpah Pemuda.

Baca Selengkapnya
Prabowo ke Jokowi: Walaupun Saya Dikalahkan 2 Kali, Tapi Beliau Hatinya Sama Dengan Saya
Prabowo ke Jokowi: Walaupun Saya Dikalahkan 2 Kali, Tapi Beliau Hatinya Sama Dengan Saya

Menteri Pertahanan ini merasa terhormat bila berguna untuk rakyat. Dia mengaku merelakan hidupnya demi bangsa.

Baca Selengkapnya