Golkar: Waduh nggak kebayang Indonesia ganti nama Nusantara
Merdeka.com - Seorang pakar metafisika Arkand Bodhana Zeshaprajna, mengusulkan pergantian nama Indonesia jadi Nusantara. Usulan ini dinilai sangat berat dan tidak beralasan tepat.
"Waduh, usulannya kok berat banget ya," Anggota Komisi I DPR Tantowi Yahya dalam pesan singkat, Rabu (26/2).
Dia pun tak habis pikir jika nama Indonesia diganti dengan Nusantara. Terlebih, hanya karena alasan perhitungan lewat ilmu metafisika.
-
Siapa yang mengalaminya di Indonesia? Riskesdas 2018, menunjukkan lebih dari 19 juta penduduk berusia di atas 15 tahun mengalami gangguan mental emosional.
-
Siapa yang bisa merasa tidak nyaman dengan ucapan 'Aku tidak menyangka kamu bisa melakukannya!'? Kalimat ini sering diucapkan dengan niat baik, sebagai bentuk kekaguman, tetapi sebenarnya menyiratkan bahwa orang tersebut dianggap tidak mampu sebelumnya. Ucapan ini lebih menekankan pada rasa heran pemberi komentar daripada pada pencapaian itu sendiri.
-
Apa itu halusinasi? Halusinasi adalah pengalaman sensorik yang terjadi tanpa rangsangan dari dunia nyata, dan mereka dapat sangat beragam.
-
Siapa yang memiliki kekuatan mental? Individu yang memiliki kekuatan fisik dan mental yang baik mampu menyesuaikan diri dengan cepat terhadap tantangan dan situasi baru.
-
Apa yang terjadi pada Purwanto? Anggota DPRD DKI F-Gerindra Purwanto Meninggal
-
Apa yang terjadi saat malas? Rasa malas dan hilang semangat yang tiba-tiba menghampiri bisa menjadi satu penghalang yang dampaknya signifikan dalam kehidupan sehari-hari.
"Waduh saya ngebayanginnya aja enggak kuat," imbuhnya.
Jubir Partai Golkar ini menambahkan, sebuah negara sukses atau tidak bukan dilihat dari penerawangan secara ilmiah atau sebagainya. Namun, kata dia, kunci sukses sebuah negara ada di tangan seorang pemimpinnya.
"Nasib satu negara itu lebih ditentukan oleh kualitas pemimpinnya," pungkas dia.
Diketahui, seorang penulis AS Laksana mengaku sudah bertemu dengan Arkand beberapa kali. Bahkan Laksana juga sempat menuliskan pengalamannya tentang penjelasan ilmu metafisika sampai ide nama Nusantara dari Arkand sendiri.
Sulak, panggilan akrab AS Laksana mengatakan, Arkand menilai bahwa nama Republik Indonesia itu buruk. Dia membaca struktur nama Indonesia dari kode-kode yang muncul dan terbaca dari ilmu metafisika yang dia punya.
Arkand disebut Sulak melihat Indonesia dari struktur nama negara, dengan parameter dan variabel yang banyak sekali. Dan hanya dia yang bisa menjelaskan dan bisa menyimpulkan bagus apa buruknya suatu nama itu.
"Dia bilang nama itu energi, kalau parameter-parameternya jeblok akan menjadi energi buruk juga di dalamnya," kata Sulak saat dihubungi merdeka.com, Selasa (25/2). (mdk/war)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
AHY mengatakan proyek IKN jangan selamanya dijadikan patokan untuk menampilkan sebuah warisan pemerintahan Jokowi
Baca SelengkapnyaKetua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri mengaku sudah mendengar wacana bakal capres Ganjar Pranowo menjadi bakal cawapres dari Prabowo Subianto.
Baca SelengkapnyaMenurut Anies saat ingin melakukan pemerataan di Indonesia, harus dimulai dengan membangun kota kecil menjadi menengah dan kota menengah menjadi besar.
Baca SelengkapnyaBakal calon wakil gubernur Jakarta Rano Karno, mengaku awalnya akan menolak tawaran maju di Pilkada Jakarta 2024.
Baca SelengkapnyaAnies Baswedan mengungkap masih ada masalah kebebasan berekspresi di Indonesia hari ini.
Baca Selengkapnya