Gowes Bareng Wali Kota Malang Diduga Langgar Prokes, Pejabat Pemkot Diperiksa Polisi
Merdeka.com - Pejabat Pemerintah Kota (Pemkot) Malang mulai menjalani pemeriksaan pelanggaran protokol kesehatan (Prokes). Mereka diperiksa terkait kegiatan gowes (bersepeda) menerobos wisata Kondang Merak di tengah penerapan PPKM.
Pantauan merdeka.com di Polres Malang, Kabag Humas Kota Malang, Donny Sandito berada di ruang pemeriksaan. Ia mulai masuk ruangan penyidik sekitar pukul 14.00 WIB.
Sekitar pukul 15.00 WIB, kembali datang 6 orang lainnya dan langsung memasuki ruang penyidik. Mereka yang diperiksa merupakan peserta gowes ke Kondang Merak yang juga diikuti Wali Kota Malang, Sutiaji.
-
Siapa yang diperiksa Polda Metro Jaya? Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Firli Bahuri, akan diperiksa penyidik Polda Metro Jaya hari ini, Jumat (20/10).
-
Dimana Bos PO Bus MPM melakukan pengecekan? Momen ini terekam saat Muthia mengunjungi Terminal Bareh Sorok, Sumatera Barat. Saat itu, terdapat 7 unit armada bus MPM dari berbagai jurusan yang masuk ke terminal tersebut.
-
Apa yang dilakukan petugas Satpol PP? Petugas Satpol PP menggerebek sejumlah kamar kos yang berada di Jalan Gajah Mada, Kelurahan Kepuharjo, Kabupaten Lumajang.
-
Apa yang dilakukan oleh Pejabat Kemenhub? 'Kami menerima laporan kasus dugaan penistaan agama terlapornya saudara AK di laporan polisi tersebut,' kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dikonfirmasi di Jakarta, Jumat (17/5).
-
Siapa yang diperiksa di Kejagung? Gimmick Sandra Dewi Saat Diperiksa Kasus Korupsi Suami di Kejagung Tidak banyak ucapan yang dilontarkan Sandra sebelum menjalani pemeriksaan. Sejumlah gimmick banyak terjadi selama pemeriksaan Aktris Sandra Dewi sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi Izin Usaha Pertambangan (IUP) PT Timah 2015-2022 yang menyeret suaminya, Harvey Moeis, Kamis (4/4).
-
Apa yang dilakukan TNI-Polri di Pemalang? 'Patroli ini kami lakukan agar personel TNI-Polri dapat menyampaikan woro-woro terkait kamtibmas secara door to door dengan menyambangi rumah warga, sekaligus membagikan sedikit bantuan sembako,'
"Tadi sebenarnya saya mengizinkan teman-teman yang masih ikut paripurna, tetapi karena sudah di sini sekalian menjalani pemeriksaan," kata Donny usai pemeriksaan, Kamis (23/9).
Donny meninggalkan ruangan penyidik sekitar pukul 16.00 WIB, sementara 6 orang lainnya masih diperiksa. Pemeriksaan akan terus berlanjut, termasuk walikota Malang.
"Hari ini sedikit, dilanjutkan besok ya," tegasnya
Wali Kota Malang, Sutiaji sebelumnya juga mengungkapkan pemeriksaan sejumlah pejabatnya. Sehari sebelumnya juga telah menjalani swab antigen sebelum menjalani pemeriksaan.
"Kami dari teman-teman yang ada di Kota Malang sudah banyak yang dimintai keterangan oleh Polres Malang. Setelah itu kemarin bersama sama sudah di swab semua dan alhamdulillah hasilnya negatif. Swab itu juga dihadiri oleh Satgas Covid-19 Kabupaten Malang lengkap," jelas Sutiaji di Gedung DPRD Kota Malang.
Sehari sebelumnya sebanyak 28 orang telah menjalani tes antigen sebagai syarat sebelum pemeriksaan. Mereka dijadwalkan menjalani pemeriksaan sejak pagi ini, namun karena Rapat Paripurna baru tiba siang hari.
Wali Kota Sutiaji sendiri dijadwalkan akan menjalani pemeriksaan Senin (27/9) mendatang.
"Kalau nanti ingin tahu lagi, tunggu Senin. Setelah saya dapat pertanyaan-pertanyaan kan (bisa saya jelaskan). Nanti tunggu di Polres Malang," ungkapnya.
Rombongan Wali Kota Sutiaji bersepeda menerobos memasuki Pantai Kondang Merak, yang masih ditutup karena PPKM. Rombongan pejabat berjumlah sekitar 50 orang itu singgah di pantai laut selatan Jawa itu, Minggu (19/9).
Aksi itu mengundang reaksi masyarakat di tengah suasana penerapan PPKM di Kabupaten Malang yang masih level 3. Kini para pejabat dari Lurah sampai Walikota itu secara terjadwal menjalani pemeriksaan.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sementara keberadaan Wali Kota Semarang belum terlihat. Mba Ita dikabarkan berada di dalam gedung.
Baca SelengkapnyaDitambahkan Sekda Kota Semarang, Iswar Aminuddin, perihal keberadaan Wali Kota Semarang Mba Ita, dia mengaku tidak tahu.
Baca SelengkapnyaPencegahan itu berlaku selama enam bulan ke depan.
Baca SelengkapnyaAda isu yang mencuat bahwa Wali Kota Semarang telah ditetapkan sebagai tersangka.
Baca SelengkapnyaPemeriksaan ini menjadi kedua kalinya Martono diperiksa penyidik sebagai saksi dalam penyidikan dugaan korupsi di lingkungan Pemkot Semarang.
Baca SelengkapnyaMengenakan kerudung putih berpadu blazer berwarna merah muda, Ita langsung duduk bersanding dengan para pimpinan DPRD Kota Semarang.
Baca SelengkapnyaPenyidik KPK melakukan penggeledahan terhadap sejumlah instansi dan organisasi perangkat daerah (OPD) di lingkup Pemerintah Kota Semarang, sejak Rabu (17/7).
Baca SelengkapnyaTerkait kasus ini, KPK sudah mencegah empat orang. Dua di antaranya, wali kota Semarang dan suaminya.
Baca SelengkapnyaKomisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa lima pejabat Pemerintahan Kota (Pemkot) Semarang di kantor BPKP Jawa Tengah, Kamis (1/2).
Baca SelengkapnyaPenggeledahan itu setelah tim penyidik menemukan adanya kasus korupsi pengadaan hingga pemerasan di lingkungan Pemkot Semarang.
Baca SelengkapnyaHevearita menegaskan jalannya pemerintahan dan pelayanan publik di Pemkot Semarang tetap berjalan dengan baik meski sedang diterpa isu dugaan korupsi.
Baca SelengkapnyaSelama penggeledahan berlangsung, Mba Ita tak pernah tampak. Meskipun mobil dinasnya terparkir di halaman.
Baca Selengkapnya