Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gubernur Aher tak akan ikuti Ahok untuk naikkan gaji PNS

Gubernur Aher tak akan ikuti Ahok untuk naikkan gaji PNS Aher tinjau longsor. ©2013 Merdeka.com

Merdeka.com - Gubernur Jabar Ahmad Heryawan tidak akan menaikkan gaji dan tunjangan PNS. Pria akrab disapa Aher itu menganggap anggaran untuk pegawai di Jabar tidak sebesar Pemprov DKI.

"Enggak akan (naik lagi), ya kita tahu diri saja, anggaran kita lebih kecil," kata Aher di Bandung, Jumat (30/1). Aher menjawab itu karena PNS dan tunjangan PNS di Pemprov DKI Jakarta dinaikan.

Menurut dia, tidak naiknya gaji dan tunjangan PNS di Jabar karena sudah ada pemberlakuan kebijakan Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP) berbasis kinerja sejak 2010. TPP itu sampai 1,5 kali lipat gaji PNS.

Hal itu sudah diatur dalam Pergub Jabar No 119/209 tentang Pedoman Pengukuran Kinerja dalam Pemberian TPP bagi PNS dan Calon PNS. "Dibandingkan Pemprov lainnya, gaji dan TPP PNS Jabar sudah besar. Makanya, banyak yang ingin jadi PNS Jabar," ungkapnya.

"Kini kami kalkulasi setiap bulan berbasis kinerja, jadi semua dinas merata," tambahnya.

Menurutnya kebijakan itu diambilnya selain untuk menghindari tindak pidana korupsi yang dilakukan bawahannya, juga untuk meningkatkan kesejahteraan PNS Jawa Barat.

"Korupsi itu kan bukan karena tidak sejahtera, tapi moral. Kita bina juga moralnya, pengawasannya, dan tingkatkan kesejahteraannya. Kalau tetap manipulasi juga apa boleh buat, kena akibatnya," katanya.

Berikut TPP PNS Pemprov Jabar berdasarkan Pergub Jabar No 119/209 tentang Pedoman Pengukuran Kinerja dalam Pemberian Tunjangan Tambahan Penghasilan (TPP):

1. Eselon IB< Rp 32.000.000

2. Eselon IIA (Sekda), Rp 25.000.000

3. Eselon IIA (Kepala OPD), Rp 23.000.000

4. Eselon IIA, Rp 19.000.000

5. Eselon IIB, Rp 19.000.000

6. Eselon IIIA, Rp 11.000.000

7. Eselon IIIB, Rp 9.000.000

8. Eselon IV, Rp 7.000.000

9. Gol IVE, Rp 2.950.000

10. Gol IVD Rp 2.900.000

11. Gol IVC Rp 2.850.000

12. Gol IVB Rp 2.800.000

13. Gol IVA Rp 2.750.000

14. Gol IIID Rp 2.400.000

15. Gol IIIC Rp 2.350.000

16. Gol IIIB Rp 2.300.000

17. Gol IIIA Rp 2.250.000

18. Gol IID Rp 1.650.000

19. Gol IIC Rp 1.600.000

20. Gol IIB Rp 1.550.000

21. Gol IIA Rp 1.500.000 (mdk/hhw)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Ternyata, Ini Alasan Pemerintah Tak Jadi Hapus 2,3 Juta Tenaga Honorer Pada 28 November 2023
Ternyata, Ini Alasan Pemerintah Tak Jadi Hapus 2,3 Juta Tenaga Honorer Pada 28 November 2023

Azwar Anas telah berkirim surat kepada kementerian/lembaga maupun pemerintah daerah untuk tetap mengalokasikan anggaran bagi tenaga honorer untuk 2024.

Baca Selengkapnya
Heru Minta Tidak Jadi Kambing Hitam, Anies: Biar Rakyat Yang Menilai
Heru Minta Tidak Jadi Kambing Hitam, Anies: Biar Rakyat Yang Menilai

Anies merasa tak perlu memberikan penilaian terkait Pemprov DKI.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Panas! Heru Budi Vs Anies Usai Disinggung Pelit: Jangan Kambinghitamkan Saya
VIDEO: Panas! Heru Budi Vs Anies Usai Disinggung Pelit: Jangan Kambinghitamkan Saya

Heru pun mempersilakan calon yang ingin berkontestasi di Pilkada Jakarta berlaga dengan cara yang sehat

Baca Selengkapnya
Jokowi Minta Tak Ada PHK Massal dan Pengurangan Pendapatan Tenaga Honorer
Jokowi Minta Tak Ada PHK Massal dan Pengurangan Pendapatan Tenaga Honorer

Permintaan Jokowi ini disampaikan untuk menghindari kegaduhan dampak PHK massal tenaga honorer.

Baca Selengkapnya
BI Sebut Kenaikan Gaji PNS dan UMP 2024 Hanya Berdampak Kecil ke Inflasi
BI Sebut Kenaikan Gaji PNS dan UMP 2024 Hanya Berdampak Kecil ke Inflasi

Kenaikan gaji ASN dan UMP hanya berkontribusi kecil terhadap inflasi.

Baca Selengkapnya
Bikin PNS Ketar-Ketir, Nasib Naik Gaji 2025 Tak Dibahas Jokowi & Menanti Kebaikan Hati Prabowo
Bikin PNS Ketar-Ketir, Nasib Naik Gaji 2025 Tak Dibahas Jokowi & Menanti Kebaikan Hati Prabowo

Kenaikan gaji PNS 2025 tak dibahas Presiden Jokowi saat Sidang Paripurna DPR RI pada 16 Agustus 2024. Hasil akhir di tangan pemerintah Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua
Ahok Blak-Blakan soal Peluang Koalisi Ganjar dengan Anies Jika Ada Putaran Kedua

Ahok menanggapi pertanyaan adanya kemungkinan koalisi antara paslon 03 dengan paslon 01 jika ada putaran kedua

Baca Selengkapnya
Kabar Bahagia: MenPAN-RB Jelaskan Tak Ada PHK Massal 2,3 Juta Honorer, Solusinya Begini
Kabar Bahagia: MenPAN-RB Jelaskan Tak Ada PHK Massal 2,3 Juta Honorer, Solusinya Begini

"Ada 2,3 juta tenaga non-ASN, kalau kita normatif, maka mereka tidak boleh lagi bekerja November 2023," kata Menteri Anas.

Baca Selengkapnya
Kaget Ditanya Kenaikan Gaji PNS di 2025, Menteri Anas: Saya Malah Belum Tahu
Kaget Ditanya Kenaikan Gaji PNS di 2025, Menteri Anas: Saya Malah Belum Tahu

Respons mengejutkan Menteri PANRB Azwar Anas saat ditanya rencana kenaikan gaji PNS tahun 2025.

Baca Selengkapnya
AHY Singgung Gaji PNS Hanya Naik 2 Kali Selama 9 Tahun, Benarkah?
AHY Singgung Gaji PNS Hanya Naik 2 Kali Selama 9 Tahun, Benarkah?

"Sembilan tahun terakhir, gaji mereka hanya naik dua kali, dengan akumulasi kenaikan 11 persen saja," kata AHY.

Baca Selengkapnya
Menpan RB Ngaku Tak Tahu Ribuan Guru Honorer di Jakarta Terkena Kebijakan Cleansing
Menpan RB Ngaku Tak Tahu Ribuan Guru Honorer di Jakarta Terkena Kebijakan Cleansing

Dinas Pendidikan DKI Jakarta mengungkapkan kurang lebih 4 ribu guru honorer terkena cleansing atau pemutusan kontrak.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Belum Bahas Sistem Gaji Tunggal karena Masih Ada PNS Malas Bekerja
Pemerintah Belum Bahas Sistem Gaji Tunggal karena Masih Ada PNS Malas Bekerja

Jika sistem tersebut diterapkan tentu sangat tidak adil bagi PNS yang bekerja keras dengan yang tidak bekerja.

Baca Selengkapnya