Gubernur dan Forkopimda NTB Divaksin Tahap Pertama 14 Januari
Merdeka.com - Gubernur Nusa Tenggara Barat H Zulkieflimansyah bersama jajaran Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) akan divaksinasi Covid-19 pada tahap pertama.
"Kami sedang rapat persiapan terkait dengan hal itu," kata Kepala Dinas Kesehatan NTB, dr Nurhandini Eka Dewi di Mataram, Rabu (6/1) seperti dilansir Antara.
Vaksinasi perdana tingkat pusat akan dilakukan secara simbolis pada tanggal 13 Januari. Presiden Joko Widodo menjadi yang pertama akan divaksin.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Siapa yang terlibat dalam produksi vaksin dalam negeri? Salah satu proyek unggulannya adalah pengembangan Vaksin Merah Putih atau INAVAC yang bekerja sama dengan Universitas Airlangga (Unair).
-
Siapa yang mengumumkan kasus Covid-19 pertama di Indonesia? Presiden Jokowi mengumumkan hal ini pada 2 Maret 2020, sebagai kasus Covid-19 pertama di Indonesia.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
-
Siapa yang memimpin Satgas Penanganan Covid-19? Sejak pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Presiden Jokowi menugaskan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menjadi komando dalam sektor penanganan kesehatan. Lalu dibentuklah Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Pandemi Covid-19.
Selanjutnya tanggal 14 Januari secara serentak di 34 provinsi juga akan divaksin, di antaranya kepala daerah, Forkopimda, tokoh agama dan tokoh masyarakat secara simbolis sebanyak 10 orang, termasuk juga Gubernur NTB, H Zulkieflimansyah.
Diketahui, sebanyak 28.760 vial vaksin Covid-19 sudah tiba di NTB, sekitar pukul 10.30 WITA, Selasa (5/1). Puluhan ribu vial vaksin tersebut diperuntukkan bagi tenaga kesehatan yang pada tahap awal jumlahnya sekitar 14 ribuan orang. Vaksinasi tahap pertama dimulai bulan Januari - Maret 2020.
Eka Dewi menyebutkan puluhan ribu vial vaksin tersebut dikemas dalam 15 koli paket. Kedatangan vaksin mendapat pengawalan ketat aparat Brimob Polda NTB mulai dari bandara hingga tiba di Kantor Dinas Kesehatan NTB di Mataram.
"Jadi sesuai dengan nota pengiriman, telah dikirim sebanyak 15 koli vaksin Covid-19 dengan jumlah vial sebanyak 28.760 vial. Ini untuk 14 ribuan orang, karena setiap orang dapat jatah dua vaksin atau dua kali penyuntikan," ucapnya.
Dokter Eka menyatakan jumlah total tenaga kesehatan yang akan mendapatkan vaksin virus corona di Provinsi NTB yaitu sebanyak 30 ribu orang. Namun dari jumlah ini, masih tersisa sekitar lima ribu tenaga kesehatan yang belum masuk ke dalam sistem informasi sumber daya manusia kesehatan.
Dinas Kesehatan NTB akan memprioritaskan tenaga kesehatan yang bertugas di rumah sakit rujukan utama dan kedua. Pendistribusian vaksin ke kabupaten/kota akan dilakukan setelah ada jadwal yang diberikan. Karena Provinsi NTB merupakan daerah yang masuk gelombang kedua pendistribusian vaksin.
"Sebelum penyuntikan vaksin dilakukan, belasan ribu tenaga kesehatan akan dilakukan pemeriksaan terlebih dahulu apakah sudah memenuhi syarat atau tidak. Sebab ada 12 penyakit yang jika diderita oleh seseorang maka tidak diperbolehkan mendapatkan vaksin tersebut. Beberapa penyakit yang tidak diperbolehkan mendapatkan vaksin di antaranya mereka yang memiliki riwayat autoimun, hipertensi, penyakit diabetes mellitus, HIV dan beberapa penyakit lainnya.
"Sebelum tanggal pelaksanaan, kita akan melakukan screening juga karena ada 12 penyakit yang tidak boleh diimunisasi. Kita akan pastikan bahwa semua tenaga kesehatan kita nantinya betul-betul sesuai dengan persyaratan boleh divaksinasi," katanya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah NTB yang juga Wakil Ketua Satgas Covid-19 NTB HL Gita Ariadi, mengatakan vaksinasi bentuk ikhtiar sebagai bagian dari penanganan, pengendalian dan mengakhiri pandemi.
"Untuk itu, edukasi sebelum vaksinasi ke masyarakat penting dilakukan agar masyarakat secara sadar mau diimunisasi vaksin Covid-19," ucapnya.
Lebih lanjut, Sekda NTB mengaku kesiapannya menjadi orang yang di vaksinasi di tahap pertama bersama nakes lainnya sebagai motivasi kepada masyarakat.
"Saya sendiri siap divaksinasi di tahap pertama," katanya.
(mdk/bal)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh THL, Tenaga Kontrak, PPPK dan pejabat eselon III di lingkungan pemerintah Kota Pasuruan.
Baca SelengkapnyaPresiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak menuju Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Kamis, (12/9).
Baca SelengkapnyaKhofifah resmi jadi Jurkam TKN Prabowo-Gibran per 21 Januari 2023 mendatang
Baca SelengkapnyaPada saat seluruh Kepala Daerah yang dikumpulkan akan ada pembahasan dari Jokowi.
Baca SelengkapnyaPelantikan dilakukan berdasarkan Keputusan Presiden RI Nomor 70/P Tahun 2024.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi akan menyampaikan sejumlah hal kepada kepala daerah se-Indonesia.
Baca SelengkapnyaMendagri resmi lantik Achmad Marzuki sebagai Pj Gubernur Aceh, gantikan Mayor Jenderal (Purn) Achmad Marzuki
Baca SelengkapnyaProgres pembangunan IKN Nusantara sendiri saat ini sudah mencapai 40 persen. Pada tahun 2024 mendatang, secara bertahap pemerintahan pun akan mulai pindah.
Baca SelengkapnyaPresiden akan berada di Kaltim hingga Jumat (1/3/2024) mendatang.
Baca SelengkapnyaKhofifah Nyatakan Dukungan pada Prabowo-Gibran, Siap Jadi Jurkamnas
Baca SelengkapnyaDalam surat keputusan Tim Kampanye Nasional, Khofifah mulai aktif pada 21 Januari 2024.
Baca SelengkapnyaDalam foto tersebut Presiden didampingi Ibu Negara Iriana Joko Widodo sementara Wapres Ma'ruf Amin didampingi istri Wury Ma'ruf Amin.
Baca Selengkapnya