Gubernur Olly Didatangi Direktur Eksekutif CTI Bahas Pengelolaan Terumbu Karang Dunia
Merdeka.com - Sulawesi Utara bakal semakin dikenal di dunia Internasional. Hal ini karena keberadaan gedung sekretariat Coral Triangle Initiative (CTI) yang berlokasi di kawasan Grand Kawanua International City (GKIC) Manado akan dioptimalkan fungsinya.
Direktur Eksekutif Sekretariat CTI yang baru Hendra Yusran Siry menyambangi Gubernur Olly Dondokambey di Kawasan Kolongan, Minahasa Utara, Kamis (15/11/2018) sore untuk mengutarakan hal tersebut.
Yusran yang menggantikan Direktur Eksekutif CTI yang lama Widi Prayitno ini meminta dukungan Gubernur Olly agar program pengelolaan terumbu karang dunia yang dipusatkan di gedung futuristik berbentuk bola dunia yang menjadi sekretariat bersama 6 negara anggota CTI yaitu Indonesia, Malaysia, Filipina, Timor Leste, Papua Nugini dan Solomon Island ini berjalan lancar.
-
Apa topik seminar yang dihadiri Olly Dondokambey? Seminar bertema Accelerating Financial Inclusion to Empower Remote Regions and Rural Communities of ASEAN itu digelar di Hall B, Jakarta Convention Centre (JCC).
-
Apa yang Gubernur Olly sampaikan saat acara Konas? Dalam sambutannya, Gubernur Olly Dondokambey yang dianugerahi digelar Profesor HC dari Wuhu Institute of Technology Cina dalam meningkatkan sektor pendidikan di Sulut ini mengatakan bahwa pertemuan raya dan Konas berjalan lancar karena penyertaan Tuhan. "Atas nama pemerintah dan FKPKB PGI mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wakil Gubernur yang juga Ketua Panitia Steven O.E. Kandouw. Kami bersyukur acara berlangsung baik karena tuntunan dan campur tangan Tuhan Yesus," kata Olly.
-
Apa tujuan utama Pelindo sebagai tuan rumah pertemuan APA? Konektivitas pelabuhan, pengurangan biaya logistik serta upaya menstimulasi pertumbuhan ekonomi di kawasan ASEAN menjadi tiga topik utama yang dibahas dalam ASEAN Ports Association (APA) Meeting yang ke-47 di Kuta Bali, 14-16 Nopember 2023.
-
Apa tujuan dari ziarah yang dilakukan Gubernur Olly? Dirinya juga berharap generasi kedepan akan selalu mengingat, bahwa Sulut menjadi seperti ini karena peran pemimpin terdahulu.
-
Siapa yang diundang oleh Kementan? Demikian disampaikan oleh Kepala Biro Humas dan Informasi Publik Kementan, Kuntoro Boga Andri saat menerima kunjungan para Duta Petani Muda perwakilan seluruh Propinsi di Indonesia, yang merupakan kegiatan tahunan dari Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumberdaya Manusia Pertanian (BPPSDMP) di Gedung Pusat Informasi Agribisnis (PIA) Kementan, Jumat (3/5).
-
Siapa yang terlibat dalam pertemuan tersebut? Kepala Badan Perlindungan Pekerjaan Migran Indonesia (BP2MI) Benny Rhamdani menemui Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menkopolhukam), Hadi Tjahyanto di Kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (5/3/).
Gubernur Olly menyambut baik kedatangan pihak CTI yang ingin mensupport program Pemprov Sulut termasuk melibatkan teknokrat dan stakeholders untuk bekerja sama dalam pengelolaan sumberdaya hayati laut - terumbu karang dan konservasi pesisir dan laut.
Sekretariat CTI menunjukkan keterlibatan langsung Sulut dan juga Indonesia dalam pengelolaan kekayaan dan keanekaragaman hayati laut yang menjadi perhatian dunia saat ini.
Gubernur Olly juga mendukung rencana CTI mengadakan kegiatan MICE berupa pertemuan-pertemuan, simposium dan seminar internasional tentang terumbu karang termasuk kegiatan internasional yaitu peringatan 10 tahun berdirinya CTI yang akan menghadirkan 6 kepala negara. Sebelumnya, pada Mei 2019, para menteri negara anggota CTI juga berencana melakukan pertemuan di Sulut.
Direktur Eksekutif Sekretariat CTI yang baru Hendra Yusran Siry menyambangi Gubernur Olly Dondokambe ©2018 Merdeka.comPertemuan ini turut dihadiri Nora Ibrahim, Deputy Executive Director Program Services (Malaysia); Gregory Bennet Technical Program Senior Manager (Solomon Island); Janet Polita Communication and Information Manager (Filipina), Tim Kemenlu RI, Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Ronald Sorongan dan Kepala Biro Perekonomian & SDA Franky Manumpil. (mdk/hhw)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Hari ke-3 WWF bakal diisi dengan pertemuan kepala negara.
Baca SelengkapnyaDelegasi World Water Forum ke-10 mulai berdatangan melalui Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali.
Baca SelengkapnyaKementerian PUPR membangun fasilitas pembibitan dan persemaian mangrove yang terdiri dari tiga fasilitas bangunan.
Baca SelengkapnyaBupati Banyuwangi Ipuk Fiestiandani memaparkan bagaimana Geopark Ijen bertransformasi.
Baca SelengkapnyaMenteri Tito juga menyoroti dampak perubahan iklim yang meningkatkan frekuensi dan intensitas banjir.
Baca SelengkapnyaIndonesia juga berkomitmen untuk membina kerja sama khususnya melalui MSG dan Pacific Island Forum.
Baca SelengkapnyaSebagai Chair dalam Ministerial Meeting, Mendagri didampingi oleh co-Chair Profesor Ben Braga.
Baca SelengkapnyaWWF ke-10 menghasilkan Deklarasi Menteri yang menekankan tiga poin utama.
Baca SelengkapnyaKonferensi yang disertai pameran ini bertemakan “Charting the Future with Innovative and Secured Technology”.
Baca SelengkapnyaPresiden Jokowi mengajak delegasi KTT World Water Forum ke-10 untuk mengunjungi kawasan konservasi mangrove Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Denpasar, Bali
Baca SelengkapnyaPada hari ini, para ISF Advocate atau duta terdiri dari aktris Chelsea Islan, Puteri Indonesia Intelegensia 2024 Lady Diandra, dan aktor Dion Wiyoko.
Baca SelengkapnyaTony Blair akan diminta untuk mempromosikan pembangunan proyek-proyek besar di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Baca Selengkapnya