Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gubernur Riau Minta Pembebasan Lahan Tol Pekanbaru-Bangkinang tidak Rugikan Warga

Gubernur Riau Minta Pembebasan Lahan Tol Pekanbaru-Bangkinang tidak Rugikan Warga Gubernur Riau Syamsuar. ©2021 Merdeka.com/Abdullah Sani

Merdeka.com - Gubernur Riau Syamsuar berharap pembebasan lahan untuk proyek jalan tol antara Pekanbaru-Bangkinang di Kabupaten Kampar tidak merugikan masyarakat setempat. Tol itu nantinya akan menyambung ke Provinsi Sumatera barat.

"Tentunya kita harapkan dengan rapat ini permasalahan (pembebasan lahan) bisa selesai dan masyarakat tidak dirugikan," kata Syamsuar, Selasa (18/5).

Pemprov Riau telah menggelar rapat soal pembebasan lahan untuk pembangunan jalan tol Pekanbaru-Bangkinang di Kantor Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau.

Rapat itu dipimpin Kepala Kejaksaan Tinggi Riau Jaja Subagja ini turut hadir Asisten II Sekretariat Daerah Provinsi Riau Evarefita, Kepala Dinas (Kadis) PU Riau Taufik OH, Kadis Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Riau Maamun Murod, dan perwakilan Pemerintah Kabupaten Kampar.

"Diperlukan dukungan semua pihak supaya segala persolan yang terjadi tidak berlanjut. Pembangunan jalan tol yang merupakan program strategis nasional dapat berjalan dengan lancar serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi," jelas Syamsuar.

Syamsuar terdapat banyak masukan-masukan baik dari Kajati Riau maupun dari pihak lainnya terkait pembebasan lahan itu.

"Ada beberapa masukan, di antaranya akan dibentuk tim terpadu khusus untuk masalah tersebut yang melibatkan pemerintah provinsi, pemda dan instansi terkait untuk melakukan pengawasan supaya berjalan dengan baik," pungkasnya.

Pemprov Riau masih menunggu status pembebasan izin lahan kawasan hutan untuk pembangunan Jalan Tol Trans Sumatera (JTTS) ruas Pekanbaru-Bangkinang.

Lahan sepanjang 3,5 kilometer dan lahan masyarakat sepanjang 6,5 kilometer untuk pengerjaan pembangunan tol masih diajukan.

Pembebasan lahan di kawasan hutan sepanjang 10 kilometer lagi berada di Rimbo Panjang, Kabupaten Kampar. Pengajuan pembebasan lahan di kawasan hutan milik negara telah disampaikan Hutama Karya (HK), bersama Dinas LHK Riau dan Dinas PUPR, kepada Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (KLHK).

Terdapat izin kawasan hutan yang belum dibebaskan sepanjang 3,5 kilometer di Rimbo Panjang. Pihak HK sudah mengajukan izin pelepasan lahan karena tanah tersebut milik negara.

Pihak HK menargetkan Jalan Tol Pekanbaru-Bangkinang sepanjang 40 Kilometer itu bisa beroperasi pada akhir 2021.

(mdk/cob)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Jokowi Resmikan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-Pangkalan dengan Anggaran Rp4,8 T
Jokowi Resmikan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-Pangkalan dengan Anggaran Rp4,8 T

Jokowi berpesan kepada kepala daerah setempat agar tol yang sudah dibangun bisa didesain

Baca Selengkapnya
Murka Pj Gubernur Riau, Jalan Baru Diaspal Digali PDAM
Murka Pj Gubernur Riau, Jalan Baru Diaspal Digali PDAM

Galian tersebut tidak ditutup dan diperbaiki seperti semula. Sehingga kerap kali bekas galian itu cepat rusak dan kondisi itu sangat meresakan warga.

Baca Selengkapnya
Telan Anggaran Rp4,8 triliun, Jokowi Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi 1 di Kampar
Telan Anggaran Rp4,8 triliun, Jokowi Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Seksi 1 di Kampar

Jokowi menyebutkan pembangunan jalan tol itu merupakan sirip dari tol Trans Sumatera.

Baca Selengkapnya
Siap-Siap Jalan Tol Bangkinang-XIII Koto Kampar di Riau Segera Berbayar, Segini Tarifnya
Siap-Siap Jalan Tol Bangkinang-XIII Koto Kampar di Riau Segera Berbayar, Segini Tarifnya

Sejak 31 Mei 2024, jalan tol Bangkinang-XIII Koto Kampar sudah beroperasi secara gratis.

Baca Selengkapnya
Kunjungi Riau, Menteri ATR Dampingi Presiden Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-XIII Koto Kampar
Kunjungi Riau, Menteri ATR Dampingi Presiden Resmikan Jalan Tol Pekanbaru-Padang Ruas Bangkinang-XIII Koto Kampar

Selesainya ruas Tol Bangkinang-XIII Koto Kampar tidak terlepas dari peran serta Kementerian ATR/BPN.

Baca Selengkapnya
Senyum Warga di Kampar Riau Makan Siang Bareng Presiden Jokowi: Nanti Dibungkus Pak
Senyum Warga di Kampar Riau Makan Siang Bareng Presiden Jokowi: Nanti Dibungkus Pak

Jokowi mengajak beberapa warga untuk makan siang bersama di sebuah rumah makan yang terletak di sebelah masjid.

Baca Selengkapnya
Pengendara Wajib Waspada, Ini Titik-Titik Terdampak Longsor Sumbar
Pengendara Wajib Waspada, Ini Titik-Titik Terdampak Longsor Sumbar

Polisi mengimbau kepada masyarakat Riau agar tidak bepergian ke Sumatera Barat untuk sementara waktu.

Baca Selengkapnya
Aksi Perwira Polisi Borong Dagangan di Lokasi Jalan Longsor
Aksi Perwira Polisi Borong Dagangan di Lokasi Jalan Longsor

Jalan yang menghubungkan Riau dengan Sumbar mengalami longsor. Polisi memberakukan sistem buka tutup.

Baca Selengkapnya
Giliran Kecamatan Pagatan jadi Tujuan Turdes ke-10 Gubernur Kalsel
Giliran Kecamatan Pagatan jadi Tujuan Turdes ke-10 Gubernur Kalsel

Dalam Turdes kali ini, Sahbirin membawa sejumlah kabar baik untuk masyarakat Kalimantan Selatan.

Baca Selengkapnya
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan
Tol Puncak-Cianjur Berpotensi Lewati Kawasan Rawan Longsor, Ini yang Harus Diperhatikan

Jalan Tol Puncak-Cianjur, memerlukan kajian mendalam dalam aspek dampak lingkungan dan potensi kebencanaan.

Baca Selengkapnya
Plt Bupati Bogor Khawatir Tol Puncak-Cianjur Matikan Ekonomi Masyarakat
Plt Bupati Bogor Khawatir Tol Puncak-Cianjur Matikan Ekonomi Masyarakat

Tol Puncak-Cianjur itu memang sudah ada petanya. Tinggal dilaksanakan saja.

Baca Selengkapnya
Komisi V DPR Kumpulkan Gubernur dan Seluruh Bupati di Riau Bahas Infrastruktur
Komisi V DPR Kumpulkan Gubernur dan Seluruh Bupati di Riau Bahas Infrastruktur

Keluhan itu juga didengar beberapa perwakilan kementerian yang ikut hadir dalam rapat tersebut.

Baca Selengkapnya