Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gugat Kapolri Hingga Panglima TNI, Korban Kanjuruhan Tuntut Ganti Rugi Rp146 M

Gugat Kapolri Hingga Panglima TNI, Korban Kanjuruhan Tuntut Ganti Rugi Rp146 M Kuasa Hukum Penggugat Wasis Siswoyo. ©2022 Merdeka.com

Merdeka.com - Korban Tragedi Kanjuruhan Malang menuntut ganti rugi kepada sejumlah tergugat sebesar Rp146 miliar. Korban atas nama Atoilah (51) mengajukan gugatan perbuatan melawan hukum atau class action ke Pengadilan Negeri (PN) Kepanjen.

Wasis Siswoyo, kuasa hukum penggugat mengatakan Atoilah adalah perwakilan kelompok suporter Aremania yang ikut menjadi korban saat Tragedi Kanjuruhan, pada 1 Oktober 2022. Kliennya mengajukan gugatan ganti rugi materiil dan immateriil sebesar Rp146 miliar.

"Kita minta ganti rugi untuk tragedi Kanjuruhan. Karena belum ada sampai saat ini yang menyatakan bertanggungjawab. Sehingga ini nanti kalau seandainya dikabulkan hakim, ada kepastian hukum," ungkap Wasis Siswoyo dikutip Jumat (16/12).

Dalam materi gugatan yang diajukan sebanyak lima pihak menjadi tergugat yakni sebagai tergugat 1 adalah PT Liga Indonesia Baru (PT LIB). Sebagai tergugat 2 dan 3 adalah Panitia Pelaksana (Panpel) Arema FC dan Bupati Malang.

Sedangkan tergugat 4 adalah Kapolri, disusul Panglima TNI sebagai tergugat 5. Serta turut tergugat PSSI. Materi gugatan adalah meminta ganti rugi Tragedi Kanjuruhan. Gugatan ganti rugi materiil dan inmateriil secara keseluruhan sebesar Rp146 Miliar.

"Ini untuk korban meninggal dunia sebesar Rp100 juta, korban luka berat dan ringan sebesar Rp50 juta dan yang selamat supaya dikembalikan pembelian tiket, sesuai dengan jumlah tiket yang terjual, kan nilainya masing-masing bervariatif, ada yang Rp50 ribu, Rp100 ribu," tuturnya.

Atoilah mewakili kelompok supporter. Saat kejadian mengalami luka di kaki, begitupun anaknya juga turut menjadi korban. Anaknya sudah mendapatkan perawatan dari rumah sakit, tapi Athoillah tidak pernah bahkan sampai hari ini tidak mendapatkan ganti rugi kompensasi.

Sementara itu, PN Kepanjen telah menggelar sidang gugatan class action tersebut sebanyak dua kali. Sidang perdana digelar Kamis, 24 November 2022.

Sidang kedua digelar Kamis (15/12) dengan dipimpin Ketua Majelis Hakim Immanuel Amin. Sidang memeriksa kelengkapan berkas administrasi dari perwakilan tergugat. Sidang dijadwalkan kembali pada 5 Januari 2023.

(mdk/tin)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Babak Baru Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Tuntut Ganti Rugi Rp17,5 Miliar
Babak Baru Tragedi Kanjuruhan, Keluarga Korban Tuntut Ganti Rugi Rp17,5 Miliar

Ada 73 keluarga korban yang menuntut restitusi. Permohonan itu sendiri diajukan oleh Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban (LPSK).

Baca Selengkapnya
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania
Kapolres Malang Sampaikan Permohonan Maaf pada Korban Tragedi Kanjuruhan di Munas Aremania

Putu Kholis menegaskan keberpihakannya kepada keluarga korban tragedi Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
Setahun Pasca Tragedi Kanjuruhan, Tangis Keluarga Korban Pecah Tuntut Para Pelaku Dihukum Berat
Setahun Pasca Tragedi Kanjuruhan, Tangis Keluarga Korban Pecah Tuntut Para Pelaku Dihukum Berat

Setahun lalu, 1 Oktober 2022 peristiwa berdarah yang menewaskan ratusan orang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang. Hingga kini, korban belum dapat keadilan.

Baca Selengkapnya
15 Prajurit TNI Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud Diperiksa Denpom Solo, Dipastikan Tak Ada Korban Meninggal
15 Prajurit TNI Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud Diperiksa Denpom Solo, Dipastikan Tak Ada Korban Meninggal

Dandim mengimbau masyarakat tetap tenang dan tidak terprovokasi manakala ada berita hoaks

Baca Selengkapnya
VIDEO:  Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal
VIDEO: Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal

Ketum PSSI Erick Thohir menanggapi aspirasi keluarga korban tragedi Kanjuruhan yang menuntut keadilan.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal
VIDEO: Keluarga Korban Kanjuruhan Tuntut Keadilan, Bos PSSI Erick Thohir Dorong Hukuman Maksimal

Erick menegaskan, bahwa PSSI berkomitmen untuk mendorong pemberian hukuman maksimal.

Baca Selengkapnya
Buntut Kebakaran Depo Plumpang, Warga Tanah Merah Menang Lawan Pertamina di Pengadilan
Buntut Kebakaran Depo Plumpang, Warga Tanah Merah Menang Lawan Pertamina di Pengadilan

Tak tanggung-tanggung, Hakim meminta Pertamina untuk membayar ganti rugi total Rp23,1 miliar.

Baca Selengkapnya
Insiden Relawan Ganjar-Mahfud Dikeroyok TNI di Boyolali, 7 Orang Luka-Luka
Insiden Relawan Ganjar-Mahfud Dikeroyok TNI di Boyolali, 7 Orang Luka-Luka

Video penganiayaan itu viral di media sosial.Pemicunya penggunaan knalpot bising yang digeber sehingga diangggap mengganggu.

Baca Selengkapnya
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia
FOTO: Mengenang Peristiwa Kelam 1 Tahun Tragedi Maut di Stadion Kanjuruhan, 135 Suporter Tewas Sia-Sia

Sabtu 1 Oktober 2022 lalu menjadi hari paling kelam dalam sejarah dunia sepak bola Indonesia di Stadion Kanjuruhan.

Baca Selengkapnya
Respons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud
Respons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud

Respons Panglima TNI Jenderal Agus Soal Prajurit Keroyok Relawan Ganjar-Mahfud

Baca Selengkapnya
Ganjar Ungkap Kondisi Relawan Korban Penganiayaan Anggota TNI, Ada yang Patah Gigi
Ganjar Ungkap Kondisi Relawan Korban Penganiayaan Anggota TNI, Ada yang Patah Gigi

Ganjar Ungkap Kondisi Relawan Korban Penganiayaan Anggota TNI, Ada yang Patah Gigi

Baca Selengkapnya
Fakta-Fakta di Balik Penganiayaan Anggota TNI terhadap Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali
Fakta-Fakta di Balik Penganiayaan Anggota TNI terhadap Relawan Ganjar-Mahfud di Boyolali

Aksi penganiayaan prajurit TNI terhadap sejumlah orang relawan Ganjar-Mahfud MD di Jalan Perintis Kemerdekaan, Boyolali, Jawa Tengah berbuntut panjang.

Baca Selengkapnya