Gunakan Paspor Indonesia Palsu, WN Singapura Ditahan Imigrasi
Merdeka.com - Petugas Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta mengamankan seorang warga negara Singapura lantaran kedapatan menggunakan paspor palsu saat masuk ke Indonesia dari Malaysia.
Kepala Kantor Imigrasi Bandara Soekarno-Hatta, Saffar Muhammad Godam mengatakan, pelaku terbang dari Malaysia dan mendarat di Terminal 2F Bandara Internasional Soekarno-Hatta.
"Saat mendarat, pelaku membawa paspor Indonesia dan mengaku orang Indonesia, tapi saat diajak berkomunikasi pelaku kesulitan menggunakan bahasa Indonesia sehingga petugas mencurigai pelaku," ujar Godam, Rabu (4/3).
-
Kenapa pria itu membuat surat penangkapan palsu? Menyatakan bahwa dirinya hanya merasa bosan Wang mengakui bahwa unggahan yang dibuatnya merupakan hasil karangan semata. Ia menjelaskan bahwa rasa bosan dan ketidakpuasan terhadap kehidupannya mendorongnya untuk menciptakan cerita yang sensasional tersebut.
-
Siapa WNA yang ditangkap Imigrasi? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Apa yang dilakukan imigrasi Denpasar terhadap WNA yang melanggar? Sampai pada bulan Agustus saja, sudah 79 orang yang dideportasi dari Bali.
-
Bagaimana pria itu tertangkap? Penangkapan terjadi pada 8 Oktober saat subuh di Sindos, sebuah kota kecil yang berjarak sekitar 15 kilometer dari Thessaloniki. Polisi menerima laporan setelah seorang tetangga mendapati terdakwa sedang mengendus sepatu keluarganya yang dijemur di halaman.
-
Kenapa WNA tersebut ditangkap? HBR belakangan ditangkap Imigrasi Tanjung Perak dan terancam dideportasi ke negaranya lantaran izin tinggalnya sudah tidak berlaku.
-
Siapa yang ditangkap? Seorang pria di China utara ditangkap oleh pihak kepolisian setelah ia membuat surat penangkapan palsu untuk dirinya sendiri di media sosial.
Saat dilakukan pemeriksaan lanjutan, pelaku masih bersikukuh sebagai warga negara Indonesia yang lama menetap di Malaysia. Namun, dari hasil interogasi petugas mencurigai pelaku merupakan warga negara Singapura.
"Kami juga menyadari bahwa tidak bisa menuduh dia bukan orang Indonesia dengan kemampuan berbahasa, lalu kita hubungi otoritas Singapura untuk mengkonfirmasi apakah pelaku memang warga negara Singapura," kata Godam.
Dari konfirmasi tersebut, pihak otoritas Singapura mengkonfirmasi bahwa pelaku tersebut benar merupakan warga negaranya.
"Jadi memang dia ini bermasalah di Singapura, kabur lah dia ke Malaysia dan tinggal selama 9 tahun di sana hingga membuat paspor dan KTP Indonesia palsu, setelah itu ia melapor bahwa paspornya hilang untuk membuat paspor asli dan terbanglah ke Indonesia untuk kabur lagi dari kejaran pemerintah Singapura," jelas Godam.
Atas dasar tersebut, pihaknya pun lantas menahan pelaku lantaran menggunakan paspor palsu. Kini, kasus tersebut telah dilimpahkan ke Kejaksaan dengan status P21 dan akan segera diadili di persidangan.
(mdk/noe)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pelaku mengaku menyelundupkan 12 paspor itu atas perintah seorang WN Malaysia lainnya dengan upah Rp3 juta.
Baca SelengkapnyaMohtar dideportasi ke negara asalnya melalui Bandara Internasional Djuanda, Surabaya.
Baca SelengkapnyaImigrasi telah melakukan penyidikan keimigrasian kepada yang bersangkutan.
Baca SelengkapnyaTersangka diduga bekerja sama dengan sejumlah pihak, termasuk PJTKI yang sementara dalam pendalaman oleh pihak kepolisian.
Baca Selengkapnyaetugas Imigrasi menolak keberangkatan dan mengamankan MS yang hendak melarikan diri ke Kuching Malaysia melalui PLBN Entikong.
Baca SelengkapnyaTernyata ada WNA China jadi joki untuk ujian bahasa Inggris. Sekarang dia ditangkap.
Baca SelengkapnyaPermohonan penangguhan penahanan tersebut diajukan untuk memberikan kesempatan pihaknya juga memeriksa yang bersangkutan di internal.
Baca SelengkapnyaHBR merupakan warga Pahang, Malaysia. Sehari-hari, dia bekerja sebagai pencari rumput dan penunggu warung di kampung itu.
Baca Selengkapnyapermohonan paspor Indonesia itu dimohonkan oleh CT dan OZM di gerai layanan paspor Tangcity Mal
Baca SelengkapnyaValendo rencananya hendak pergi ke Malaysia untuk melancong via Surabaya.
Baca SelengkapnyaDari pengungkapan itu, dua orang wanita berhasil diamankan di area terminal 2 keberangkatan internasional Bandara Soekarno-Hatta.
Baca Selengkapnya37 WNI itu diamankan petugas saat hendak keluar hotel di Madinah.
Baca Selengkapnya