Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Gunung Agung 6 kali 'batuk', kepulan asap mencapai 2000 meter

Gunung Agung 6 kali 'batuk', kepulan asap mencapai 2000 meter Panorama Gunung Agung. ©2017 Merdeka.com/Arie Basuki

Merdeka.com - Asap berwarna kelabu dengan intensitas tebal kembali teramati keluar dari puncak kawah gunung Agung bertekanan sedang dengan ketinggian 1000-2000 meter.

Laporan Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG), menunjukkan bahwa gunung setinggi 3142 mdpl ini mencatat adanya erupsi kecil ditandai dengan semburan asap tebal disertai abu vulkanik sebanyak 6 kali dengan kekuatan amplitudo 25 mm, berdurasi 130-160 detik atau lebih dari 2 menit.

"Teramati Sinar api dari kawah puncak Gunung Agung dari Pos Rendang di Karangasem. Asap kawah yang keluar mengarah ke barat laut," tulis Anwar Sidiq petugas pos pengamatan, Sabtu (9/12) di desa Rendang, Kabupaten Karangasem.

Dilaporkan pula bahwa jumlah embusan setinggi 2000 meter terjadi sebanyak tiga kali dengan tekanan amplitudo 4-25 mm, durasi : 65-135 detik.

"Tremor terjadi terus menerus, dominan 2 mm. Masih low frekuensi," tambahnya.

Sementara itu laporan dari sejumlah warga di wilayah areal lereng gunung Agung menyebut jika saat ini bukan lagi dalam bentuk abu, tetapi sudah seperti butiran pasir yang nampak di halaman rumah mereka.

Menyikapi ini Devy Kamil Syahbani selaku Kepala Sup Bidang Mitigasi di Pos Pengamatan Gunung Agung, Karangasem Bali mengaku belum bisa memastikan kebenarannya. Karena harus ditinjau ke lapangan tentang adanya butiran pasir akibat erupsi.

Pun demikian diterangkannya butiran pasir itu memang akan muncul setiap gunung erupsi. Dijelaskannya bahwa butiran berwarna abu berbentuk bundar produk erupsi gunung api, dalam istilah vulkanologi dinamakan accretionary lapilli.

"Butiran Ini dapat terbentuk pada kolom erupsi karena kondisi kelembaban dan gaya elektrostatis. Kondisi yg dimaksud terjadi di saat material abu berinteraksi dengan air, bisa air dari kawah (sehingga ini sering diasosiasikan dengan letusan freatomagmatik)," terangnya.

Lanjutnya kelembaban ini juga bisa bersumber pada kondisi meteorologis, misal, abu yang disemburkan berinteraksi dengan awan hujan.

"Nah saat kondisi-kondisi itu terpenuhi maka kumpulan abu tersebut menjadi berbentuk bulat. Jadi itu sebenarnya masih abu tapi terkumpul jadi berbentuk granule," terangnya lagi.

Terkait adanya laporan dari warga pihaknya akan mencoba untuk melakukan pengecekan dengan pengambilan sampel.

(mdk/ary)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Badan Geologi Deteksi 19 Gempa Guguran Gunung Ruang
Badan Geologi Deteksi 19 Gempa Guguran Gunung Ruang

Badan Geologi Deteksi 19 Gempa Guguran Gunung Ruang

Baca Selengkapnya
Alami Peningkatan, Status Gunung Raung Jadi Level Waspada
Alami Peningkatan, Status Gunung Raung Jadi Level Waspada

Masyarakat diminta tidak mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 kilometer.

Baca Selengkapnya
Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas Guguran, Belasan Desa Terdampak
Gunung Merapi Muntahkan Awan Panas Guguran, Belasan Desa Terdampak

Jarak luncur awan panas guguran maksimum 3,5 kilometer ke arah Kali Krasak.

Baca Selengkapnya
FOTO: Momen Erupsi Gunung Ruang Jadi Tontonan Warga
FOTO: Momen Erupsi Gunung Ruang Jadi Tontonan Warga

Erupsi terbaru Gunung Ruang menjadi tontonan orang-orang di pulau terdekat. Padahal, Gunung Raung saat ini berstatus Level IV atau Awas.

Baca Selengkapnya
Sepekan Pascaerupsi, Gunung Ruang Masih Kerap Munculkan Getaran dan Gemuruh
Sepekan Pascaerupsi, Gunung Ruang Masih Kerap Munculkan Getaran dan Gemuruh

Demi alasan keamanan dan keselamatan warga otoritas terkait terpaksa memadamkan jaringan listrik di Tagulandang.

Baca Selengkapnya
FOTO: Penampakan Gunung Ruang Kembali Meletus, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5.000 Meter
FOTO: Penampakan Gunung Ruang Kembali Meletus, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5.000 Meter

PVMBG meminta penduduk di sekitar Gunung Ruang untuk tidak memasuki wilayah radius 6 kilometer dari pusat kawah aktif.

Baca Selengkapnya
Awas! Gunung Ruang Kembali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Km
Awas! Gunung Ruang Kembali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Km

Awas! Gunung Ruang Kembali Erupsi, Muntahkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Km

Baca Selengkapnya
Gunung Ibu Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Kilometer
Gunung Ibu Erupsi, Lontarkan Abu Vulkanik Setinggi 5 Kilometer

Gunung Ibu di Pulau Halmahera, Maluku Utara kembali erupsi, Kamis (16/5). Gunung itu terpantau melontarkan abu vulkanik setinggi lebih kurang 5 kilometer.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi Enam Kali Sejak Jumat Dini Hari, Tinggi Kolom Abu Capai 900 Meter
Gunung Semeru Erupsi Enam Kali Sejak Jumat Dini Hari, Tinggi Kolom Abu Capai 900 Meter

Masyarakat juga diminta mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.

Baca Selengkapnya
Lereng Gunung Agung Bali Terbakar, Petugas Masih Berusaha Capai Lokasi
Lereng Gunung Agung Bali Terbakar, Petugas Masih Berusaha Capai Lokasi

Areal yang terbakar berpotensi meluas karena angin berembus kencang di lokasi kebakaran.

Baca Selengkapnya
Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan Capai 600 Meter
Gunung Semeru Erupsi, Tinggi Letusan Capai 600 Meter

Gunung Semeru masih berstatus Siaga atau Level III.

Baca Selengkapnya
Gunung Ile Lewotolok Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 900 Meter
Gunung Ile Lewotolok Kembali Erupsi, Tinggi Kolom Abu Capai 900 Meter

Kolom abu teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal condong ke barat.

Baca Selengkapnya