Gunung Bromo tetap memikat wisatawan walau sedang erupsi
Merdeka.com - Meski Gunung Bromo mengalami erupsi sejak awal Desember 2015 lalu dan ditetapkan masuk siaga III, jumlah wisatawan tidak berkurang. Justru sebaliknya, para wisatawan dalam negeri maupun manca negara meningkat, penasaran dengan erupsi Gunung Bromo.
Hal ini diungkap Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur, M Sairi Hasbullah. Dia menyebut, jumlah wisatawan manca negara yang datang ke Jawa Timur, selama November 2015 lalu, mencapai 20.255 wisatawan. Jumlah tersebut meningkat 28,21 persen di banding bulan Oktober 2015, yang hanya berjumlah 15.789 kunjungan.
"Para wisatawan ini datang melalui pintu masuk Bandara Internasional Juanda Surabaya di Sidoarjo," kata Sairi di Kantor BPS Jawa Timur, Jalan Kendangsari, Surabaya, Selasa (5/1).
-
Mengapa Jawa Timur mendapat porsi terbesar dari target pergerakan wisatawan nasional? Dari target tersebut, Provinsi Jawa Timur mendapatkan porsi terbesar yakni sejumlah 238,8 juta pergerakan wisatawan atau hampir 20% dari target nasional.
-
Siapa yang ingin mengunjungi Jawa? Mereka ingin berkunjung ke tanah leluhur, namun terkendala biaya yang amat sangat mahal.
-
Kapan data kunjungan wisatawan nusantara di Jawa Timur mencapai 67% dari target? Sebagaimana data yang dirilis oleh Kemenparekraf RI dengan perhitungan melalui metode MPD (Mobile Position Data) pada Bulan September 2023 data sementara, tercatat bahwa pergerakan wisatawan nusantara di Jawa Timur telah mencapai angka 160.320.000 kunjungan. Atau sekitar 67% dari target yang ditetapkan oleh pemerintah.
-
Kenapa Jawa Tengah jadi daerah tujuan mudik terbanyak? Lima daerah destinasi mudik tertinggi pada Lebaran 2023 adalah: Jawa Tengah (32,75 juta orang), Jawa Timur (24,6 juta orang), Jawa Barat (20,72 juta orang), Jabodetabek (8,07 juta orang), dan Yogyakarta (5,9 juta orang).
-
Dimana wisata Gunung Bromo berada? Salah satu daya tarik utama di Malang adalah kawasan wisata Gunung Bromo, sebuah keajaiban alam yang menakjubkan dengan pemandangan gunung berapi, lautan pasir, dan langit berbintang.
-
Dimana tempat wisata Jawa Barat yang terkenal? Tempat wisata Jawa Barat pastinya bisa ditemukan di tiap kota dan kabupaten di wilayah ini.
Menurutnya, secara kumulatif, jumlah wisatawan manca negara (wisman), terhitung sejak Januari hingga November 2015, mencapai 183.794 wisatawan atau turun 7,23 persen dibanding Tahun 2014, yang mencapai 198.109 kunjungan.
Selama bulan November 2015, jumlah wisatawan yang datang ke Jawa Timur, didominasi wisman dari Malaysia, yang mencapai 6.478 orang. "Mereka, rata-rata berkunjung ke Surabaya untuk belanja, selebihnya ke Bromo. Selain mengalami erupsi, ternyata Gunung Bromo masih cukup menarik minat wisman," ungkapnya.
Akhir tahun kemarin, kata dia, Bromo menjadi jujugan wisman dari Amerika, Australia, Jepang daan Thailand. "Saya menduga, kenaikan jumlah di bulan November itu, karena liburan Natal dan Tahun Baru 2016."
Selain itu, masih di bulan November, jumlah wisatawan dari Singapura juga tak mau kalah untuk menikmati liburannya di Jawa Timur. Tercatat, wisman Singapura mencapai 1.971 orang atau naik 27,66 persen dibanding bulan Oktober hanya mencapai 1.544 kunjungan.
Untuk wisman dari Tiongkok, kata Sairi, mencapai 1.723 orang. Ini mengalami kenaikan 31,23 persen dibanding bulan Oktober yang mencapai angka 1.313 wisatawan.
"Sementara di Kota Surabaya, menjadi daya tarik di sektor wisata belanja. Banyak wisman datang ke Surabaya untuk belanja. Ini yang menyebabkan jumlah wisata di Jatim meningkat di penutup tahun," sambungnya.
Dengan jumlah wisman yang datang ke Jawa Timur ini, Sairi mengaku optimis, destinasi wisata di provinsi paling timur Pulau Jawa ini akan terus mengalami peningkatan dan mampu bersaing di era Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA), yang gongnya ditabuh di Tahun 2016 ini.
"Tentunya kami optimis apalagi di Jawa Timur ini memiliki aset wisata yang mampu bersaing di era MEA, bahkan mampu menyaingi Bali yang juga memiliki aset wisata pantai," pungkasnya.
Sementara itu, Menteri Sosial (Mensos) Khofifah Indar Parawansah, mengatakan wisata Gunung Bromo memang memiliki eksotisme tersendiri. Itu dia alami sendiri ketika mengunjungi wisata tersohor itu jelang pergantian tahun lalu. Sehingga dia merasa tidak heran bila gunung masih aktif itu memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan, meski dalam keadaan erupsi.
"Ekosistem Gunung Bromo memang menjadi penguatan kita, dan (daya tariknya) harus dikabarkan ke dunia. Meski tengah erupsi, di radius 2,5 kilometer, Bromo masih aman dan bisa dinikmati keindahannya oleh wisatawan," kata Khofifah yang waktu itu didampingi Bupati Probolinggo, Tantri Hasan Aminudin.
Khofifah juga berpesan, pos pengamanan untuk tetap bisa memandu para wisatawan mengunjungi lokasi-lokasi aman, agar bisa menikmati keindahan Bromo, meski tengah erupsi.
"Saya minta pos pantau tetap mengkomunikasikan dan memandu wisatawan hingga radius 2,5 kilometer. Di radius ini, para wisatawan tidak bisa turun di area pasir berbisik," kata Khofifah yang saat itu juga memberi bantuan 150 sembako ke warga terdampak erupsi Bromo.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Jumlah kunjungan wisatawan mancanegara ini naik 21,02 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2023.
Baca SelengkapnyaGunung Bromo mengalami kebakaran akibat flare yang digunakan untuk prewedding.
Baca SelengkapnyaHari normal, desa Penglipuran di Bali dikunjungi 2.000-3.000 orang per hari . Saat Lebaran, mencapai 6.000 orang per hari.
Baca SelengkapnyaTerkait dengan tata cara penjadwalan ulang, akan diinformasikan lebih lanjut oleh Balai Besar TNBTS.
Baca SelengkapnyaSesungguhnya di kawasan Gunung Bromo aktivitas perkemahan tidak diperbolehkan.
Baca SelengkapnyaSecara kumulatif selama periode Januari-April 2024 total kunjungan wisman mencapai 4.098.714 kunjungan.
Baca SelengkapnyaPeningkatan kunjungan ini utamanya tercatat pada pintu bandara Ngurah Rai (Bali) dan Soekarno-Hatta (Banten).
Baca SelengkapnyaPada 2023 lalu, lokasi yang sama pernah terbakar akibat suar yang dinyalakan pengunjung saat foto prewedding.
Baca SelengkapnyaObjek wisata Bromo terus menambah kelengkapan fasilitas untuk kenyamanan pengunjung.
Baca SelengkapnyaGeliat pariwisata di Sumut kembali meningkat pasca Pandemi COVID-19. Kebanyakan wisman berasal dari kawasan ASEAN
Baca SelengkapnyaPemerintah telah menetapkan target pergerakan wisatawan pada awal tahun 2023, dimana target yang ditetapkan mencapai 1,2 milyar wisatawan.
Baca Selengkapnya