Gunung Marapi Erupsi, Jalur Pendakian Ditutup
Merdeka.com - Gunung Marapi di Kabupaten Agam dan Tanah Datar Sumatera Barat mengalami erupsi pada Sabtu (7/1) pagi. Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Sumbar menutup jalur pendakian sampai batas waktu yang belum ditentukan.
"Terhitung mulai hari ini, Sabtu, (7/1), BBKSDA Sumbar tutup jalur pendakian hingga batas yang belum ditentukan," tutur kepala BKSDA Sumbar Ardi Andono.
Saat erupsi terjadi, sekitar 40 orang yang sedang melakukan pendakian di gunung itu. Sebanyak 20 pendaki naik pada Kamis, (5/1) dan 20 lagi naik pada Jumat (6/1).
-
Kapan Gunung Marapi erupsi? Begitu erupsi terjadi pada Minggu (4/12), sejumlah pendaki berusaha menyelamatkan diri.
-
Apa yang terjadi pada Gunung Marapi? Gunung Marapi yang terletak di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) meletus sebanyak 186 sejak awal Desember 2023 hingga hari ini, Sabtu (24/2).
-
Apa yang terjadi di Gunung Marapi? Erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat menyebabkan 22 pendaki ditemukan meninggal dunia.
-
Kenapa Gunung Marapi dinyatakan berstatus Siaga? Saat ini Gunung Marapi berada pada status level III (Siaga) dengan rekomendasi, pertama masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki atau pengunjung atau wisatawan tidak boleh memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.
-
Kapan Gunung Marapi terakhir meletus? Terkini, erupsi terjadi pada hari ini pukul 05.57 WIB.
-
Kapan letusan Marapi terjadi? 'Data terbaru ada 22 korban dalam keadaan meninggal dunia, 1 orang dalam pencarian yang hingga keberadaannya belum diketahui dan 52 orang selamat,' jelas Kepala Basarnas Padang Abdul Malik saat konferensi pers, Rabu (6/12).
"Saat ini 20 orang pendaki berada pada posisi turun dan 20 lagi masih di Batu Cadas. Kemungkinan mereka semua akan segera turun. Kami saat ini juga sudah berada di lokasi," tuturnya pada pukul 11.23 WIB.
Empat Kali Erupsi
Informasi yang dihimpun merdeka.com, Gunung Marapi di Sumatera Barat alami erupsi sebanyak 4 kali sejak pagi Sabtu, (7/1). Status gunung api itu ditetapkan berada pada level II atau waspada.
"Sudah 4 kali erupsi, hingga kini masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pengunjung ataupun wisatawan tidak diperbolehkan mendaki Gunung Marapi pada radius 3 km dari kawah atau puncak," kata Petugas Pemantau Gunung Merapi, Ahmad Rifandi dikonfirmasi merdeka.com.
Gunung Marapi merupakan salah satu gunung aktif di Sumatera Barat yang terletak diwilayah Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat dengan ketinggian 2.891 mdpl.
Sumber foto: Dari Narasumber
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Letusan Gunung Marapi di Sumatera Barat itu telah menciptakan hujan abu melanda belasan kecamatan hingga menjebak puluhan pendaki.
Baca SelengkapnyaWarga dan wisatawan tidak melakukan aktivitas dengan radius 3 kilometer dari puncak Gunung Marapi.
Baca SelengkapnyaPendaki dan wisatawan diimbau untuk tidak memasuki kawasan Gunung Marapi yang berstatus siaga III.
Baca SelengkapnyaDiketahui, erupsi Marapi periode 3 Desember 2023 kemarin hingga hari ini masih terjadi.
Baca SelengkapnyaMasyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki diminta tidak memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari puncak
Baca SelengkapnyaGunung Marapi di Kabupaten Agam dan Tanah Datar Sumatera Barat (Sumbar) kembali erupsi
Baca SelengkapnyaSebelumnya BIM ditutup sejak Sabtu, (19/1/2023) pukul 14.15
Baca SelengkapnyaMasyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki atau pengunjung atau wisatawan agar tidak memasuki di radius 4.5 km dari pusat erupsi.
Baca SelengkapnyaRangkaian letusan dan rupsi Gunung Marapi secara tidak kontinyu telah terjadi sejak 3 Desember 2023 hingga saat ini.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi saat ini berada pada level III atau siaga.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi di Kabupaten Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) kembali erupsi pada Selasa, (6/2) sore.
Baca SelengkapnyaTotal pendaki yang naik ke Gunung Marapi sebanyak 70 orang.
Baca Selengkapnya