Gunung Sinabung 3 kali erupsi dalam 20 menit
Merdeka.com - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumut, tak mau berhenti beraktivitas. Erupsi terus terjadi, bahkan pagi ini, Sabtu (2/12), tercatat 3 kali erupsi berurutan dalam 20 menit.
Tak hanya menyemburkan abu vulkanik ke udara, erupsi juga disertai guguran awan panas. "Erupsi pertama terjadi pada pukul 07.40 Wib dengan tinggi kolom abu 2.500 meter dan disertai awan panas guguran sejauh 3.000 meter serta angin ke arah selatan, dengan amp 110 mm dan gempa selama 357 detik," kata Kepala Pos Pemantau Gunung Api Sinabung, Armen Putra.
Erupsi kedua terjadi sekitar Pukul 07.48 Wib. Tinggi kolom abu terpantau sekitar 1.300 meter, amp 5 mm dan lama gempa 707 detik.
-
Kenapa Gunung Marapi dinyatakan berstatus Siaga? Saat ini Gunung Marapi berada pada status level III (Siaga) dengan rekomendasi, pertama masyarakat di sekitar Gunung Marapi dan pendaki atau pengunjung atau wisatawan tidak boleh memasuki dan tidak melakukan kegiatan di dalam wilayah radius 4.5 km dari pusat erupsi (Kawah Verbeek) Gunung Marapi.
-
Dimana Gunung Sinabung berada? Gunung Sinabung merupakan gunung api di Dataran Tinggi Karo, Kabupaten Karo, Sumatera Utara.
-
Mengapa Gunung Semeru masih berstatus siaga? Berdasarkan kondisi ini, PVMBG masih menempatkan status Gunung Semeru pada Level III atau Siaga.
-
Kenapa Gunung Kelimutu berstatus waspada? Potensi ancaman bahawa Gunung Kelimutu saat ini adalah erupsi freatik dan magmatik yang menghasilkan lontaran material dalam radius 250 meter.
-
Kenapa BMKG minta warga waspada? Akibat prediksi itu masyarakat diminta untuk meningkatkan kewaspadaannya.
-
Bagaimana cara menikmati keindahan Gunung Sinabung? Saking dekatnya, para wisatawan bisa melihat jelas bentuk lekukan gunung dan lanskap pepohanan hijau di sekelilingnya.
Sekaitar 12 menit berselang atau pukul 08.00 WIB, erupsi ketiga terjadi. Gunung Sinabung melontarkan abu vulkanik setinggi 1.800 meter. "Lama gempa 379 detik dengan amp 40 mm," jelasnya.
Armen mengingatkan, Gunung Sinabung masih berada pada level IV atau berstatus awas. Masyarakat pun diimbau untuk terus menjauhi zona-zona bahaya.
"Imbauan kita masih sama, jauhi zona merah dari Gunung Sinabung. Gunakan masker dan mengikuti imbuan selalu dari pihak terakit," jelas Armen.
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Setelah tertidur selama 22 tahun, pada 16 April 2024 Gunung Ruang kembali erupsi.
Baca SelengkapnyaGunung Ibu dalam level IV atau awas, dengan rekomendasi wilayah radius 4 kilometer harus dikosongkan dari seluruh aktivitas warga.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi di Kabupatem Agam dan Tanah Datar, Sumatera Barat (Sumbar) kembali erupsi.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi Sumatera Barat kembali erupsi pada Minggu.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru di perbatasan Kabupaten Lumajang dengan Malang, Jawa Timur kembali erupsi pada Kamis (6/6) pagi.
Baca SelengkapnyaGunung Marapi tiga kali erupsi pada hari ini, Rabu (27/3). Kolom abu vulkanik yang dilontarkan teramati 1.500 meter di atas puncak.
Baca SelengkapnyaMasyarakat juga diminta mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Api Semeru.
Baca SelengkapnyaSemua aktivitas wisata maupun pendakian dilarang hingga radius 4,5 Km
Baca SelengkapnyaGunung Marapi saat ini berada pada level III atau siaga.
Baca SelengkapnyaErupsi terjadi Selasa (24/12) pagi puku 09.30 Wib. Ketinggian kolom abu akibat erupsi mencapai 2.000 meter dari puncak gunung api.
Baca SelengkapnyaGunung Semeru di perbatasan Lumajang dan Malang, Jawa Timur, kembali erupsi, Kamis (25/1) pagi. Gunung itu melontarkan debu vullkanik setinggi 900 meter.
Baca SelengkapnyaGunung Ruang yang berada di Kabupaten Sitaro, Sulawesi Utara (Sulut) mengalami erupsi.
Baca Selengkapnya