Guru Apresiasi Mendikbud Izinkan Dana BOS Boleh Dipakai Beli Data Internet
Merdeka.com - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Nadiem Makarim, menyetujui dana bantuan operasional sekolah (BOS) dipakai membeli kuot internet guru dan murid untuk kebutuhan belajar daring. Belajar di rumah dengan sistem daring dipakai setelah pandemi corona.
"Menyampaikan apresiasi yang begitu tinggi kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang telah membolehkan penggunaan dana BOS bukan hanya untuk guru tapi juga untuk siswa," kata Ketua Umum Ikatan Guru Indonesia (IGI), Muhammad Ramli Rahim kepada Liputan6.com, Jumat (10/4).
Ramli mengatakan, proses pembelajaran daring sudah berjalan selama tiga minggu. Soal kuota data menjadi keluhan.
-
Bagaimana proses belajar Kurikulum Merdeka? Dalam prosesnya, guru dapat memilih berbagai perangkat atau media ajar yang bisa mendukung pembelajaran murid. Tentu setiap perangkat ajar yang dipilih disesuaikan dengan kebutuhan belajar dan minat peserta didik.
-
Bagaimana Kemendikbudristek pulihkan sistem KIP Kuliah? 'Kami berupaya sesegera mungkin untuk memulihkan layanan KIP Kuliah berdasarkan data cadangan yang kami simpan di pusat data Kemendikbudristek. Koordinasi erat dengan perguruan tinggi juga terus kami lakukan untuk menjamin hak mahasiswa penerima KIP Kuliah on going dan pendaftar KIP Kuliah baru,' katanya.
-
Kapan KKN Uniga tahun ini dimulai? Kegiatan KKN Uniga sendiri sudah dimulai sejak 25 Juli kemarin, dan akan berakhir pada 26 Agustus mendatang.
-
Kenapa DPLK BRI mengadakan kelas edukasi? Terkait dengan kegiatan tersebut, Direktur Bisnis Wholesale dan Kelembagaan BRI Agus Noorsanto mengatakan bahwa sudah menjadi wujud komitmen DPLK BRI dalam meningkatkan literasi Dana Pensiun dan pendampingan kepada nasabah serta pelaku UMKM untuk mempersiapkan uang pensiun pada hari tua nanti.
-
Siapa yang membimbing siswa SDN 3 Kota Tangerang? Menariknya, inovasi kreatif itu mulanya merupakan tugas yang dikembangkan lebih lanjut bersama pembimbing.
-
Kurikulum Merdeka apa? Kurikulum Merdeka adalah metode pembelajaran yang mengacu pada pendekatan bakat dan minat. Dengan kurikulum ini, pelajar dapat memilih pelajaran sesuai dengan minatnya di berbagai bidang.
"Dalam proses pembelajaran virtual class atau kelas maya. Memasuki minggu ke-4 satu persatu guru-guru penggerak ini bertumbangan bahkan termasuk siswa yang juga satu persatu mengundurkan diri karena keterbatasan paket kuota data," jelasnya.
"Solusi Mendikbud Nadiem Makarim ini seolah menjadi oase di tengah padang pasir dan bertumbangannya satu per satu guru-guru kita yang tengah menjalankan proses kelas maya," terang dia melanjutkan.
Butuh Aturan Tertulis Mendikbud
Meski demikian, kata Ramli, dibutuhkan segera aturan tertulis yang dikeluarkan oleh Mendikbud mengenai hal itu. Permendikbud tentang perubahan juknis BOS atau aturan lain yang secara tertulis bisa menjadi dasar harus segera dikeluarkan Kemendikbud.
"Inspektorat di daerah tidak bisa menerima jika hanya sekedar omongan atau bincang-bincang seperti itu karena tidak bisa menjadi acuan, harus segera di buat produk hukum tertulis," jelas dia.
Ramli mengungkapkan, kepala sekolah tidak akan berani membuat kebijakan tanpa dasar hukum tertulis dari kementerian. Untuk itu ia menekankan agar Kemendikbud segera membuat acuan tersebut.
Sementara terkait pembelajaran melalui televisi, IGI menilai hal ini mungkin menjadi solusi untuk daerah-daerah yang tertinggal dan tidak mendapatkan jaringan internet untuk bisa melakukan pembelajaran jarak jauh.
"Karena bagaimanapun dengan 12 jenjang dan begitu banyak mata pelajaran tentu saja televisi tidak efektif untuk diandalkan. Meskipun demikian upaya ini tetap patut kita apresiasi," pungkasnya.
Sebelumnya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Nadiem Makarim mengatakan bahwa dana Bantuan Operasional Sekolah atau BOS bisa dipergunakan oleh sekolah untuk membeli kuota data internet bagi para guru dan siswanya.
"Dana BOS boleh digunakan, dana BOS kita adaptasi selama masa krisis ini untuk digunakan membeli kuota pada para guru dan juga siswa. Jadi diperbolehkan dana BOS untuk menambah subsidi kuota siswa," kata Mendikbud Nadiem dalam konferensi pers daring, Kamis (9/4).
Reporter: Yopi MakdoriSumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dia mengatakan, wacana tersebut telah membuat resah para masyarakat terutama para guru.
Baca SelengkapnyaFraksi PKS di DPR mengkritik keras soal program makan siang gratis yang dikabarkan akan menggunakan anggaran Bantuan Operasional Sekolah (BOS).
Baca SelengkapnyaProgram ini bertujuan untuk mendukung pemerintah dalam meningkatkan literasi digital di sektor pendidikan dan mendistribusikan akses internet gratis.
Baca SelengkapnyaJika anggaran pendidikan dalam APBN digunakan untuk membiayai program makanan gratis dikhawatirkan akan semakin menghambat peningkatan kualitas pendidikan.
Baca SelengkapnyaIDEAS melakukan survei yang hasilnya pendapatan 42 persen guru di bawah Rp2 juta per bulan.
Baca SelengkapnyaPerhimpunan Guru mengatakan, anggaran BOS saat ini tidak bisa menutupi kebutuhan sekolah.
Baca SelengkapnyaPemerintah akan melakukan kajian lebih lanjut terkait penggunaan dana BOS untuk program makan siang gratis Rp15.000 per anak.
Baca SelengkapnyaIDL merupakan program pelatihan & pengembangan kompetensi digital guru dan siswa untuk meningkatkan kualitas belajar mengajar.
Baca SelengkapnyaGuru dan murid sekolah di Palembang harus kembali menjalani pembelajaran jarak jauh gara-gara kabut asap karhutla yang tak kunjung teratasi.
Baca Selengkapnya