Guru SD dan SMP di Kabupaten Bogor Dikerahkan Jadi Panitia Vaksinasi Massal
Merdeka.com - Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor akan menggelar vaksinasi massal di 40 kecamatan mulai besok, Senin (12/7). Guru SD dan SMP pun diminta terlibat dalam kegiatan itu.
"Kita lakukan vaksinasi massal di tingkat kecamatan. Vaksinasi diselenggarakan oleh Satgas Penanganan Covid-19 tingkat kecamatan secara serentak di 40 kecamatan rutin setiap hari Senin dan Rabu selama bulan Juli 2021," kata Ketua Satgas Covid-19 Kabupaten Bogor Ade Yasin, Minggu (11/7).
Sasaran vaksin minimal 2.000 orang per kegiatan, diprioritaskan bagi penduduk ber-KTP Kabupaten Bogor atau berdomisili di Kabupaten Bogor. Pendaftaran pelayanan vaksin dibuka pukul 07.30 WIB, ditutup pukul 14.00 WIB dan setiap Kegiatan vaksinasi massal agar tetap menerapkan Protokol Kesehatan secara ketat.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk melakukan imunisasi? Selain itu, ibu hamil juga diingatkan untuk menjauh dari pasien cacar, karena infeksi ini dapat membahayakan janin yang ada dalam kandungan jika mereka terjangkit.
-
Siapa yang harus melakukan vaksinasi di musim hujan? Vaksinasi adalah salah satu cara terpenting untuk menjaga sistem kekebalan tubuh anak. Orang tua dapat berbicara dengan dokter mengenai vaksinasi yang tepat untuk anak.
-
Bagaimana cara meningkatkan ketahanan kesehatan melalui vaksin? Menkes Budi juga menambahkan, untuk mendukung ketahanan kesehatan, diperlukan penelitian yang berkelanjutan dan mengikuti perkembangan teknologi. Pemerintah melalui berbagai program terus mendorong pengembangan vaksin berbasis teknologi terkini.
-
Kenapa vaksin DBD penting untuk Sumut? Vaksin DBD, bekerja dengan cara merangsang sistem kekebalan tubuh untuk mengenali dan melawan virus dengue, sehingga memberikan perlindungan terhadap infeksi lebih lanjut.
-
Siapa yang direkomendasikan untuk divaksinasi DBD? Saat ini, vaksin DBD sudah tersedia dan direkomendasikan bagi kelompok usia 6-45 tahun. Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) merekomendasikan vaksin untuk anak-anak berusia 6-18 tahun, sedangkan Perhimpunan Dokter Spesialis Penyakit Dalam Indonesia (PAPDI) merekomendasikan vaksin bagi usia 19-45 tahun.
-
Siapa yang perlu divaksinasi MMR? Pemberian vaksin MMR sangat penting tidak hanya untuk anak-anak, tetapi juga bagi orang dewasa yang belum mendapatkan vaksinasi lengkap atau memiliki kekebalan rendah terhadap penyakit ini.
"Untuk petugas vaksinasi, melibatkan guru SD atau SMP sebanyak 30 orang dan staf kecamatan sebanyak 10 orang sebagai petugas registrasi atau administrasi. Tenaga vaksinator berasal dari semua puskesmas yang ada di wilayah kecamatan masing-masing, dan untuk petugas keamanan, terdiri dari unsur Polsek, Koramil, Satpol PP kecamatan serta Linmas," jelas Ade.
Perempuan yang menjabat Bupati Bogor itu juga menambahkan, setiap pelaksanaan vaksinasi harus memperhatikan sarana dan prasarana yang diperlukan. Dia mencontohkan perlunya penyediaan tempat yang representatif untuk penyuntikan vaksin kepada perempuan dan jalur khusus bagi lansia serta penyandang disabilitas.
Jaringan listrik dan internet yang stabil dan cepat juga dibutuhkan. Untuk mini ICU dan ambulans dapat berkoordinasi dengan puskesmas setempat.
(mdk/yan)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kegiatan imunisasi bagi siswa SD ini ditujukan untuk memperpanjang antibodi atau kekebalan, terutama terhadap penyakit difteri, tetanus, campak, dan rubella.
Baca SelengkapnyaDinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Medan kembali menggelar asesmen jabatan Kepala Sekolah dan Calon Kepala Sekolah
Baca SelengkapnyaMereka adalah guru dan tenaga kesehatan (nakes) yang lolos seleksi CPNS tahun 2019 dan 2020.
Baca SelengkapnyaAda data guru honorer yang belum tercatat dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
Baca SelengkapnyaDisdik DKI Jakarta mengimbau 208 sekolah yang berada di kawasan GBK, lokasi Misa Akbar Paus Fransiskus menerapkan pembelajaran jarak jauh.
Baca SelengkapnyaPemkot Madiun bakal rekrut 200 PPPK guru dan nakes. Persiapkan dirimu
Baca SelengkapnyaHasil dari seleksi administrasi PPPK akan diumumkan pada 13-16 Oktober 2023.
Baca SelengkapnyaSimulasi mitigasi bencana gempa bumi oleh BPBD digelar sebagai upaya antisipasi serta meningkatkan kesiapsiagaan dan kemampuan siswa dan guru menghadapi gempa.
Baca SelengkapnyaBudi menyatakan bahwa mereka sudah kembali mulai Selasa (23/7) ini dan mengajar sesuai dengan tugasnya.
Baca SelengkapnyaDalam pelaksanaan makan bergizi gratis selalu dilakukan monitoring dan evaluasi setiap satu minggu sekali.
Baca SelengkapnyaTP PKK dan Posyandu DKI Jakarta dan Kabupaten Bogor melaksanakan kegiatan 'Bergerak Bersama Kader Posyandu 2024'.
Baca SelengkapnyaJumlah tersebut merupakan jumlah pendaftar guru terbanyak di Indonesia pada pendaftaran PPPK 2023.
Baca Selengkapnya