Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Guru SLB se-Indonesia Serap Ilmu Belajar Mengajar di Tuna Rungu Santi Rama Fatmawati

Guru SLB se-Indonesia Serap Ilmu Belajar Mengajar di Tuna Rungu Santi Rama Fatmawati Peserta Guru Berprestasi di Fatmawati. ©2019 Merdeka.com

Merdeka.com - Peserta Pemilihan Guru Berprestasi dan Berdedikasi Tingkat Nasional dari unsur guru Sekolah Luar Biasa melakukan kunjungan ke Sekolah Luar Biasa Tuna Rungu Santi Rama Fatmawati Jakarta. Peserta terlihat begitu antusias dalam kunjungan edukasi ini.

Kedatangan para peserta juga disambut baik oleh para guru dan kepala sekolah Sekolah Luar Biasa Tuna Rungu Santi Rama Fatmawati Jakarta. Mereka sangat senang dengan kedatangan para peserta yang berasal dari berbagai daerah ini.

"Saya senang dan merasa terhormat sekali. Mereka bisa lihat lingkungan sekolah kami. Tadi juga kami banyak berbagi informasi. Senang deh pokoknya," ungkap Ekoyono Wahyu Sudiarto, Kepala SLB Tuna Rungu Santi Rama Fatmawati, Jakarta, Kamis (15/8).

Orang lain juga bertanya?

Ekoyono mempersilakan peserta secara bebas untuk meneliti dan melihat berbagai fasilitas sesuai kebutuhan sekolah masing-masing.

"Saya senang sekali bisa berkunjung dan melihat langsung sekolah ini. Banyak ilmu dan inspirasi yang saya dapat dari sekolah ini, nanti akan saya terapkan di sekolah saya," kata Kepala SLBA Budi Nurani Sukabumi yang juga salah satu peserta bernama Tanti Erkanti.

Mengingat peranan guru begitu besar bagi perkembangan dan kemajuan anak didik. Tidak terkecuali bagi anak-anak dari SLB, menuntut para guru-guru harus terus mengembangkan inovasinya agar menghasilkan generasi penerus yang setara dengan yang lainnya. Tidak sedikit telah lahir anak-anak dari SLB yang dapat membanggakan negara ini.

Seperti yang dikemukakan oleh salah satu orang tua murid SLB Tunarungu Santi Rama, Esus Sundusiah. Memiliki anak bernama Fajrul Hakam siswa SMPLB Kelas 7 tidak membuat ia kecil hati, ia yakin walau dengan keterbatasan yang dimiliki putranya, bisa setara dengan anak-anak lainnya.

"Tuhan pasti punya rencana lain. Dan setiap orang diberikan kelebihan dan kekurangan. Tapi dalam hal ini, anak saya bisa diberikan kesempatan magang di berbagai perusahaan. Makanya saya yakin. Dengan kemampuan guru mengajar, peralatan yang memadai, serta banyaknya perhatian dari berbagai pihak semua itu pasti bisa berjalan. Dengan didikan yang baik yang diterima anak saya, akhirnya anak saya bisa berkomunikasi dengan baik tanpa selalu menggunakan bahasa isyarat," tutur doa disela menunggu kepulangan anaknya.

Esus juga menambahkan, dengan adanya pemilihan guru berprestasi, merupakan ajang yang bagus dan harus terus dilakukan oleh pemerintah, agar guru-guru di daerah terpencil dapat terpacu untuk terus berprestasi.

Dengan adanya dukungan dari pemerintah, tentu sistem pendidikan bagi siapapun akan terlaksana dengan baik. Terlebih perkembangan teknologi yang demikian pesat, dapat dijadikan media yang memudahkan dalam proses pembelajaran khususnya bagi peserta didik SLB.

Namun dengan begitu, kurikulum hingga sarana pendidikan juga harus terpenuhi agar mereka dapat memperoleh pendidikan yang memadai sebagai bekal yang cukup untuk menghadapi tantangan abad 21 ini.

Dengan adanya kunjungan edukasi ini, diharapkan bisa menambah wawasan dalam sistem pembelajaran yang dapat ditularkan kepada guru-guru yang berada di daerahnya dan terjalinnya kolaborasi sistem pendidikan dengan daerah lain, sehingga proses belajar dapat saling bersinergi untuk kemajuan bangsa ini. (mdk/ded)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
KSP: Pemerintah Dorong Percepatan Kesejahteraan Guru
KSP: Pemerintah Dorong Percepatan Kesejahteraan Guru

"1,6 juta guru belum sejahtera mendapatkan tunjangan sertifikasi. Ini yang akan didorong oleh pemerintah."

Baca Selengkapnya
Materi Kesehatan Masuk Kurikulum Merdeka
Materi Kesehatan Masuk Kurikulum Merdeka

Integrasi materi kesehatan dalam kurikulum pendidikan diyakini dapat melahirkan generasi yang lebih baik ke depan.

Baca Selengkapnya
BPIP Kenalkan BTU Pendidikan Pancasila pada Ribuan Guru di Solo, Ini Tujuannya
BPIP Kenalkan BTU Pendidikan Pancasila pada Ribuan Guru di Solo, Ini Tujuannya

Sosialisasi dilakukan kepada para guru dan kepala sekolah pada satuan pendidikan di bawah Kemenag

Baca Selengkapnya
Peningkatan Kompetensi Guru Masih Jadi Tantangan Pendidikan RI
Peningkatan Kompetensi Guru Masih Jadi Tantangan Pendidikan RI

Tantangan yang menghantui dunia pendidikan bukan hanya pada aspek siswa atau peserta didiknya saja melainkan juga bagi tenaga didik.

Baca Selengkapnya
Viral Lulusan Beasiswa LPDP S2 London Pilih Jadi Guru SD, Tuai Pujian
Viral Lulusan Beasiswa LPDP S2 London Pilih Jadi Guru SD, Tuai Pujian

Alih-alih menjadi dosen, ia justru memilih menjadi guru SD di salah satu sekolah negeri.

Baca Selengkapnya
PPKN Berbeda dengan Pendidikan Pancasila, Begini Penjelasan BPIP
PPKN Berbeda dengan Pendidikan Pancasila, Begini Penjelasan BPIP

70 Persen dari Pendidikan Pancasila muatannya yakni praktik

Baca Selengkapnya
Eman Suherman Tingkatkan Mutu Pendidikan di Majalengka
Eman Suherman Tingkatkan Mutu Pendidikan di Majalengka

Eman Suherman berkomitmen untuk meningkatkan mutu pendidikan dan kesejahteraan guru di Majalengka.

Baca Selengkapnya