Gusur Lapangan Kinabalu, niat Gubernur bangun masjid Rp 70 M diprotes
Merdeka.com - Keinginan Gubernur Kalimantan Timur Awang Faroek Ishak membangun masjid senilai Rp 70 miliar dari APBD Kaltim, di lokasi lapangan sepakbola Kinabalu, di Samarinda, Kalimantan Timur, menuai protes warga setempat. Bukan masalah pembangunan masjid, melainkan lokasinya, yang dipastikan akan menggusur lapangan Kinabalu, yang punya banyak histori tentang Samarinda.
Penolakan warga yang menjadi isu hangat 2 pekan terakhir itu, bukan tanpa alasan. Selain lapangan yang sudah ada sejak 1960 itu, punya banyak histori, lokasi masjid tepat di lapangan itu, juga sangat berdekatan dengan 2 masjid di sekitarnya di areal Makorem 091 ASN dan juga di dalam areal Lamin Etam, sebagai rumah dinas Gubernur Kaltim.
Derasnya penolakan warga sekitar, juga disuarakan kepada sejumlah tokoh masyarakat, dan juga kepada Ketua MUI Kota Samarinda KH Zaini Naim. Tokoh masyarakat dan ulama itu, tergabung dalam Kaltim Inisiatif Forum (KIF).
-
Siapa yang memimpin Forum Bakohumas Kaltim? Ketua Asosiasi Komunikasi dan Informatika Seluruh Indonesia (ASKOMSI) Muhammad Faisal mengatakan, momentum pemilu serentak tahun mendatang menjadi perhatian besar asosiasi kehumasan yang dipimpinnya.
-
Siapa yang terlibat dalam kerusuhan ini? Pada saat itu Maroko adalah protektorat Prancis, dan komisaris Prancis untuk Oujda, René Brunel, menyalahkan kekerasan yang terjadi pada orang-orang Yahudi karena meninggalkan Oujda dan bersimpati dengan gerakan Zionis.
-
Siapa yang mengajak boikot di Sumatera Utara? Melansir dari laman BBC, sebuah organisasi yang cukup populer untuk mengajak menolak produk Israel ialah Gerakan Boikot, Divestasi dan Sanksi (BDS) Indonesia.
-
Siapa yang ikut sosialisasi? Sosialisasi digelar secara hibrida yang dihadiri para eksportir dan pemangku kepentingan.
-
Siapa yang meminta peran aktif Pemda? Menteri ATR/BPN Minta Peran Aktif Pemda dalam Proses Sertifikasi Aset
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
"Hasil dari diskusi kami ini, memberikan masukan kepada Gubernur, agar mendengar aspirasi masyarakat, terutama di sekitar Kinabalu," ujar Sekretaris KIF Syaparuddin, membuka keterangan pers kepada wartawan, di Samarinda, Rabu (6/12).
"Masyarakat sekitar minta untuk tidak dilanjutkan. Kita tetap persilakan Gubernur bangun masjid, tapi tidak di lapangan itu. Pun dari Pak Zaini Naim juga beri masukan, jika bangun masjid ada reaksi penolakan dari masyarakat, maka sebaiknya tidak dilangsungkan," ujar Syaparuddin.
Terlebih lagi, dari sisi radius terdekat, ada masjid lain, dan juga lapangan Kinabalu memiliki histori yang erat dengan kota Samarinda. "Penekanan kami hendaknya Gubernur cermati dinamika aspirasi masyarakat," sebut Syaparuddin.
Sementara KIF Fahruddin Djaprie mengatakan, ada 16 tokoh masyarakat dan ulama, hadir dalam rapat bersama hari ini. "Bicara histori, lapangan Kinabalu punya sejarah panjang. Melahirkan atlet pesebakbola nasional, hingga internasional. Dan juga pernah jadi lokasi pembakaran atribut PKI di zaman kesultanan Kutai," ungkap Djaprie.
"Bagaimanapun, beliau adalah Gubernur kita. Kita ingatkan, agar tidak terlambat. Besar loh anggaran Rp 70 miliar itu. Kita dukung pembangunan masjid, hanya lokasinya jangan sampai menggusur ikonik kota. Hanya lapangan Kinabalu yang tersisa di tengah kota," demikian disampaikan tokoh masyarakat lainnya, Syaifuddin DJ.
Pengamatan merdeka.com di lokasi sore ini, pagar seng nyaris mengelilingi lapangan yang berada sangat dekat dengan kompleks kantor Gubernur. Bahkan, di dalam lapangan, dibangun direksi kit yang bertujuan sebagai tempat tinggal sementara pekerja proyek masjid.
(mdk/rhm)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Lokasi yang dipakai oleh masyarakat untuk tidur tersebut bukanlah area suci untuk tempat salat, melainkan aula tempat pertemuan dan pelaksanaan kegiatan oleh pe
Baca SelengkapnyaSejumlah elemen masyarakat Bali menganggap pelaksanaan Muktamar PKB mengganggu keamanan di Bali.
Baca SelengkapnyaBahkan perusahaan pengelola tambang pun disebut Bahlil awalnya tidak mampu mengelola tambang.
Baca SelengkapnyaWarga Nagari Air Bangis khawatir Proyek Strategi Nasional (PSN) akan membuat kehidupan mereka terancam.
Baca SelengkapnyaFuad menjelaskan, Nusron Wahid telah menarasikan secara ekstrem Kiai Munif sebagai Ketua Dewan Syuro bertemu dengan kandidat dari paslon lain untuk Pilpres.
Baca SelengkapnyaSatpol PP bersama tim Pengawasan Aliran Kepercayaan Masyarakat (Pakem) menyegel satu unit bangunan di Garut, Jawa Barat, Rabu (3/7).
Baca SelengkapnyaCak Imin pun meminta kepada seluruh kader agar menjadi kader NU yang tidak pengecut.
Baca SelengkapnyaMuktamar Luar Biasa NU direncanakan berlangsung di Cirebon.
Baca SelengkapnyaKemenag Surabaya akan berkoordinasi dengan Kepolisian saat di singgung apakah akan mengeluarkan larangan resmi terhadap Ustaz Syafiq berceramah di Surabaya.
Baca SelengkapnyaTujuan BNPT atas wacana itu mengontrol tempat ibadah dari kegiatan radikalisme.
Baca SelengkapnyaJusuf Kalla akhirnya mengungkapkan sosok capres pilihannya.
Baca SelengkapnyaGibran pun meminta maaf jika masih ada kekurangan. Banyaknya masukan akan dijadikan bahan evaluasi.
Baca Selengkapnya