H-1 Lebaran, porter di Stasiun Gambir mulai ngeluh sepi penumpang
Merdeka.com - H-1 Lebaran, Stasiun Gambir mulai lengang dari pemudik. Namun para porter berseragam hijau muda-hitam masih bersiaga menawarkan jasa angkut barangnya pada pemudik yang lalu lalang.
Diakui salah satu petugas porter, hari ini pemudik yang berangkat dari Stasiun Gambir sudah menurun drastis dibandingkan hari sebelumnya.
"Ini mah sepi" ujar porter stasiun gambir yang tidak mau disebutkan namanya, di Stasiun Gambir, Jakarta Pusat, Kamis (14/6/2018).
-
Dimana saja pemudik motor terlihat ramai? Mudik motor masih jadi primadona Jutaan pemudik dengan motor menyemut selama musim mudik 2023. Memadati ruas-ruas jalan demi bertemu keluarga di kampung halaman.
-
Siapa yang mudik? Tahun ini, diprediksi 123 juta orang akan melakukan perjalanan mudik.
-
Bagaimana Pertamina memastikan keselamatan pemudik? Seluruh moda transportasi atau bus dikurasi dengan teliti dan mengedepankan aspek kesehatan, keamanan, serta keselamatan tidak hanya dari fisik kendaraannya, namun juga dari sisi kesehatan para supirnya.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Siapa yang suka mudik? Biasanya, mereka yang hidup di perkotaan akan kembali ke kampung halaman dan berkumpul bersama keluarga.
-
Kenapa Pertamina menyelenggarakan Mudik Asyik? Program ini merupakan salah satu apresiasi Pertamina kepada masyarakat, terutama pengguna loyal produk Pertamina, sehingga masyarakat bisa memiliki pengalaman mudik yang nyaman, aman dan menyenangkan dengan Pertamina.
Kondisi serupa mulai terasa sejak kemarin. "Udah 2 hari sepi," sambungnya.
Meskipun begitu, raut wajah semangat tetap terpancar dari wajah tuanya. Ia tetap sigap menawarkan jasa angkut barang pada calon pemudik yang akan berangkat hari ini.
Reporter: Yunizafira Putri
Sumber: Liputan6.com
(mdk/lia)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Mudik lebaran menjadi berkah bagi para porter atau kuli angku barang penumpang kereta di Pasar Senen.
Baca SelengkapnyaRata-rata para pemudik membawa tas ransel, koper, dan terlihat bergerombol.
Baca SelengkapnyaPemudik yang turun di zona drop off terlihat membawa tas dan banyak barang hingga ke area tunggu
Baca SelengkapnyaMenurut data PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 1 Jakarta, pada Selasa (16/4), sebanyak 14.400 penumpang turun di Stasiun Gambir.
Baca SelengkapnyaPemudik terpantau mulai memadati terminal-terminal di Jakarta dan sekitarnya meski Lebaran masih 8 hari lagi.
Baca SelengkapnyaMengantre berjam-jam untuk menaiki kapal penyeberangan menuju Sumatera membuat pemudik kelelahan, terutama anak-anak.
Baca SelengkapnyaPada momen libur panjang Waisak, Terminal Pulo Gebang mengalami lonjakan penumpang menuju kota-kota di Jawa dan Sumatera.
Baca SelengkapnyaMinimnya fasilitas membuat pemudik terpaksa beristirahat di atas kendaraan, bahkan ada yang sampai duduk di atas tanah.
Baca SelengkapnyaPada H-4 Lebaran, pemudik yang hendak menyeberang ke Pulau Sumatera terpantau memadati di Pelabuhan Merak.
Baca SelengkapnyaTerlihat ribuan penumpang mulai berdatangan sambil barang bawaannya, seperti koper hingga kardus dengan berbagai ukuran
Baca SelengkapnyaStasiun Senen menyediakan sejumlah fasilitas bagi para penumpang yang ingin mudik.
Baca SelengkapnyaLebih dari 42 ribu penumpang telah diberangkatkan dari Stasiun Gambir, Pasar Senen dan beberapa stasiun lainnya di wilayah Daop 1 Jakarta.
Baca Selengkapnya