H-2 Lebaran, harga daging di Lubuklinggau tembus Rp 150 ribu/kg
Merdeka.com - Harga daging sapi yang dijual pedagang di beberapa pasar dan pusat perbelanjaan di Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan, mencapai Rp 150 ribu per kilogram dari sebelumnya Rp 120 ribu per kilogram.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disprindag) Kota Lubuklinggau Farida Aryani mengatakan kenaikan harga daging diprediksi akan meningkat lebih tinggi menjelang H-1 lebaran.
"Kita tetap akan meminimalisir agar harga daging itu tidak terlalu tinggi karena stok diperkirakan cukup termasuk bahan kebutuhan pokok lebaran," katanya.
-
Harga kambing kurban naik berapa? Untuk harga sendiri, terjadi kenaikan di wilayah Kabupaten Bandung, berkisar Rp300-Rp500 ribu per ekornya.
-
Kenapa harga kambing kurban naik? Kenaikan ini terjadi seiring meningkatnya permintaan pasar.
-
Kenapa harga ayam potong naik? Menurut salah seorang pedagang di sana, harga ayam potong mengalami kenaikan hingga Rp8 ribu per kilogramnya.
-
Harga bahan pangan apa yang naik? Situs Badan Pangan Nasional (Bapanas) per Rabu 21 Februari 2024 pukul 13.00 WIB menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
-
Kapan harga kambing kurban mulai naik? Kini banyak penjual hewan kurban yang mulai menaikkan harga seperti penjual kambing di Kecamatan Parongpong, Kabupaten Bandung, Jawa Barat.
-
Dimana harga bahan pangan naik? Tak hanya beras, harga sejumlah bahan pangan di Jakarta terpantau merangkak naik.
Khusus untuk kebutuhan daging dengan harga yang cukup tinggi itu tak mungkin bisa dijangkau oleh masyarakat kecil, kecuali ada operasi pasar khusus daging.
"Kita sekedar mengimbau dan melakukan pembinaan terhadap pedagang agar tidak menaikan harga bahan pokok terlalu tinggi seperti daging, telur dan daging ayam potong," katanya.
Salah seorang penjual daging di Pasar Satelit, Kota Lubuklinggau, Armen (38) mengatakan naiknya harga jual daging itu lumrah terjadi setiap menjelang Lebaran karena animo masyarakat untuk mendapatkan daging cukup tinggi.
"Kami hanya memanfaatkan momen tersebut meskipun stok daging cukup tapi serbuan pembeli dalam satu dua hari menjelang Lebaran itu adalah waktu paling tepat untuk mengembalikan kerugian selama ini," ujarnya.
Dia menuturkan pada hari-hari biasa permintaan masyarakat akan daging sangat rendah karena di samping tingkat ekonomi mereka anjlok, juga masyarakat sudah beralih mengkonsumsi ikan dan ayam potong.
"Kenaikan harga itu adalah hukum dagang, bila permintaan tinggi tentu harga akan naik, tetap bila stok banyak dan permintaan sedikit maka akan terjadi penurunan harga," katanya.
Dia memperkirakan harga daging menjelang H-1 lebaran bisa mencapai antara Rp 170 ribu hingga Rp 190 ribu per kilogram, demikian juga harga daging ayam akan mencapai Rp 40 ribu dari saat ini sekitar Rp 36 ribu per kilogram.
Untuk harga ikan air tawar akan naik sekitar 20 persen atau menjadi Rp 22 ribu dari harga hari-hari biasa karena stok ikan air tawar cukup banyak di pasaran.
Sedangkan harga sayur-mayur terutama kacang buncis, kol bulat, sawi putih, seledri dan bawang daun masih akan bertahan karena harganya sudah naik sejak pekan lalu.
(mdk/sho)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Komoditas yang masih tinggi adalah daging ayam dan telur.
Baca SelengkapnyaPedagang Pasar Senen mengaku merasa bingung untuk harga daging kerap melonjak setiap bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaKemudian untuk bawang putih dari harga normal Rp30.000 kini naik menjadi Rp50.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaHarga bahan pangan dari beras, daging, ikan dan aneka bumbu mengalami kenaikan pada 23 Juli 2024.
Baca SelengkapnyaMelansir data panel harga dari Badan Pangan Nasional (Bapanas), Komoditas daging ayam ras melonjak paling tinggi.
Baca SelengkapnyaKomoditas daging ayam broiler mengalami kenaikan yang cukup tinggi.
Baca SelengkapnyaSitus Badan Pangan Nasional menunjukkan kenaikan harga beberapa bahan pangan, terutama beras dan cabai rawit merah.
Baca SelengkapnyaMendag Zulkifli tersentak saat mendengar harga cabai sekarang sudah Rp100.000 per kilogram.
Baca SelengkapnyaDi Pasar Anyar Kota Bogor misalnya, kenaikan berkisar Rp46 ribu hingga Rp55 ribu per kilogram.
Baca SelengkapnyaBerdasarkan data dari Panel Harga Bapanas harga pangan pada 29 Juli 2024 mengalami tren kenaikan.
Baca SelengkapnyaKambing Iduladha di Parongpong, Kabupaten Bandung.
Baca SelengkapnyaSejumlah komoditas pangan rata-rata mengalami kenaikan harga menjelang Lebaran Idul Fitri 2024.
Baca Selengkapnya