H-5 jelang Lebaran, pemudik mulai memadati Pelabuhan Merak
Merdeka.com - Lima hari jelang Lebaran, gelombang pemudik dari Pulau Jawa menuju Sumatera melalui Pelabuhan Merak, Kota Cilegon, terus mengalami peningkatan. Pemudik yang menggunakan kendaraan roda empat terlihat memadati semua kantor parkir dermaga pelabuhan, menunggu giliran masuk ke kapal.
Para pemudik yang menggunakan kendaraan roda dua juga mulai terlihat memadati pelabuhan Merak. Humas PT ASDP Indonesia Ferry Cabang Utama Merak, Mario Sardadi Oetomo mengatakan, arus penumpang dan kendaraan yang menyeberang dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung, diprediksi akan membludak malam ini.
"Berdasarkan data sejak dini hari, hingga saat ini tercatat sebanyak 59.612 kendaraan yang telah menyeberang ke Pulau Sumatera,” jelas Mario, Jumat (1/7).
-
Bagaimana ASDP mengantisipasi antrean kendaraan di Pelabuhan Gilimanuk? Selain itu, pihak ASDP juga telah melakukan penambahan buffer zone untuk mengantisipasi antrean kendaraan yang hendak menyeberang dan juga telah menyiapkan pengaturan geofencing terkait sistem penjualan tiket.
-
Bagaimana Korlantas Polri siapkan mudik 2024? Selain itu, kata Slamet, polisi tidak hanya melakukan pengaturan lalu lintas arus mudik dan balik, tetapi pengamanan serta kesiapan rumah-rumah ibadah dan tempat wisata.
-
Bagaimana Korlantas Polri mengantisipasi arus mudik? Untuk berbagai kesiapan pengelolaan terhadap arus mudik dan arus balik, Polri akan mengantisipasi berbagai kegiatan, baik mudik dan balik.Selain itu, kata Slamet, juga mengantisipasi kesiapan tempat-tempat ibadah dan tempat-tempat wisata serta pusat transportasi.
-
Apa yang dilakukan Polri untuk persiapan mudik 2024? Menjelang pelaksanaan Operasi, Polri akan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kementerian dan lembaga terkait pada tanggal 25 Maret. 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
-
Apa yang disiapkan Pertamina untuk mudik Lebaran 2024? Jelang masa puncak mudik lebaran 2024, Satuan Tugas Ramadan dan Idulfitri (Satgas RAFI) memastikan seluruh sarana dan fasilitas (Sarfas) Pertamina yang dioperasikan anak usahanya telah siap melayani masyarakat yang akan menuju kota tujuan masing-masing.
-
Kenapa jumlah pemudik tahun ini meningkat? 'Dibanding tahun lalu, jumlah pemudik tahun ini naik sekitar 55%. Jumlah kendaraan juga meningkat drastis, sementara kapasitas jalan tidak banyak bertambah,' ujar Slamet dalam paparannya di Hotel Grand Kemang, Jaksel, Selasa (2/4).
Mario mengungkapkan untuk mengantisipasi lonjakan arus mudik, pihaknya telah menyiapkan sebanyak 27 kapal ukuran besar.
"Jadi, untuk mengurangi antrian kita juga akan mempersingkat waktu proses bongkar muat kapal," ujarnya
Selain itu, para pemudik sepeda motor ternyata mengeluhkan kepadatan jalur arteri menuju Pelabuhan Merak akibat pasar tumpah yang ada di Kota Serang.
Berdasarkan pantauan, kondisi bahu Jalan Veteran Kota Serang kini telah di penuhi pedagang dadakan. Begitu juga jalan Ki Masjong Kota Serang, pengendara yang melintas tersendat akibat pedagang dan area parkir yang berada di bahu jalan.
Kondisi tersebut di keluhkan sejumlah pemudik pengendara sepeda motor yang sebagian besar akan menyeberang ke Pulau Sumatera melalui Pelabuhan Merak. "Iya, lumayan macet, banyak yang jualan di tepi jalan. Padahal kalau hari-hari biasa lewat sini lancar, enggak ada pedagang,” ujar Herdiansyah, pemudik asal Kota Tanggerang yang akan menuju Bandar Lampung.
Kondisi tersebut juga dikeluhkan, Citra, pemudik asal Kota Serang. Menurut dia, tidak ada petugas berwajib menertibkan kondisi tersebut. Bahkan di lokasi tidak terlihat petugas yang berjaga untuk mengatur lalulintas.
"Jalan lagi padat karena di pusat kota dan ada mal juga, di tambah pemudik dan ada pasar dadakan gini, ya otomatis kendaraan yang melintas tersendat. Harusnya pihak berwajib menertibkannya," ujar pengendara sepeda motor, Citra warga Kota Serang yang tengah melintas di Jalur tersebut. (mdk/ang)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Dirut ASDP membeberkan fakta terkait kemacetan horor yang terjadi saat arus mudik lebaran 2024 di Pelabuhan Merak, Banten.
Baca SelengkapnyaSejumlah persiapan dibuat menjelang puncak arus mudik menggunakan jasa penyeberangan Merak-Bakauheni.
Baca SelengkapnyaTulus bilang, kejadian macet horor di Pelabuhan Merak selalu berulang di setiap musim mudik Lebaran.
Baca SelengkapnyaBelasan jam kendaraan antre untuk menyeberang di Pelabuhan Merak.
Baca Selengkapnyakendaraan yang ingin masuk kapal di Pelabuhan Merak bisa ditampung sementara di kantong parkir Dermaga Pelabuhan Indah Kiat.
Baca SelengkapnyaDermaga eksekutif menjadi pilihan bagi pemudik perjalan kaki, karena akses yang cukup dekat dari terminal terpadu Merak.
Baca SelengkapnyaTotal kapal yang beroperasi dari Pelabuhan Merak menuju Bakauheni sebanyak 39 kapal dengan 112 perjalanan.
Baca SelengkapnyaMenhub mengatakan volume kendaraan di jalur darat pada arus mudik Lebaran 2024 naik signifikan mencapai 13 persen.
Baca SelengkapnyaTak hanya pemudik bermobil, ribuan pemudik pejalan kaki juga memadati Pelabuhan Merak pada puncak arus mudik Lebaran 2024.
Baca SelengkapnyaPenerapan Delaying System akibat terjadi peningkatan pemudik yang menggunakan kendaraan pribadi di Pelabuhan Merak.
Baca SelengkapnyaPelabuhan Indah Kiat akan dioperasikan jika terjadi keadaan darurat seperti penumpukan pemudik di beberapa pelabuhan
Baca SelengkapnyaPengalihan ini dilakukan untuk mengurangi kepadatan yang terjadi di Pelabuhan Merak.
Baca Selengkapnya