Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hadiri sidang, istri jenderal pelapor wanita hamil melengos diberi koin Rp 2,5 juta

Hadiri sidang, istri jenderal pelapor wanita hamil melengos diberi koin Rp 2,5 juta Sidang ibu hamil dilaporkan istri jendera. ©2018 Merdeka.com

Merdeka.com - Kasus dugaan penipuan dan penggelapan yang dilaporkan seorang istri jenderal di Bekasi, Jawa Barat mulai disidangkan di Pengadilan Negeri Bekasi, Rabu (29/8). Sidang perdana dengan agenda pemeriksaan saksi.

Berdasarkan pantauan merdeka.com, sidang dimulai pukul 13.00 WIB, dan baru selesai 15.30 WIB. Terjadi kericuhan setelah jalannya persidangan yang digelar di lantai dua gedung PN Bekasi di Jalan Pramuka, Kecamatan Bekasi Selatan, Kota Bekasi ini.

Kericuhan bermula ketika tim kuasa hukum dari terdakwa FT (22) ingin menyerahkan uang berbentuk koin senilai Rp 2,5 juta dalam boks kepada pelapor, DW ketika turun tangga. DW diketahui adalah istri dari seorang jenderal.

Sejumlah orang lalu mencoba menghalangi Tim Kuasa Hukum yang hendak menyerahkannya. Adu mulut kedua belah pihak tak terhindarkan. Kericuhan berlanjut sampai ke depan pengadilan.

sidang ibu hamil dilaporkan istri jendera

Tim Kuasa Hukum FT dari LBH Apik mengadang sebuah mobil yang diduga ditumpangi DW. Mereka bersikukuh ingin memberikan uang tunai di dalam kotak plastik senilai Rp 2,5 juta. Uang lalu diletakkan di tengah jalan persis di depan mobil Terano.

Sejumlah orang dari Tim LBH Apik menendang-nendang kotak uang itu. Setelah pecah, sejumlah uang koin dilemparkan ke mobil, sementara mobil lalu pergi menuju ke Jalan Veteran. Kericuhan mulai reda, setelah tim LBH Apik mulai membubarkan diri.

"Kami hanya ingin mengembalikan uang," sebut seorang dari tim LBH Apik di depan PN Bekasi, Rabu (29/8).

Selama persidangan, awak media tidak bisa masuk ke ruangan sidang karena penuh sesak dengan sejumlah orang diduga pengawal pelapor. Sampai pelapor menuju mobilnya, awak media begitu kesulitan melihat sosok DW.

Uang yang dimaksud adalah uang yang ditransfer oleh DW untuk membeli batik kepada FT melalui online. Sebelum dikembalikan karena pesanan batik tidak bisa dipenuhi tepat waktu, rupanya DW melapor ke polisi atas tuduhan penipuan penggelapan.

Saat ini FT tengah mengandung tujuh bulan. Buah hatinya yang kedua. Anak pertamanya berusia dua tahun. FT yang tak memiliki suami mencari nafkah dengan berjualan batik secara online.

(mdk/lia)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Kesal Istri Hamil Tak Didahulukan Mencoblos, Linmas di Palembang Bacok Ketua KPPS
Kesal Istri Hamil Tak Didahulukan Mencoblos, Linmas di Palembang Bacok Ketua KPPS

Ketua Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) di Palembang inisial OS (30) dilarikan ke rumah sakit akibat dibacok petugas Linmas, RV (40).

Baca Selengkapnya
Pomdam Jaya Akui Pria Cekcok dengan Sopir Ambulans di Matraman Anggota TNI
Pomdam Jaya Akui Pria Cekcok dengan Sopir Ambulans di Matraman Anggota TNI

Pomdam Jaya/Jayakarta membenarkan pria bersama istrinya mengintimidasi sopir ambulans adalah anggota TNI.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Penampakan Mesin Penghitung Uang Dibawa KPK saat Geledah Rumah Mentan SYL
VIDEO: Penampakan Mesin Penghitung Uang Dibawa KPK saat Geledah Rumah Mentan SYL

KPK menggeledah rumah dinas Mentan Syahrul Yasin Limpo di Kompleks Widya Chandra, Jakarta Selatan.

Baca Selengkapnya
FOTO: Wajah Was-Was Anggota DPR Habiburokhman Takut Ditimpuk Saat Turun dari Mobil Komando Usai Temui Pendemo Tolak Revisi UU Pilkada
FOTO: Wajah Was-Was Anggota DPR Habiburokhman Takut Ditimpuk Saat Turun dari Mobil Komando Usai Temui Pendemo Tolak Revisi UU Pilkada

Wajah politisi Gerindra itu tampak was-was saat turun dari mobil komando.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Heroik Aksi Aipda Fahmi Pakai Mobil Pribadi Tabrak Pencuri Modus Tukar Uang Palsu
VIDEO: Heroik Aksi Aipda Fahmi Pakai Mobil Pribadi Tabrak Pencuri Modus Tukar Uang Palsu

Mengetahui kejahatan di depan mata, Fahmi sigap bereaksi melumpuhkan pelaku.

Baca Selengkapnya
VIDEO: Ditahan Kejagung Kasus Korupsi, Harvey Moeis & Helena Lim Bergaya Necis Rambut Klimis
VIDEO: Ditahan Kejagung Kasus Korupsi, Harvey Moeis & Helena Lim Bergaya Necis Rambut Klimis

Dengan tangan diborgol, kedua tersangka bergaya necis menggunakan rompi pink milik kejaksaan agung

Baca Selengkapnya
Sempat Ditantang Pelaku, Warga Soroti Polisi Tak Tahan Suami Aniaya Istri Hamil 4 Bulan di Tangsel
Sempat Ditantang Pelaku, Warga Soroti Polisi Tak Tahan Suami Aniaya Istri Hamil 4 Bulan di Tangsel

Pelaku tantang warga: 'Gua enggak peduli, lu semua siapa. Gw sikat lu semua'.

Baca Selengkapnya
2 Pemotor Tersangka Pengadangan Mobil Kajari Kediri Ternyata Anggota LSM
2 Pemotor Tersangka Pengadangan Mobil Kajari Kediri Ternyata Anggota LSM

Peran kedua tersangka adalah mengadang mobil Kajari Kediri.

Baca Selengkapnya
Oknum Polisi Diduga Meminta 'Uang Damai' Rp50.000 ke Sopir, Dinonaktifkan dari Tugasnya
Oknum Polisi Diduga Meminta 'Uang Damai' Rp50.000 ke Sopir, Dinonaktifkan dari Tugasnya

Anggota Polisi Lalu Lintas (Polantas), yang diduga meminta ‘uang damai’ ke sopir bakal dinonaktifkan

Baca Selengkapnya
Beruntungnya Anggota Polres Lombok Timur, Dompetnya Kosong Langsung Diisi Kapolres saat Apel Pagi
Beruntungnya Anggota Polres Lombok Timur, Dompetnya Kosong Langsung Diisi Kapolres saat Apel Pagi

Tak terkira, Kapolres seketika memberi uang secara cuma-cuma.

Baca Selengkapnya