Hakim PN Medan Vonis Hukuman Mati Dua Kurir 30 Kg Sabu
Merdeka.com - Majelis Hakim Pengadilan Negeri (PN) Medan menjatuhkan pidana mati kepada Syarifuddin M Jafar alias Pudin (41) dan Saifuddin alias Udin (43). Kedua dijatuhi hukuman maksimal terbukti bersalah menjadi kurir 30 Kg sabu-sabu.
Sarifuddin merupakan warga Dusun Meunasah Desa Seuneubok Lapang, Kecamatan Darul Ihsan, Kabupaten Aceh Timur, Aceh. Sementara Saifuddin beralamat di Dusun Paloh Lada Desa Paloh Lada, Kecamatan Dewantara, Kabupaten Aceh Utara, Aceh.
Vonis bersalah dan hukuman mati terhadap keduanya dijatuhkan majelis hakim yang diketuai diketuai Ahmad Sayuti di Pengadilan Negeri (PN) Medan, Senin (13/7). Sidang berlangsung dengan cara telekonferensi, kedua terdakwa menyaksikan sidang dari Rutan Kelas I Medan di Tanjung Gusta.
-
Siapa yang dibunuh secara sadis? Hasil analisis menunjukkan, kedua mumi laki-laki ini mengalami kematian di tempat akibat tindakan kekerasan yang disengaja.
-
Kenapa Soebandrio dijatuhi hukuman mati? Soebandrio dianggap subversif dan dijatuhi hukuman mati. Pengadilan militer itu juga mencabut seluruh tanda jasanya.Soebandrio membantah semua tudingan, termasuk terlibat Gerakan 30 September.
-
Siapa yang dijatuhi hukuman mati karena melanggar Astadusta? Dilansir dari Indonesiancultures.com, penerapan tegas dari hukuman ini dibuktikan dengan vonis hukuman mati pada seorang menteri Majapahit bernama Demung Sora yang kedapatan membunuh Mahisa Anabrang.
-
Siapa yang membunuh Anwar Sadat? Aksi itu dipimpin oleh Letnan Khaled Islambouli.
-
Siapa yang membunuh korban? Jasad wanita berinisial R (34) ditemukan di Dermaga Ujung Pulau Pari dengan kondisi sudah membusuk pada 13 April 2024. Pembunuhan tersebut dilakukan oleh pelaku berinisial N yang diketahui memesan layanan Open BO dari R melalui aplikasi WeChat.
"Menjatuhkan hukuman kepada terdakwa Syarifuddin alias Udin dan terdakwa Saifuddin alias Udin dengan pidana mati," tegas Ahmad Sayuti.
Majelis hakim sependapat dengan jaksa penuntut umum (JPU) yang menyatakan kedua terdakwa melanggar ketentuan Pasal 114 ayat (2) jo Pasal 132 ayat (1) UU RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Mereka terbukti telah melakukan percobaan atau permufakatan jahat untuk melakukan tindak pidana narkotika, dengan tanpa hak atau melawan hukum menawarkan untuk dijual, menjual, membeli, menerima, menjadi perantara dalam jual beli, menukar, atau menyerahkan narkotika golongan I lebih dari 5 gram.
Hukuman yang dijatuhkan majelis hakim sama dengan tuntutan jaksa. Sebelumnya, JPU Maria Tarigan juga menuntut agar Syarifuddin dan Saifuddin dijatuhi hukuman mati.
Menanggapi putusan majelis hakim, kedua terdakwa melalui penasihat hukumnya Sri Wahyuni, menyatakan pikir-pikir. Begitu juga dengan JPU.
Berdasarkan dakwaan, kasus ini berawal pada 11 November 2019 lalu. Saat itu Syarifuddin dihubungi seseorang bernama Nanda dan mengajak kerja mengantar sabu-sabu ke Kota Medan. Apabila sabu-sabu itu telah sampai ke tangan penerima, mereka akan mendapat upah sebesar Rp40 juta.
Mereka diperintah seseorang bernama Nanda untuk berangkat dari Aceh Utara menuju Aceh Tamiang untuk menemui seseorang bernama Ompong. Dalam pertemuan itu, Ompong memberikan kunci mobil Toyota Avanza warna hitam nomor polisi BL 1180 UL dan mengatakan di dalamnya ada paket sabu-sabu.
Syarifuddin dan Saifuddin kemudian membawa mobil itu ke Medan. Sesampainya di pintu masuk Tol Megawati, Sunggal, Deli Serdang, mobil mereka dihentikan petugas Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut. Saat diperiksa ditemukan 1 tas jinjing hitam yang berisi 30 Kg sabu-sabu. Mereka pun dibawa ke kantor polisi dan diproses.
(mdk/ded)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Pengadilan Militer II-08 Jakarta memvonis tiga terdakwa pembunuhan Imam Masykur Praka RM, Praka HS dan Praka J seumur hidup.
Baca SelengkapnyaKetiga terdakwa diyakini terbukti secara sah dan meyakinkan melakukan pembunuhan berencana terhadap Imam Masykur.
Baca SelengkapnyaKejaksaan Tinggi (Kejati) Sumatera Utara menuntut pidana mati untuk 49 terdakwa kasus narkoba sejak Januari hingga Juli 2024.
Baca SelengkapnyaHukuman ini dijatuhi kepada para terdakwa karena disebutnya melakukan pembunuhan secara bersama-sama.
Baca SelengkapnyaMahfud MD mengatakan sunat yang diberikan MA tidak mengherankan.
Baca SelengkapnyaKedua terdakwa dinilai telah melakukan perbuatan tak berperikemanusiaan. Sehingga tak ada yang meringankan.
Baca SelengkapnyaMenjatuhkan vonis pidana penjara seumur hidup Suparman, terdakwa kurir 13 kilogram sabu-sabu
Baca SelengkapnyaPengadilan Negeri (PN) Medan menjatuhkan pidana mati kepada Indra Ricci Marpaung (39) karena terbukti dan bersalah menjadi kurir 10 kg sabu-sabu.
Baca SelengkapnyaMahkamah Agung (MA) meringankan vonis Ferdy Sambo dari pidana mati menjadi penjara seumur hidup
Baca SelengkapnyaPraka RM Cs diyakini terbukti melanggar pasal Pasal 340 KUHP Jo Pasal 50 ayat 1 ke 1 KUHP dan Pasal 328 KUHP Jo Pasal 55 ayat 1 ke 1.
Baca SelengkapnyaSelain hukuman pidana dua puluh tahun, hakim juga menjatuhkan denda sebesar Rp1 miliar subsider empat bulan kurungan penjara.
Baca SelengkapnyaIni Sosok 5 Hakim yang 'Anulir' Hukuman Ferdy Sambo Cs
Baca Selengkapnya