Hal-hal unik bikin warga daerah konflik sayang pada Pasukan Garuda
Merdeka.com - Pasukan Garuda selalu mendapat tempat di hati warga daerah konflik tempat mereka bertugas. Salah satu penyebabnya adalah sikap pasukan TNI yang bersahabat.
Pasukan Garuda dikenal andal membangun fasilitas umum seperti bangunan sekolah atau jalan raya. Kehadiran mereka tak cuma melindungi masyarakat lokal dari konflik, tetapi menciptakan hal yang bermanfaat.
Ada juga hal-hal unik yang membuat warga lokal sayang pada Pasukan Garuda. Misalnya saat Pasukan Garuda yang bertugas di Afrika Tengah membagi-bagikan baju batik untuk warga lokal pekan lalu.
-
Bagaimana TNI tunjukkan loyalitasnya? Loyalitas tinggi yang mereka tunjukkan terhadap rekan sejawat, atasan, dan kesatuan hampir selalu bisa menyentuh hati wanita.
-
Dimana pasukan Pasopati bertugas? Mengutip dari beberapa sumber, pasukan Pasopati 1 dan 2 terdiri dari prajurit Yonif 132 BD dan di BKO di bawah Yonif 330 Kostrad yang pada saat itu beroperasi di Kedai Kemuning, Aceh Timur.
-
Dimana Paskibraka bertugas? Paskibraka ditugaskan untuk mengibarkan dan menurunkan bendera Merah Putih di tingkat kabupaten, provinsi, hingga tingkat nasional di Istana Negara.
-
Bagaimana cara prajurit TNI menunjukkan tanggung jawab mereka? Jadi image-image yang negatif tentang daerah kita mari kita buktikan dengan hal yang positif yang bisa kita lakukan selama kita selama kita berada di daerah perantauan ini. Tunjukkan kita bisa menjadi anak rantau yang bertanggung jawab,' imbuh Edward.
-
Bagaimana prajurit TNI menunjukkan kerja sama di lomba? Dalam lomba itu prajurit TNI benar-benar menunjukkan kemampuan fisik mereka, kerja sama, serta kekompakan untuk mencapai puncak demi memperoleh hadiah yang menarik.
-
Bagaimana B-26 Invader menyelamatkan pasukan TNI dan Polri? Pilot jagoan TNI AU itu membuat manuver. Dia terbang mendatar dan menembakkan roket dan senapan mesin ke arah gunung yang diyakininya kosong tak berpenghuni. Dua kali aksi itu dilakukannya. Suara menggelegar bersahut-sahutan terdengar menakutkan. Berhasil! OPM dan warga ketakutan melihat aksinya. Mereka berlari meninggalkan TNI dan Polri yang dikepung untuk menyelamatkan diri.
Total 2.000 baju batik khas Indonesia dibagikan untuk masyarakat wilayah M'poko dan PK-5, kota Bangui. Masyarakat menyambut gembira perhatian Pasukan Garuda terhadap mereka.
Komandan Kontingen Letkol Czi Denden Sumarlin menyebut warga Afrika Tengah membutuhkan perhatian dan dukungan, agar mereka dapat membangun kembali negaranya.
"Melalui pemberian baju batik ini, kami memperkenalkan batik Indonesia di Benua Afrika khususnya Republik Afrika Tengah. kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan CIMIC (Civil Military Coordination) yang dilakukan oleh Satgas Garuda di Minusca, agar mendapat tempat di hati masyarakat Afrika Tengah," kata Letkol Deden.
Sementara di Sudan, Afrika Utara, Pasukan Garuda tengah bertugas di Darfur. Mereka membantu masyarakat dengan memberikan baju Muslim dan Alquran untuk warga lokal yang mayoritas beragama Islam.
Dansatgas Indobatt Letkol Inf Singgih Pambudi Arinto mengatakan kehadiran Satgas Batalyon Komposit TNI Kontingen Garuda di Darfur harus dapat lebih memberikan kesan yang positif kepada masyarakat.
"Prajurit Garuda harus dapat menjalankan tugas sebagai Pasukan Pemeliharaan Perdamaian Misi PBB di Darfur-Sudan, Afrika Utara, sebaik mungkin dan hindari pelanggaran sekecil apapun, karena pelanggaran sekecil apapun dapat merugikan diri sendiri dan nama baik Bangsa Indonesia," kata Letkol Inf Singgih.
Satgas Batalyon Komposit TNI Kontingen Garuda XXXV-B/Unamid yang berjumlah 800 personel, merupakan satgas kedua TNI yang bertugas untuk misi PBB di Darfur Afrika, dan rencananya akan bertugas selama 1 tahun hingga 2017 mendatang.
Dalam pelaksanaan tugasnya, Pasukan Indonesia ditempatkan di dua UN Camp, yaitu Markas Batalyon beserta Kompi Bantuan dan 3 (tiga) Kompi Senapan yang berada di Supercamp Secwest Unamid di El Geneina dan 1 (satu) Kompi Senapan Berdiri Sendiri berada di Masteri Camp dengan jarak lebih kurang 70 km dari Supercamp El Geneina.
(mdk/ian)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Di tengah tegangnya tugas sebagai pasukan PBB. Terselip kisah lucu dari para anggota Pasukan Garuda TNI.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan Maruli yang lompat-lompat saat nyanyi di depan para prajurit.
Baca SelengkapnyaTNI AU memiliki pasukan elitenya yang dinamakan Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat).
Baca SelengkapnyaSeorang prajurit TNI rela suapi anak Papua sebelum berangkat ke sekolah.
Baca SelengkapnyaPasukan satuan tugas (Satgas) pengamanan perbatasan Indonesia-Timor Leste ditarik kembali ke satuannya masing-masing
Baca SelengkapnyaMenurut psikolog, penampakan seragam militer cukup bagi wanita untuk mengembangkan daya tarik karena konotasi yang diwakili.
Baca SelengkapnyaKedatangannya di markas Kopassus membuat Moro disetop oleh sosok TNI berbaret merah. Lantas apa yang terjadi selanjutnya?
Baca SelengkapnyaBerikut momen tak terduga prajurit TNI bersenjata disiram air warga saat melintas.
Baca SelengkapnyaTiada habis perlakuan menunjukkan kasih sayang dilakukan oleh para prajurit TNI untuk anak-anak Papua.
Baca SelengkapnyaSaat asyik goyang, Maruli turut mengajak sejumlah prajurit untuk tos bersama.
Baca SelengkapnyaKodam XII Tanjungpura memberi sambutan meriah ke Kasad Jenderal TNI Maruli Simanjuntak.
Baca Selengkapnya