Hama belalang ramai menyerang kebun jagung di Gorontalo
Merdeka.com - Sejumlah kelompok tani minta pemerintah membantu mengatasi hama belalang. Mereka mengaku hama menyerang tanaman jagung sejak beberapa pekan terakhir ini.
Suleman Ali, salah seorang kelompok petani jagung di Kabupaten Gorontalo, mengatakan saat ini petani sangat kesulitan untuk memberantas belalang menyerang tanaman jagung. Biasanya hama menyerang tanaman berumur beberapa pekan.
Banyak tanaman jagung baru berumur beberapa pekan, daunnya sudah dimakan belalang. Sehingga pihaknya kesulitan untuk berbuah bahkan ada yang mati karena tidak dapat tumbuh lagi.
-
Apa yang ditemukan di ladang jagung? Seorang pria di Kentucky, Amerika Serikat (AS) menemukan ratusan koin era Perang Sipil Amerika saat mencangkul di ladangnya awal tahun ini.
-
Kapan jagung mulai dibudidayakan? Ini bermula sejak jagung mulai dibudidayakan 9.000 tahun lalu.
-
Di mana jagung pertama kali dibudidayakan? Fakta tentang jagung pertama, yaitu jagung telah dibudidayakan sejak 10,000 tahun yang lalu. Budidaya jagung dimulai di Meksiko dan kemudian menyebar ke seluruh wilayah Amerika Utara.
-
Dimana jagung pertama kali dibudidayakan? Ini bermulai dari budidaya jagung yang dimulai sejak 9.000 tahun lalu di wilayah yang sekarang disebut Meksiko.
-
Kenapa petani Pangandaran makan daun? 'Biasanya kang Syarif ini memanfaatkan yang ada di hutan ya kayak papaya hutan, kacang-kacangan juga,' kata kreator video, Jerry saat mengikuti Syarif berburu makan siang.
Seperti diberitakan Antara. Menurut dia, Jika tanaman jagung hama tersisa batangnya maka tentunya tidak akan berbuah bahkan mat. Namun Suleman tidak memerinci berapa hektar tanaman jagung di daerah tersebut yang sudah diserang hama belalang.
Ketua kelompok tani lainnya, Mansur T, mengatakan, selain menyerang tanaman jagung berumur beberapa pekan dan belum berbuah, ada juga tanaman yang sudah selesai berbuah dimakan daunnya.
"Kami terpaksa segera memanen tanaman jagung, untuk mengantisipasi agar tidak bertambah kerugian," kata Mansur, Sabtu (16/7).
Petani berharap ini Dinas Pertanian ataupun Balai Penyuluh menyediakan obat ataupun racun pembasmi hama belalang tersebut, sebab tidak menutup kemungkinan akan semakin berkembang dan menyerang tanaman jagung petani.
Mansur menambahkan, dinas Pertanian segera mengantisipasi hama belalang yang menyerang tanaman jagung petani, agar tidak semakin berkembang.
(mdk/ang)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Banyak lahan persawahan menguning karena diserang hama wereng dan tikus.
Baca SelengkapnyaHama ini menyebabkan para petani kehilangan sawahnya hingga 200 hekatre siap panen.
Baca SelengkapnyaKorban jiwa akibat belalang setan ternyata bukan kali ini saja. Pada 2022 lalu, peristiwa serupa juga pernah terjadi di Yogyakarta.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga cabai di tingkat petani sudah terjadi sejak pekan lalu.
Baca SelengkapnyaDirektur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi melaporkan hingga saat ini pihaknya telah menyerap sebanyak 18.000 ton jagung dari petani dalam negeri.
Baca SelengkapnyaAda beberapa jenis hama yang sering merusak tanaman.
Baca SelengkapnyaEceng gondok sempat memenuhi sebagian besar waduk dan menyebabkan aroma tidak sedap.
Baca SelengkapnyaDi sini tidak banyak pilihan untuk dimakan selain daun-daunan dan kacang-kacangan dari hutan.
Baca SelengkapnyaMenurut Atep, turunnya ratusan monyet dari bukit Tawilis diduga tidak ada makanan di habitatnya sehingga kemudian turun menyerang dan menjarah lahan warga.
Baca SelengkapnyaMentan Amran meminta Bulog segera membeli jagung dari petani agar tidak impor di kemudian hari.
Baca SelengkapnyaBanyuwangi jadi lumbung jagung Jawa Timur dengan 18,9 persen produksi jagung atau sebanyak 250 ribu ton jagung per tahun dipasok dari Banyuwangi.
Baca SelengkapnyaKementan berikan bantuan benih senilai Rp65, 61 miliar ke Provinsi Gorontalo.
Baca Selengkapnya