Hamili anak kandung, pria Bali jalani upacara adat
Merdeka.com - Pihak desa adat Sudaji kecamatan Sawan, Kabupaten Buleleng menggelar Caru Balik Sumpah, upacara pembersihan desa akibat peristiwa yang tidak wajar seorang gadis remaja yang dihamili ayah kandungnya. Anehnya, upacara yang dipimpin Ida Pandita Mpu Nabe Yogiswara Dharmajaya dari Griya Suka Asti Bakung ini tidak dihadiri kedua orang yang terkena sanksi, Gede PY (40) dan NP (17).
Dalam surat pernyataan, Gede PY mengakui perbuatannya berhubungan badan dengan putrinya. Ia mengaku sanggup melaksanakan segala tuntutan desa adat, melaksanakan pemrayascita atau membersihkan segala kotoran di wilayah Desa Adat Sudaji.
Tuntutan adat tersebut harus dilakukan Gede PY selama 2 hari yakni, 22 hingga 23 September, di perempatan agung Desa Sudaji. Apabila tidak melaksanakan tuntutan Desa, maka keduanya siap diasingkan dari Desa Sudaji.
-
Siapa sesepuh yang babat alas di Kaliasin? Mengutip Instagram @lovesuroboyo, ia adalah sesepuh yang melakukan babat alas di wilayah Kaliasin, Kota Surabaya.
-
Mengapa Bakaua Adat dilakukan? Tak hanya diiringi doa dan harapan, Bakaua Adat juga ada sesi penyembelihan kerbau yang kemudian dibagikan kepada masyarakat sekitar.
-
Siapa yang menjalani ritual adat Batak? Chen Giovani menjalani ritual adat Batak menjelang pernikahannya dengan Fritz Hutapea.
-
Dimana Bakaua Adat dilakukan? Di Kabupaten Sijunjung, Provinsi Sumatera Barat, hampir disetiap desa atau biasa disebut dengan Nagari dalam bahasa Minangkabau terdapat sebuah tradisi unik bernama Bakaua Adat atau Berkaul Adat.
-
Apa itu Bakaua Adat? Bakaua Adat ini adalah salah satu tradisi peninggalan nenek moyang mereka, maka masyarakat setempat pun mewarisi kegiatan ini secara turun-temurun.
-
Bagaimana sistem adat Suku Piliang? Diketahui sistem ini dibentuk langsung oleh Datuk Ketumanggungan.
Dalam rangkaian upacara ini sebelumnya, keduanya sempat dilakukan Pelukatan (pemandian buang sial) yang dilakukan di Pantai dengan disaksikan sejumlah keluarga dan warga adat. Sayangnya dalam upacara pecaruan desa, keduanya tidak dihadirkan. Hal ini membuat sejumlah warga kecewa, lantaran keduanya sudah membuat kotor desa.
"Secara hukum surat pernyataan ini, tidak absah, kok tidak ada tanggal, kapan? Bukan itu saja, yang bersangkutan (GPY dan LSCD, red) juga tidak hadir dalam Upacara ini, padahal kan mereka yang membuat leteh Gumi (desa kotor)," keluh Anggota Dadia Desa Adat Petang Dasa, Ketut Dibia yang hadir dalam Upacara itu, Kamis (24/9) di Buleleng.
Penyelesaian secara hukum adat dilakukan mengingat ada isu yang menyebutkan kalau anaknya setiap malam dipaksa untuk memenuhi nafsu bejat sang ayah. Bahkan selama ini tidak hanya tidur serumah tetapi sudah sekamar layaknya suami istri.
Sementara itu, Jro Bendesa Desa Adat Pakraman Sudaji, Jro Nyoman Sunuada menegaskan, Upacara Mecaru Balik Sumpah ini dilakukan berdasarkan hukum adat yang ada di Desa Pakraman Sudaji. Upacara ini hanya diperuntukkan untuk pembersihan desa semata.
"Ini cuma untuk pembersihan desa, karena desa kami leteh (kotor), akibat adanya perbuatan terlarang. Kalau yang bersangkutan itu, upacaranya dibersihkan di Segara (pantai) Sangsit, di sana mereka dilukat (dimandikan) sebelum kembali ke desa," terang Jero Sunuada. (mdk/amn)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Melihat tradisi unik kebo-keboan yang ada di Banyuwangi, Jawa Timur.
Baca SelengkapnyaPotret Kakak Ipar Mahalini, Nindy Priscilia yang Tampil Cantik Pakai Kebaya Bali saat Prosesi Adat
Baca SelengkapnyaTradisi ini tak sekedar menampilkan rasa bahagia dan ucapan syukur, namun turut dilaksanakan dengan sejumlah simbol yang dikaitkan dengan makna kebaikan.
Baca SelengkapnyaMomen calon ayah terlalu semangat saat belah kelapa di acara 7 bulanan viral, bikin ngakak.
Baca SelengkapnyaUpacara Mepamit salah satu rangkaian proses adat jelang pernikahan.
Baca SelengkapnyaMeskipun adat dan ritualnya berbeda di setiap negara, tujuannya tetap satu: menjaga keselamatan ibu dan bayi, serta memastikan kelahirannya dengan lancar.
Baca SelengkapnyaAbdul Azis tampil begitu menawan saat menghadiri acara Mapacci. Tampak sekali aura yang memancar
Baca SelengkapnyaBerbeda dari orang-orang ketika proses pindah tempat tinggal, Suku Bugis di Sulawesi Selatan ini membuktikan cara memindahkan rumah yang sesungguhnya.
Baca SelengkapnyaTradisi khitanan ini unik, karena diiringi warga dengan keliling kampung sembari menabuh angklung.
Baca SelengkapnyaSeperti apa potret bahagia Mahalini dan Rizky Febian di prosesi adat jelang pernikahan mereka? Yuk intip!
Baca SelengkapnyaTradisi turun-temurun ala masyarakat Buay Nuban ini bertujuan untuk mendapatkan generasi yang diharapkan dan mendapatkan kebahagiaan dunia akhirat.
Baca SelengkapnyaMelalui akun Instagram pribadi Jharna membagikan deretan momen pada saat mitoni dilakukan.
Baca Selengkapnya