Hanya kenakan celana dalam, Jafar ditemukan tewas
Merdeka.com - Warga menemukan sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki, dengan kondisi hampir membusuk di Kecamatan Langsa Lama, Kota Langsa, Provinsi Aceh, Rabu (10/1) malam. Korban telah berhasil teridentifikasi bernama Jafar bin Daeremi (50) dan berprofesi sebagai pembuat batako.
Kapolsek Langsa Timur, Iptu Hasrul Irfandi mengatakan penemuan mayat tersebut di sebuah rumah di dusun perdamaian Desa Pondok Kemuning, Kecamatan Langsa Lama.
"Ada laporan warga sekira pukul 21.30 WIB, bahwa terdapat mayat laki-laki di Pondok Keumuning. Dan sudah dilakukan visum di RSUD Langsa," katanya seperti dilansir dari Antara, Kamis (11/1).
-
Siapa yang menemukan mayat itu? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
-
Siapa yang menemukan mayat? Mayat tersebut diduga merupakan korban pembunuhan lantaran terdapat luka-luka di tubuhnya. Mayat pertama kali ditemukan oleh petugas kehutanan, Suyitono.
-
Bagaimana mayat itu ditemukan? 'Awalnya saksi melintas di jalan tersebut, saksi menemukan bungkusan kasur yang menghalangi jalan,' kata Kapolresta Tangerang Kombes Pol Baktiar Joko Mujiono di Tangerang.
Dia mengungkapkan, kronologis penemuan mayat, berawal pada pukul 19.30 WIB, seorang tetangga korban bernama Yudi Iriawan (42), mencium aroma tidak sedap dan menyengat dari arah rumah penemuan mayat tersebut.
Kemudian, mendekati rumah korban dan melihat ke dalam dari sela-sela jendela. Ternyata, korban tergeletak di lantai dengan posisi tertelungkup serta hanya mengenakan celana dalam saja.
"Saksi melihat ke dalam rumah korban. Ternyata dalam posisi tertelungkup hanya mengenakan celana dalam tanpa pakaian lainnya," ujar Hasrul.
Atas temuan itu, lanjut dia, Yudi Irwansyah melapor ke perangkat desa setempat dan diteruskan ke Polsek Langsa Timur. Saat ditemukan, Jafar bin Daeremi sudah meninggal.
Masih keterangan Kapolsek, diperkirakan korban sudah meninggal selama lebih kurang tiga hari dengan kondisi badan sudah membengkak dan mengeluarkan darah dari mulut dan telinga. Korban tinggal sendiri di rumah, serta memiliki riwayat sakit jantung dan darah tinggi.
"Untuk sementara informasi yang diterima tentang meninggalnya korban tidak terdapat unsur kekerasan serta harta benda korban masih dalam kondisi utuh," tutupnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sesosok mayat pria ditemukan dalam kondisi membusuk dalam kamar kos di Jalan Jambu, Kelurahan Pondok Cina, Kecamatan Beji, Depok, Kamis (8/2).
Baca SelengkapnyaKorban inisial S (50) ditemukan tidak bernyawa di dalam kamar kontrakannya.
Baca SelengkapnyaMayat wanita paruh baya itu pertama kali ditemukan warga sekitar yang mencium aroma tidak sedap di sekitar lokasi penemuan.
Baca SelengkapnyaMenurut kesaksian, korban sudah beberapa hari tak masuk kerja. Ketika itu, saat dihubungi nomor ponsel tidak aktif
Baca SelengkapnyaKorban diduga meninggal karena sakit sebab tidak ditemukan luka akibat kekerasan.
Baca Selengkapnyakorban sudah tewas sekitar lima hari sebelum akhirnya ditemukan
Baca SelengkapnyaPetugas ekspedisi tidak melaporkan kepada satpam perumahan karena menduga aroma busuk itu bau bangkai binatang.
Baca SelengkapnyaBerawal Air Rumah Keruh dan Berbau, Sutrisno Kaget Temukan Ada Mayat dalam Toren Sudah Membusuk
Baca SelengkapnyaJasad tersebut diketahui warga sekitar setelah tercium bau busuk dari dalam warung tersebut.
Baca SelengkapnyaKetika itu, sepulang dari rumah kost laki-laki itu terlihat membawa kantung kresek dan koper.
Baca SelengkapnyaWarga sempat berpapasan dengan pelaku usai keluar dari rumah korban
Baca SelengkapnyaMenurut dia, pemeriksaan organ dalam juga untuk melihat indikasi korban tewas akibat diracun.
Baca Selengkapnya