Hanya mimpi jual nasi uduk, Elesta justru jadi pilot wanita muda

Merdeka.com - Elesta Apriliana Wulansari tak pernah menyangka akan menjadi seorang pilot muda yang bertugas di jalur penerbangan ekstrem yakni di kawasan timur Indonesia, khususnya Papua. Pasalnya, kawasan itu didominasi hutan dan gunung.

Ia mengaku sejak kecil tak pernah terpikirkan untuk menjadi seorang pilot. Bahkan, cita-citanya ketika hanya ingin menjadi seorang penjual nasi uduk.

"Dahulu pilot itu bukan cita-cita aku, justru waktu itu malah pengennya jadi penjual nasi uduk," kata Elesta saat berbincang dengan merdeka.com, Sabtu (6/4).

Semula ia ingin melanjutkan pendidikan tinggi formal ke sejumlah universitas. Bahkan, Elesta diterima di beberapa kampus ternama melalui jalur PMDK. Akan tetapi, ia lebih memilih untuk masuk sekolah penerbangan lantaran ingin tinggal di asrama.

"Aku nyarinya yang ada mess nya, karena ketika itu aku tinggal sama kakek. Kampus sudah diterima di UI jurusan psikologi, terus IPB," terangnya.

Elesta Apriliana Wulansari ©2016 merdeka.com/haris kurniawan

Sebelum berhasil mendapatkan pendidikan di dunia penerbangan, ia mengaku sempat nakal ketika masa SMA. Bahkan, niatannya untuk bisa masuk perguruan tinggi pun sempat dikucilkan.

Namun, berjalannya waktu Elesta mengubah kebiasaan buruknya dan berubah menjadi lebih baik, hingga akhirnya bisa masuk sekolah penerbangan dan diterima untuk masuk ke universitas negeri.

"Temenku sih yang ingetin, omongannya dalem yang buat aku berubah. Dulu dibilang lulus aja syukur. Karena memang waktu SMA suka enggak masuk, main di warnet buat game online. Saat itu ramenya Ayo Dance, nah aku main itu terus."

"Namun, karena omongan temen, aku berubah. Alhamdulillah lulus, masuk PMDK lolo di UI, IPB dan tes sekolah penerbangan juga masuk. Aku pilih penerbangan karena ingin tinggal di mess. Akhirnya ya Alhamdulillah seperti saat ini," pungkasnya.