Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harapan terakhir Freddy lewat taubat

Harapan terakhir Freddy lewat taubat Sidang Freddy Budiman. ©2016 merdeka.com/chandra iswinarno

Merdeka.com - Pengadilan Negeri (PN) Cilacap kemarin kembali ramai. Ratusan polisi bersenjata lengkap berjaga di lokasi. Ternyata mereka menggelar sidang terpidana mati kasus narkoba, Freddy Budiman.

Freddy dikawal Brimob dan Detasemen Khusus 88 Antiteror. Penampilannya sejak dipindahkan ke Lembaga Pemasyarakatan Pasir Putih, Pulau Nusakambangan, kini banyak berubah.

Dia nampak mengenakan baju gamis putih. Rambutnya yang pernah diwarnai pirang di tengah kini disembunyikan di balik peci hitam. Seolah terlihat mirip pemuka agama. Janggutnya pun nampak dipelihara. Tidak nampak lagi gayanya seperti yang dulu bak jagoan. Namun, dia masih bisa melempar senyum.

Sidang PK Freddy dimulai sekitar pukul 10.00 WIB, dipimpin hakim ketua Catur Prasetyo. Dalam persidangan, penasehat hukum Freddy Budiman, Untung Sunaryo, membacakan memori PK.

Dalam persidangan, tim penasehat membacakan beberapa pokok memori. Setelah hakim ketua meminta kesediaan tim jaksa yang berasal dari Kejaksaan Negeri Jakarta Barat, terdiri dari Anton Suhartono, Amril Abdi dan Muhammad Fadli Arbi, penasehat hukum kemudian membaca beberapa pokok memori.

Dari beberapa memori PK disampaikan, tim penasehat hukum meminta agar mempertimbangkan beberapa putusan yang dinilai tidak sesuai.

"Seharusnya pidana yang diterima Freddy Budiman sama dengan Supriyadi, karena kurang lebih memiliki peran yang sama. Nanti vonisnya berbeda jauh, bagaikan bumi dan langit," kata Untung.

Dalam persidangan yang mendengarkan memori PK dari tim penasehat hukumnya, Freddy menyimaknya. Usai pembacaan memori PK, Untung meminta waktu kepada hakim ketua, Catur Prasetyo.

"Jika berkenan, pemohon akan menyampaikan sesuatu kepada majelis hakim," ujar Untung.

Catur kemudian menawarkan kepada Freddy membacakan permohonannya di hadapan hakim. Semula Freddy tampak enggan. Namun, kertas folio itu kemudian dibacakannya di dalam ruang sidang Wijayakusuma.

Ternyata, isi surat Freddy adalah pernyataan taubat nasuha. Freddy berharap melalui surat itu PK-nya bisa dikabulkan. (mdk/ary)

Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Belum Banyak yang Tahu, Pegawai Lapas Ini Bongkar Surat Tulisan Tangan Freddy Budiman Menjelang Eksekusi Mati
Belum Banyak yang Tahu, Pegawai Lapas Ini Bongkar Surat Tulisan Tangan Freddy Budiman Menjelang Eksekusi Mati

Sebuah video memperlihatkan surat tulisan tangan dari Freddy Budiman sebelum dieksekusi mati di Nusakambangan.

Baca Selengkapnya
Bikin Merinding, Cerita Pegawai Lapas Nusakambangan saat Membimbing Freddy Budiman Sampai Dapat Hidayah
Bikin Merinding, Cerita Pegawai Lapas Nusakambangan saat Membimbing Freddy Budiman Sampai Dapat Hidayah

Sebelum menemui ajalnya, Freddy sungguh-sungguh bertaubat dan tegar menghadapi regu tembak.

Baca Selengkapnya
Dalam Surat Tulisan Tangan Freddy Budiman Menjelang Eksekusi Mati Disebut 'Jangan Jadi Firaun'
Dalam Surat Tulisan Tangan Freddy Budiman Menjelang Eksekusi Mati Disebut 'Jangan Jadi Firaun'

Ada pesan menarik yang dipaparkan oleh petugas Lapas dan tertulis di surat Freddy yang membuat Freddy sadar. Apakah itu?

Baca Selengkapnya