Hari Ini, Kapolri dan Panglima TNI Berkantor di Papua dan Papua Barat
Merdeka.com - Kapolri Jenderal Tito Karnavian bersama dengan Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto akan terbang ke Papua dan Papua Barat. Mereka akan melakukan dialog dengan tokoh masyarakat Papua dan Papua Barat.
"Tujuannya untuk menjamin keamanan agar situasi dan kondisi kembali kondusif walaupun saat ini relatif kondusif. Jadi semua masyarakat Papua maupun Papua Barat dapat beraktifitas seperti sedia kala dan juga melakukan kepastian pelaksanaan penegakan hukum di situ," kata Kadiv Humas Polri Irjen Mohammad Iqbal, Jakarta, Senin (2/9).
Rencananya, Kapolri bersama dengan Panglima TNI akan berkantor atau bermarkas di Papua dan Papua Barat hingga kondisi dianggap sudah stabil dan aman.
-
Siapa yang memimpin pasukan TNI di Papua? Danrem 173/PVB Brigjen TNI Frits Wilem Rizard Pelamonia menjelaskan bahwa Bandara di Agandugume tersebut telah dikuasai oleh OPM sejak awal Maret.
-
Siapa yang pimpin operasi TNI AL di Papua? Pelaksanaan operasi tersebut dipimpin Komandan Guspurla Koarmada III Laksamana Pertama TNI Wawan Trisatya Atmaja.
-
Dimana Kapolri berada saat HUT PP Polri? “Pak Kapolri beliau jam 5 sudah berada di Papua, dengan Panglima TNI. Jadi beliau tidak bisa hadir, karena beliau tidak bisa hadir tentunya kita tidak mengikutsertakan para pejabat lainnya. Sehingga murni kita adalah PP Polri pada acara hari ini ya.“
-
Kapan pertemuan khusus Kapolri dengan PP Polri? “Yang kedua, nanti setelah Hut PP Polri tanggal 24 ini insya Allah minggu depan kami ada acara khusus dengan Bapak Kapolri di Mabes Polri berkaitan dengan apa yang sedang kita lakukan, yang nanti kita mintakan pertemuan dengan Pak Kapolri khusus.“
-
Dimana markas besar Polri? Kemudian, Kepala Kepolisian Negara kala itu Komisaris Jenderal Polisi R.S. Soekanto Tjokrodiatmodjo bikin kantor sendiri di Jalan Trunojoyo 3, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, bernama Markas Besar Djawatan Kepolisian Negara RI (DKN) yang menjadi Markas Besar Kepolisian sampai sekarang.
-
Kapan operasi TNI AL di Papua dimulai? Operasi Siaga Tempur Laut dan penyekatan perbatasan di wilayah kerja Koarmada III itu berlangsung sejak Senin (22/4).
"InsyaAllah 4-10 hari di situ segitu, tergantung situasi dan kondisi Papua dan seluruh wilayah Indonesia, karena tanggungjawab Kapolri dan Panglima TNI," ujarnya.
Sebelumnya, Kapolri Jenderal Tito Karnavian menegaskan, untuk kondisi di Papua dan Papua Barat sudah mulai kondusif, stabil dan aman. Hal itu karena, pihaknya telah menerjunkan ribuan personel gabungan TNI-Polri.
"Jadi sekali lagi kondisi di Papua sekarang sudah relatif jauh lebih stabil, lebih aman, dan saya sudah menggelar bersama Panglima sudah menggelar kekuatan tambahan hampir lebih kurang 6.000 untuk Papua dan Papua Barat," tegas Tito.
"Kalau kurang akan saya tambah lagi, saya dengan pak panglima sudah komitmen, kurang akan tambah lagi sampai situasi aman dan kita akan berangkat ke sana untuk jaga keamanan," sambungnya.
Ia bersama dengan panglima berada di Papua dan Papua Barat selama satu minggu. Karena, dirinya ingin memastikan kalau kondisi di sana sudah mulai membaik.
"Saya akan paling tidak mungkin 4-5, hari seminggu akan ada di situ, sampai situasi benar-benar aman. Kalau tidak, kurang saya akan menambahkan pasukan dan kalau ada yang melakukan kerusuhan kita akan tegakkan hukum pada mereka," pungkasnya.
(mdk/fik)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Panglima TNI menumpang Pesawat TNI-AU Boeing A-7307. Dan Kapolri menggunakan Pesawat Garuda Indonesia Boeing 737-800.
Baca SelengkapnyaBeberapa yang dibahas terkait sinergitas TNI-Polri dalam menghadapi Pemilu 2024.
Baca SelengkapnyaBerikut momen jenderal bintang 2 suruh semua Kapolres dan Dandim berdisi di depan Kapolri-Panglima TNI.
Baca SelengkapnyaMomen Panglima TNI bersama Kapolri lakukan patroli udara dengan helikopter.
Baca SelengkapnyaSeluruh personel TNI Polri disebar ke sejumlah titik lokasi Presiden Jokowi akan berada. Mulai dari bandara hingga lapangan kantor Gubernur Papua.
Baca SelengkapnyaSoal keamanan Papua, lanjut Sigit juga menjadi hal yang utama dalam pertemuan tersebut.
Baca SelengkapnyaDua Kapolda tersebut yakni Brigjen Pol Alfred Papare sebagai Kapolda Papua Tengah, dan Brigjen Pol Gatot Haribowo sebagai Kapolda Papua Barat Daya.
Baca SelengkapnyaDanrem menekankan kepada prajurit Satgas yang baru agar melaksanakan tugas secara profesional dan proporsional.
Baca SelengkapnyaKapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo resmi menunjuk dua Kapolda untuk Daerah Otonom Baru atau DOB, yakni Papua Tengah dan Papua Barat Daya.
Baca SelengkapnyaTNI memastikan seluruh sarana dan prasarana untuk prajurit yang bertugas di Papua layak
Baca SelengkapnyaAgus mengatakan, perhatian presiden pada masalah Papua yang sudah 62 tahun tidak terselesaikan
Baca SelengkapnyaPelantikan Prabowo-Gibran dilakukan pada 20 Oktober 2024.
Baca Selengkapnya