Hari ke-6, sebanyak 159 penyelam diterjunkan cari korban Lion Air PK-LQP
Merdeka.com - Tim SAR gabungan melanjutkan pencarian korban dan kepingan Lion Air PK-LQP yang jatuh di Perairan Karawang, Jawa Barat. Memasuki hari ke enam proses evakuasi, setidaknya sebanyak 159 orang penyelam diterjunkan. Hal ini berdasarkan data yang terpasang di Posko Evakuasi, Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Sabtu (3/11).
Adapun 159 terdiri dari Basarnas Spesial Group (BSG) 41 orang, Kansar Semarang 5 orang, POSSI Semarang 6 orang, Indonesia Diver 5 orang, Kopaska 38 personel, Denjaka 28 personel dan dari pasukan Taifib sebanyak 17 personel.
Lalu, juga ada penyelam dari KPLP 7 orang, Brimob Unit Delta sebanyak 4 orang dan PB Possi sebanyak 8 orang. Selanjutnya dalam operasi hari ini juga melibatkan sebanyak 869 personel gabungan.
-
Siapa saja yang terdampak Pegawai Konveksi di Jakbar terjatuh? 'Sedang bekerja menaikan barang dari lantai 1 ke lantai 5, lift tersebut mengalami overload,' kata Ade Ary dalam keteranganya, Selasa (3/9).
-
Siapa yang menjadi korban longsor di Sragen? Jasad Sutarmi, salah satu penghuni rumah itu, ditemukan pada Minggu (3/3) malam.
-
Siapa yang terlibat dalam peristiwa ini? 'Kami memanggil pihak keluarga pengendara sepeda motor yang pura-pura kesurupan untuk dimintai keterangan,' ucap dia.
-
Siapa yang terlibat? Konflik pribadi adalah konflik yang melibatkan satu individu dengan individu lainnya.
-
Siapa yang terlibat di Sarisa Merapi? Rini yang mulanya sebagai pengepul salak amat merasakan kondisi tak mengenakkan ini. Para petani yang sebelumnya memiliki pemasukan dari budidaya salak, tiba-tiba mendapati penjualannya timpang.'Kami dari kelompok tani ini kemudian berkumpul dan mencoba berinovasi dengan membuat olahan salak, walau harus mendapat pertengan karena khawatir tak laku di pasaran,' katanya.
-
Apa yang diselamatkan oleh para perwira TNI? Semua kembali ke staf dengan membawa uang untuk pasukan-pasukan dan dinas-dinas untuk melaksanakan secara resmi timbang terima uang itu.
Sebelumnya, Tim SAR terus melakukan pencarian terhadap korban jatuhnya pesawat Lion Air PK-LQP dengan nomor penerbangan JT 610 rute Jakarta-Pangkal Pinang, Senin 29 Oktober lalu.
Hingga Jumat (2/11) malam, total sudah ada 73 kantong jenazah yang diamankan oleh Tim SAR dari lokasi jatuhnya Lion Air di perairan Tanjung Karawang, Jawa Barat. Dari total bagian tubuh jenazah yang diperoleh, baru empat orang yang sudah teridentifikasi.
Corporate Communications Lion Air, Ramaditya Handoko mengatakan, Jumat Pukul 21.45 WIB, Tim SAR menemukan 8 kantong jenazah.
"Sehingga jumlah menjadi 73 kantong, dengan rincian per 01 November sembilan kantong, 31 Oktober delapan kantong, 30 Oktober 24 kantong, 29 Oktober 24 kantong," kata Ramaditya, Sabtu (3/11).
(mdk/rnd)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Sebuah video memperlihatkan seorang prajurit TNI yang pernah selamatkan penumpang kapal terjatuh di laut kini jadi sniper.
Baca SelengkapnyaSeorang kru yang selamat mengaku sempat melihat temannya meninggal dunia di tengah lautan
Baca SelengkapnyaKedua jenazah ditemukan tak jauh dari bendungan PT Wampu Electric Power (WEP)di Desa Rih Tengah, Kecamatan Kutabuluh, Karo.
Baca SelengkapnyaKM Lebanon tenggelam akibat dihantam ombak besar. Sebanyak 19 penumpang dilaporkan selamat setelah ditolong nelayan setempat.
Baca SelengkapnyaTim elit Basarnas ini dibentuk tahun 2012 dan berfokus kerja di bidang penyelamatan.
Baca SelengkapnyaKeseluruhan korban meninggal dunia setelah dilakukan identifikasi di Puskesmas Mawasangka Timur.
Baca SelengkapnyaNamun saat berada di 52 NM dari Pelabuhan Benteng, Kabupaten Kepulauan Selayar, kapal tersebut dihantam cuaca buruk.
Baca SelengkapnyaSeratusan imigran etnis Rohingya tersebut dalam pelayaran menuju Australia.
Baca SelengkapnyaProses evakuasi nelayan dari dermaga yang berada di Kecamatan Tegalbuleud ini membutuhkan waktu yang cukup lama yakni dari pagi dan baru selesai sore.
Baca SelengkapnyaPenyebab kapal tenggelam belum diketahui. Satu penumpang yang hilang masih dalam pencarian.
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan jasad korban banjir bandang di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu. Korban diidentifikasi sebagai Suardi (70) dan Mutmita (5).
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan mengevakuasi korban pasca-letusannya gunung api Lewotobi Laki-laki di Kabupaten Flores Timur, Nusa Tenggara Timur.
Baca Selengkapnya