Hari Pertama PSBB di Pekanbaru, Pemotor Dilarang Membonceng Selain Istri atau Anak
Merdeka.com - Kota Pekanbaru melaksanakan hari pertama pembatasan sosial berskala besar (PSBB), Jumat (17/4). Polisi melaksanakan dengan mengatur lalu lintas salah satunya pengendara sepeda motor dilarang berboncengan, kecuali membawa salah satu anak atau istrinya.
"Pengendara sepeda motor tidak boleh berboncengan, kecuali membawa anak atau istrinya," ujar Kasat Lantas Polresta Pekanbaru Kompol Emil Eka Putra.
Hal itu dilakukan untuk mencegah penyebaran wabah virus Corona (Covid-19). Emil ikut langsung melakukan pemeriksaan kendaraan yang masuk di perbatasan Pekanbaru dengan Kabupaten Kampar.
-
Gimana cara pemerintah menjaga keselamatan pemudik motor? Melihat animo masyarakat yang tinggi, pemerintah berupaya menjaga keselamatan pemudik motor. Salah satunya dengan menyediakan rest area di sejumlah titik.
-
Apa yang dilakukan EMTEK untuk mencegah pelanggaran? Para pelaku usaha yang berminat untuk mengadakan nonton bersama disarankan mendaftarkan diri agar menjadi mitra Dengan semakin maraknya kegiatan nonton bersama di tempat-tempat komersial, Indonesia Entertainment Group (IEG) sebagai pihak yang ditunjuk oleh grup SCM untuk mengelola kegiatan nonton bersama, khususnya untuk konten-konten olahraga milik grup SCM, kembali melakukan pengawasan dan penindakan hukum bersama dengan kuasa hukum dari kantor hukum Ginting & Associates serta Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) dari Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia.
-
Apa yang dilakukan Polri untuk persiapan mudik 2024? Menjelang pelaksanaan Operasi, Polri akan menggelar rapat koordinasi (rakor) dengan kementerian dan lembaga terkait pada tanggal 25 Maret. 'Dari Polri untuk kesiapan pengelolaan arus lalu lintas kemarin, kami sudah mempersiapkan dengan berbagai kegiatan yang resminya pada tanggal 25 akan diadakan rakor rapat koordinasi lintas sektoral terkait dengan menggelar Operasi Ketupat tahun 2024,' katanya.
-
Apa yang diminta oleh polisi kepada pemobil tersebut? Dalam video yang direkam dari arah kursi penumpang belakang itu, nampak dan terdengar pak polisi meminta Rp150 ribu kepada pemobil.
-
Bagaimana polisi dapat berkontribusi dalam penanganan Covid-19? Operasi Aman Nusa II menjadi studi kasus utama yang memperlihatkan bagaimana kepolisian, dengan sumber daya dan kapasitasnya, dapat berkontribusi signifikan terhadap penanganan krisis kesehatan publik.
-
Bagaimana cara agar terhindar dari Covid-19? 'Pemerintah mengimbau lebih rajin bermasker terutama jika sakit dan di keramaian, lebih rajin cuci tangan, lengkapi vaksinasi segera sebanyak 4x GRATIS, jaga ventilasi udara indoor, hindari asap rokok,' ujar Ngabila.
Selain sepeda motor, kendaraan lain yang ikut diperiksa yakni mobil seperti roda 4, hanya boleh membawa penumpang 50 persen dari kapasitas tempat duduk. Kemudian setiap penumpang juga harus menjaga jarak.
"Jika mobil yang memiliki tempat duduk dua baris, hanya boleh membawa penumpang tiga orang, satu pengemudi dua di belakang," ujar Emil.
Namun untuk mobil dengan tempat duduk tiga baris, hanya boleh membawa empat penumpang, satu pengemudi, dua di tengah dan satu di belakang.
"Dan pengendara serta penumpang wajib menggunakan masker," tegas Emil.
Emil menegaskan, jika didapati pengendara yang tidak menggunakan masker, maka polisi akan menyuruh mereka putar balik untuk mencari masker. Lalu diperbolehkan masuk lagi jika sudah menggunakan masker.
"Hari ini, ada lima pintu masuk yang kita periksa, ini hari pertama," kata Emil.
Penerapan kebijakan PSBB sudah dimulai hari ini hingga 14 hari ke depan. Kebijakan Pemkot Pekanbaru ini dilakukan untuk menekan angka penyebaran Covid-19 di wilayah Pekanbaru dan sekitarnya.
Hari ini jumlah pasien positif Covid-19 di Riau tersebut kembali mengalami peningkatan. Yakni bertambah 2 pasien lagi menjadi 26 pasien positif Corona.
Juru Bicara (Jubir) Penanganan Covid-19 Provinsi Riau, Indra Yovi membenarkannya. "Bertambah 2 pasien jadi 26 orang pasien positif di Riau hingga hari ini," katanya.
(mdk/gil)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Kepolisian melihat banyak bahaya mengintai pemudik menggunakan sepeda motor. Terlebih bagi yang membawa anak-anak.
Baca SelengkapnyaSatuan Lalu Lintas Polres Kampar bersama instansi terkait, seperti TNI, Dinas Perhubungan, Samsat dan Jasa Raharja, melaksanakan razia gabungan.
Baca SelengkapnyaPemudik sepeda motor akan mendapatkan pengawalan dari pelabuhan hingga ke lokasi transit.
Baca SelengkapnyaPolisi Imbau Masyarakat Tidak Gunakan Motor Jika Mudik Lebih Dari 50 Kilometer
Baca SelengkapnyaPelaku balap liar dinilai mengganggu aktivitas ibadah umat muslim di bulan Ramadan.
Baca SelengkapnyaPengawalan ini dilakukan guna memberikan rasa aman dan nyaman kepada para pemudik sepeda motor.
Baca SelengkapnyaPolisi mengamankan 22 sepeda motor yang dipakai untuk aksi balap Liar maupun terkait pemakaian knalpot brong.
Baca SelengkapnyaMasyarakat diminta tetap memperhatikan keselamatan selama masa mudik Lebaran Idulfitri 2024.
Baca SelengkapnyaHal itu untuk memastikan kesiapan arus mudik agar berjalan lancar
Baca SelengkapnyaPolda Banten akan menyiapkan jalur Cikuasa atas dan Cikuasa bawah kota Cilegon untuk digunakan oleh pemudik
Baca SelengkapnyaKapolri menyempatkan untuk mengecek fasilitas yang ada di pos terpadu dan pos pelayanan.
Baca SelengkapnyaKegiatan ini akan dilaksanakan selama bulan Oktober 2024.
Baca Selengkapnya