Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Harta 'karun' Irjen Djoko bukti pengawasan internal Polri gagal

Harta 'karun' Irjen Djoko bukti pengawasan internal Polri gagal djoko susilo. akpol.ac.id

Merdeka.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) perlahan-lahan mengungkap harta yang dimiliki Irjen Pol Djoko Susilo. Publik pun terkaget-kaget karena harta yang dimiliki tersangka kasus simulator SIM itu benar-benar gila banyaknya.

Harta tersebut berjajar dari Jakarta hingga Bali, dalam bentuk rumah, tanah, apartemen, villa, SPBU, mobil mewah, hingga bus pariwisata. Jumlah aset Irjen Djoko yang telah disita KPK sementara Rp 60 miliar-Rp 70 miliar, dari total jumlah harta Irjen Djoko yang diduga mencapai Rp 100 miliar lebih.

Anggota Komisi III DPR Eva Kusuma Sundari tak menyangka seorang polisi seperti Irjen Djoko memiliki harta sebanyak itu. Menurutnya, terungkapnya harta 'karun' Irjen Djoko ini mengakibatkan demoralisasi bagi para bawahannya di Polri dan masyarakat luas.

Selain itu, terbongkarnya kasus tersebut sebagai bukti sistem pengawasan di internal Polri tak bisa mencegah korupsi.

"Bagaimana penegak hukum justru melakukan pelanggaran hukum dan bermewah-mewah di tengah keprihatinan rakyat. Ini harus jadi pelajaran Polri bagaimana memperbaiki sistem pengawasan internal baik efektivitasnya termasuk sistem yang ada ternyata tidak bisa mencegah korupsi," katanya kepada merdeka.com, Kamis (21/3).

Dia mendukung langkah KPK menyita aset kekayaan yang dimiliki Irjen Djoko Susilo karena delik yang digunakan adalah pasal pencucian uang (TPPU). Meski demikian, dia mengimbau agar penyitaan aset tersebut dilakukan berdasarkan fakta dan bukti hukum yang ada.

"Jangan karena KPK sedang di atas angin dan didukung masyarakat sehingga penyitaan termasuk untuk harta yang tidak berkaitan dengan kejahatan pidana simulator. Terdakwa harus diberi kesempatan untuk menjelaskan dan membuktikan sebaliknya (bahwa harta sah). Jadi penegakan hukum harus semata demi kebenaran bukan karena hal-hal lain," katanya.

(mdk/dan)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Deretan Harta Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Dianggap Hasil Pencucian Uang, dari Mobil hingga Tas Mewah
Deretan Harta Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Dianggap Hasil Pencucian Uang, dari Mobil hingga Tas Mewah

Pengacara Eko Darmanto, Gunadi Wibakso menyatakan, bahwa sebagian besar harta yang disebut itu mayoritas adalah barang dagangan.

Baca Selengkapnya
KPK Geledah Rumah Mantan Kepala Bea Cukai Yogya Eko Darmanto, Tas hingga Mobil Mewah Disita
KPK Geledah Rumah Mantan Kepala Bea Cukai Yogya Eko Darmanto, Tas hingga Mobil Mewah Disita

KPK juga menelusuri aliran uang mengusut kasus dugaan penerimaan gratifikasi dan TPPU.

Baca Selengkapnya
KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Jadi Tersangka TPPU
KPK Tetapkan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Jadi Tersangka TPPU

Hanya saja Ali enggan untuk membeberkan sejumlah aset yang telah disita tersebut.

Baca Selengkapnya
KPK Duga Irwan Mussry Suami Maia Estiati Beri Uang ke Eks Pejabat Bea Cukai Eko Darmanto
KPK Duga Irwan Mussry Suami Maia Estiati Beri Uang ke Eks Pejabat Bea Cukai Eko Darmanto

Irwan Mussry usai menjalani pemeriksaan mengaku sudah menjawab semua pertanyaan.

Baca Selengkapnya
Jadi Wakapolri Gantikan Agus Andrianto, Komjen Ahmad Dofiri Punya Harta Rp7,3 Miliar
Jadi Wakapolri Gantikan Agus Andrianto, Komjen Ahmad Dofiri Punya Harta Rp7,3 Miliar

Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menunjuk Komjen Ahmad Dhofiri untuk mengisi kekosongan tersebut.

Baca Selengkapnya
KPK Tahan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto
KPK Tahan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto

Eko ditahan usai menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.

Baca Selengkapnya
Kekayaan Pemberantas Teroris Baru Dilantik Jokowi Sentuh Rp3 Miliar per November 2021, Ini Rinciannya
Kekayaan Pemberantas Teroris Baru Dilantik Jokowi Sentuh Rp3 Miliar per November 2021, Ini Rinciannya

Agenda pelantikan Eddy Hartono berlangsung bersamaan dengan dilantiknya Syaifullah Yusuf sebagai Menteri Sosial

Baca Selengkapnya
Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Disidang di PN Surabaya, Didakwa Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 Miliar
Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta Eko Darmanto Disidang di PN Surabaya, Didakwa Gratifikasi dan TPPU Rp37,7 Miliar

Eko nantinya bakal disidangkan di Pengadilan Negeri (PN) Surabaya sebagaimana lokasi dan delik terjadi korupsinya.

Baca Selengkapnya
Di Depan Hakim, Menpora Dito Bantah Kenal Irwan Hermawan Apalagi soal Duit Rp27 Miliar
Di Depan Hakim, Menpora Dito Bantah Kenal Irwan Hermawan Apalagi soal Duit Rp27 Miliar

Hal itu dikatakan Dito saat menjadi saksi persidangan kasus korupsi BTS Kominfo pada (11/10).

Baca Selengkapnya
Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi
Perjalanan Kasus Polisi Tipu Polisi di Sumsel, Uangnya Dikuras, Jabatan Kapolsek Tinggal Mimpi

Terdakwa mengaku menggunakan uang tersebut untuk keperluan pribadi.

Baca Selengkapnya
Profil Jenderal Dharma Pongrekun, Satu-satunya Bakal Calon Independen di Pilgub Jakarta
Profil Jenderal Dharma Pongrekun, Satu-satunya Bakal Calon Independen di Pilgub Jakarta

Dharma merupakan purnawiran Polri dengan pangkat terakhir Komisaris Jenderal.

Baca Selengkapnya
Sosok Jelita Jeje yang Bela Erina Gudono Hedon, Tulisannya Malah Bongkar Perilaku Suami hingga Mertua yang Kini Disorot KPK
Sosok Jelita Jeje yang Bela Erina Gudono Hedon, Tulisannya Malah Bongkar Perilaku Suami hingga Mertua yang Kini Disorot KPK

Usai menuliskan pendapatnya, sosok suami hingga mertua Jelita justru terungkap.

Baca Selengkapnya