Harta benda korban Hercules ditumpuk di Hanggar Lanud Soewondo
Merdeka.com - Masih banyak kisah terselip dalam peristiwa jatuhnya pesawat Lockheed C-130 Hercules milik TNI AU di Jalan Jamin Ginting, Padangbulan, Medan, Sumatera Utara, pada Selasa lalu. Salah satunya adalah beberapa barang bawaan milik korban tewas masih tertinggal.
Beberapa barang bawaan itu diambil dan dikumpulkan di hanggar Landasan Udara Soewondo (dahulu Polonia). Tempat itu dijaga beberapa personel TNI AU dan diberi garis polisi. Terlihat di sana ada koper, komputer jinjing, rapor, ban sepeda motor, hingga boneka beruang. Keluarga korban pesawat Hercules C-130 juga berupaya mencari barang-barang bawaan kerabatnya.
"Saya mencari barang-barang anak saya. Saya sudah temukan HP sama tas kopernya," kata Aan Tediawan, ayah salah seorang korban, di hanggar Lanud Soewondo, Jumat (3/7).
-
Apa yang di serahkan ke TNI? Kementerian Pertahanan sendiri sebelumnya memang telah memesan lima unit C-130J Super Hercules.
-
Apa yang diminta polisi ke korban? Setelah itu, ia melaporkan peristiwa tersebut ke polsek terdekat. Beberapa hari kemudian, ia iseng melihat forum jual beli di media sosial Facebook. Tanpa sengaja, ia menemukan ada akun yang menjual motornya. Keesokan harinya, ia melaporkan hal itu ke Polsek. Namun, seusai membuat laporan, ia dimintai uang oleh anggota kepolisian untuk beli bensin dan makan.
-
Apa yang diserahkan oleh Kementerian ATR? Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) hadir memberikan kepastian hukum terhadap PLBN. Pada Kamis (03/08/2023), bertempat di Hotel Mercure Samarinda, Menteri ATR/Kepala BPN, Hadi Tjahjanto menyerahkan dua sertifikat untuk PLBN Terpadu yang terletak di Nunukan, Kalimantan Utara.
-
Barang apa yang diserahkan dalam surat serah terima? Bahwa Pihak Pertama dengan ini menyerahkan barang kepada Pihak Kedua seperti Pihak Kedua menerima barang dari Pihak Pertama.
-
Dimana serah terima pesawat? Acara serah terima pesawat C-130J-30 Super Hercules untuk TNI Angkatan Udara (AU).
-
Apa yang diselamatkan oleh para perwira TNI? Semua kembali ke staf dengan membawa uang untuk pasukan-pasukan dan dinas-dinas untuk melaksanakan secara resmi timbang terima uang itu.
Aan memaparkan, jenazah anaknya sudah ditemukan. Ketika itu mereka menunggu diterbangkan ke Ranai. "Jenazahnya sudah di pesawat," sebut Aan.
Sementara itu, Sri Fajriah mencari barang-barang adiknya disimpan di Hanggar Lanud Soewondo. Dia mencari benda-benda itu karena jenazah adiknya, Urai Sri Ramdania, belum dikenali.
"Segala macam cara sudah kami tempuh. Terakhir kami berharap dari tes DNA, namun belum juga mendapatkan hasil," ucap Sri.
Sejauh ini, Sri memang mendapatkan barang-barang adiknya, seperti tas, buku, KTP, KTM dan kain. "Saya mencari barang adik saya, karena saya tidak mau pulang tanpa apa-apa. Saya akan membawa pulang barang-barang adik saya, untuk saya tunjukan ke ibu kami," kata Sri.
Sementara itu, petugas TNI AU di posko Hanggar Lanud Soewondo, Lettu M Sadin Ajie mengatakan, sejak kemarin sudah ada 10 wakil keluarga jenazah datang ke tempat itu. Tetapi, guna mengambil barang-barang korban, pihak keluarga harus menunjukkan kartu identitas.
"Yang paling utama itu kalau keluarga menunjukkan surat dari kelurahan yang menerangkan dia memang keluarga korban," kata Sadin.
Jika keluarga korban menemukan harta benda kerabatnya, petugas akan melakukan pemeriksaan silang lebih dahulu. "Setelah dicek dan benar, barulah dilakukan pendataan dan barangnya diambil," ujar Sadin.
(mdk/ary)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bantuan untuk korban Gunung Lewotobi Laki-Laki itu terdiri dari 25 ton beras, 2.500 paket obat-obatan, 2.500 paket selimut, 500 dus air mineral, dan lainnya.
Baca SelengkapnyaKecelakaan pesawat Super Tucono menewaskan empat prajurit TNI AU
Baca SelengkapnyaBaru beberapa bagian dari dua bangkai pesawat telah berhasil dievakuasi dari lokasi kecelakaan.
Baca SelengkapnyaIa juga menemukan bungkusan putih di dalam makam neneknya yang runtuh tersebut.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto mengunjungi satu per satu kediaman para perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya dua pesawat EMB-314 Super Tucano
Baca SelengkapnyaPenyerahan barang bukti dan tersangka ini terkait kasus dugaan suap pengadaan alat pendeteksi korban reruntuhan di Basarnas.
Baca SelengkapnyaHelikopter Caracal juga mengirim tim medis sebanyak enam orang dari Posko Penanggulangan Bencana Andi Jema menuju Desa Rante Lajang
Baca SelengkapnyaKristomei menjelaskan pihaknya akan proaktif dalam menindaklanjuti laporan pengaduan terhadap Koptu HB.
Baca SelengkapnyaMenteri Pertahanan Prabowo Subianto bertakziah ke kediaman prajurit TNI AU yang menjadi korban kecelakaan pesawat tempur Sumper Tucano
Baca SelengkapnyaTim SAR gabungan menemukan jasad korban banjir bandang di Kecamatan Suli, Kabupaten Luwu. Korban diidentifikasi sebagai Suardi (70) dan Mutmita (5).
Baca SelengkapnyaPrabowo mengunjungi perwira TNI AU yang gugur dalam musibah jatuhnya pesawat, ia meminta untuk mengurus anak Letkol PnB Sandhara Gunawan.
Baca SelengkapnyaTiga lubang pemakaman telah disiapkan di Taman Makam Pahlawan untuk perwira TNI AU korban pesawat tempur Tucano jatuh
Baca Selengkapnya