Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Hasil Investigasi: Kinerja Perawat RS Siloam Korban Penganiayaan Sesuai SOP

Hasil Investigasi: Kinerja Perawat RS Siloam Korban Penganiayaan Sesuai SOP Perawat Dianiaya Keluarga Pasien. Instagram/@manaberita ©2021 Merdeka.com

Merdeka.com - Majelis Etik Keperawatan dan Komite Keperawatan mengeluarkan hasil investigasi terkait dugaan pelanggaran yang dilakukan perawat Rumah Sakit Siloam Sriwijaya Palembang Christina Ramauli (28) terhadap pasien yang berujung penganiayaan.

Hasilnya, tidak terjadi pelanggaran kode etik yang dilakukan Christina.

Ketua DPW Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Sumatera Selatan Subhan Haikal mengungkapkan, kedua lembaga itu masing-masing melakukan investigasi. Majelis Etik Keperawatan berasal dari PPNI dan Komite Etik diturunkan dari RS yang bersangkutan.

"Hasil investigasi semuanya sudah keluar, hasilnya sudah sesuai SOP dan perawat tersebut sudah melaksanakan tugas dengan baik," ungkap Subhan, Senin (19/4).

Dikatakan, investigasi dilakukan salah satunya dengan menggali fakta di lapangan saat korban merawat pasien hingga sebelum terjadinya penganiayaan. Investigasi dapat dipertanggungjawabkan jika dibutuhkan dalam proses hukum.

"Dan yang jelas saya meyakini RS Siloam tidak sembarang memilih orang bekerja di sana. Dengan kondisi ini saya meyakini bahwa kualitas perawat di sana cukup baik walaupun kita tidak bersaksi," kata dia.

Terkait tudingan istri tersangka yang menyebut korban Christina psikopat dan bekerja tidak profesional, Subhan menyebut tidak beralasan. Pembelaan istri tersangka dinilai mengada-ada dan tidak masuk akal.

"Misalnya menyebut jarum patah, padahal infus itu tidak ada jarumnya, itu plastik. Atau bilang psikopat dan tidak lulus seleksi, saya pastikan tidak benar. Siloam tidak akan menerima karyawan kaleng-kaleng, tidak mungkin mengorbankan citranya hanya karena satu karyawan," ujarnya.

"Ya kesalahan dan kebenaran itu milik Tuhan, tapi dari investigasi semuanya sudah standar, SOP," tutupnya.

(mdk/rnd)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
2 PNS RSKD Dadi Makassar jadi Tersangka Buntut Meninggalnya Pasien ODGJ, Ini Tampangnya
2 PNS RSKD Dadi Makassar jadi Tersangka Buntut Meninggalnya Pasien ODGJ, Ini Tampangnya

Berdasarkan hasil sementara autopsi, ditemukan patah tulang leher korban.

Baca Selengkapnya
Kronologi Istri Polisi Ditampar Kepala Puskesmas Saat Rapat, Ternyata Ini Pemicunya
Kronologi Istri Polisi Ditampar Kepala Puskesmas Saat Rapat, Ternyata Ini Pemicunya

RN mencairkan dana itu lalu memberikan kepada para staf dengan nominal tak sesuai dengan semestinya.

Baca Selengkapnya
Fakta Baru Kasus dr Aulia, Kemenkes Laporkan 70 Mahasiswa PPDS Diduga Jadi Korban Bullying ke Polisi
Fakta Baru Kasus dr Aulia, Kemenkes Laporkan 70 Mahasiswa PPDS Diduga Jadi Korban Bullying ke Polisi

Berkaitan dengan update kasus Aulia ada 46 saksi telah diperiksa termasuk dari pihak Universitas Diponegoro (Undip).

Baca Selengkapnya
Ramai Kasus Istri Pasien Mengaku Dicabuli, Ini Kode Etik Profesi Dokter
Ramai Kasus Istri Pasien Mengaku Dicabuli, Ini Kode Etik Profesi Dokter

Dalam pemeriksaan majelis etik, dokter MY membantah telah mencabuli istri pasien.

Baca Selengkapnya
Perawat di Luwu Dikeroyok Keluarga Pasien sampai Diseret Keluar Puskesmas, Penyebabnya Sepele
Perawat di Luwu Dikeroyok Keluarga Pasien sampai Diseret Keluar Puskesmas, Penyebabnya Sepele

Perawat tersebut sempat menyelamatkan diri, meski sudah dalam kondisi terluka.

Baca Selengkapnya
Korban Pelecehan 2 Polisi Sesalkan Sikap Kapolda Sumsel
Korban Pelecehan 2 Polisi Sesalkan Sikap Kapolda Sumsel

Kuasa hukum menegaskan korban tidak memiliki motivasi lain seperti yang disebut jenderal bintang dua itu.

Baca Selengkapnya
Selidiki Dugaan Perundungan Dokter PPDS Undip, Polisi Dalami Rekaman Suara dr Aulia Risma
Selidiki Dugaan Perundungan Dokter PPDS Undip, Polisi Dalami Rekaman Suara dr Aulia Risma

Saat ini, tim investigasi dari Kemenkes bersama polisi sedang bergerak untuk membongkar dugaan perundungan pada sistem praktik pendidikan dokter spesialis.

Baca Selengkapnya
Polisi Sudah Periksa 34 Saksi Terkait Kasus Kematian Dokter Aulia
Polisi Sudah Periksa 34 Saksi Terkait Kasus Kematian Dokter Aulia

Menurut Artanto, hasil pemeriksaan para saksi akan dianalisa dan disinkronkan satu dengan yang lain.

Baca Selengkapnya
Kompolnas Minta Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel Dipecat
Kompolnas Minta Polisi Diduga Lecehkan Tahanan Wanita di Sulsel Dipecat

Kompolnas juga meminta atasan polisi yang diduga lecehkan tahanan wanita disanksi etik.

Baca Selengkapnya
Kasus Bullying PPDS, Polisi Periksa Lima Dokter Senior RS Kariadi Semarang
Kasus Bullying PPDS, Polisi Periksa Lima Dokter Senior RS Kariadi Semarang

Terkait lima dokter senior RSUP dr Kariadi, Artanto tidak menjelaskan nama secara detail.

Baca Selengkapnya
Diduga Lecehkan Pegawainya, Pimpinan RS di Makassar jadi Tersangka
Diduga Lecehkan Pegawainya, Pimpinan RS di Makassar jadi Tersangka

AC melecehkan korban RT sebanyak dua kali dan dilakukan saat jam kerja.

Baca Selengkapnya
Dokter Lecehkan Pasien Wanita di Kota Tangerang, Ternyata Hanya Kantongi Izin Perawat
Dokter Lecehkan Pasien Wanita di Kota Tangerang, Ternyata Hanya Kantongi Izin Perawat

David juga menyebut klinik yang dijalankan oleh H sudah tidak memiliki izin.

Baca Selengkapnya