Hasil Swab Negatif, 3 Pejabat Pemda Karawang Dinyatakan Sembuh Covid-19
Merdeka.com - Tiga pejabat Pemerintah Kabupaten Karawang yang positif virus corona atau Covid-19 dinyatakan sembuh. Ketiganya sudah menjalani perawatan di RSUD Karawang lebih dari 20 hari.
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Penyebaran Covid-19 Karawang, Fitra Hergyana mengatakan ketiga pejabat tersebut adalah Kepala BKPSDM sekaligus Plt Kepala Diskominfo Karawang, Aang Rahmatullah, Kepala BPMPTSP Karawang, Eka Sanatha dan Kepala Dinkop UMKM Karawang Ade Sudiana.
Tiga pejabat itu dinyatakan sembuh usai hasil dua kali tes swab menunjukkan negatif virus corona. Sementara, Bupati Karawang, Cellica Nurachadiana juga sudah sembuh dan kembali ke rumah untuk melakukan isolasi mandiri.
-
Bagaimana penanganan Covid-19 di Indonesia? Jokowi memilih menggunakan strategi gas dan rem sejak awal untuk menangani pandemi Covid-19. Gas dan rem yang dimaksudkan Jokowi diimplementasikan dalam tiga strategi yakni penanganan kedaruratan kesehatan, jaring pengaman sosial, dan pemulihan ekonomi. Inilah yang kemudian menjadi ujung tombak dalam penanganan Covid-19 di Indonesia.
-
Kenapa kasus Covid-19 naik? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Siapa saja yang selamat? Basarnas Makassar mencatat 11 orang selamat, dua meninggal dunia, dan 24 lainnya masih dalam pencarian.
-
Bagaimana Leony bisa pulih cepat setelah terinfeksi Covid? Beruntung, kekasihnya sigap dan tanggap, merawatnya dengan baik, sehingga Leony pulih dengan cepat.
-
Kapan kasus Covid-19 meningkat? Kasus positif Covid-19 pada 27 November sampai 3 Desember mengalami kenaikan sebanyak 30 persen dibanding pekan sebelumnya, yaitu pada 20-26 November.
-
Apa dampak pandemi Covid-19? Pandemi Covid-19 mengubah tatanan kesehatan dan ekonomi di Indonesia dan dunia. Penanganan khusus untuk menjaga keseimbangan dampak kesehatan akibat Covid-19 serta memulihkan ekonomi harus dijalankan.
"Jumlah total pasien yang sembuh menjadi 4 orang," kata Fitra, Kamis (16/4).
Fitra menambahkan, kasus positif virus corona di Karawang hingga Kamis (16/4) bertambah 6 orang. Sehingga total kasus positif menjadi 56 orang. Dengan rincian, 49 orang masih dalam perawatan, tiga orang meninggal dan empat orang sembuh.
PDP tercatat 121 orang, sembuh 69 orang, meninggal tiga orang dan masih dalam pengawasan 49 orang. Sementara, ODP di Karawang ada 2.859 orang, selesai pemantauan 1.832 orang dan masih dalam pemantauan 1.027 orang.
"Untuk orang tanpa gejala terdapat 233 orang yang terdata. Selesai 47 orang dan masih dalam pemantauan 186 orang," papar Fitra.
Dia menjelaskan, TNI, Polri, BPBD dan relawan membangun dapur umum untuk membantu masyarakat yang terdampak corona. Dapur umum itu bakal beroperasi selama pandemi virus ini berlangsung.
"Hari ini sudah menyalurkan nasi bungkus secara door to door kepada warga yang tidak mampu," ujar Fitra.
Tim juga membagikan masker dan memberikan imbauan wajib menggunakan masker ketika beraktivitas di luar ruangan, social distancing, physical distancing serta melakukan penyemprotan disinfektan.
Sebagai langkah pencegahan, pihaknya memberikan pemahaman kepada 1.126 sopir, kernet, ojek, tukang becak tentang bahaya corona. Patroli petugas gabungan TNI, Polri, Satpol PP, Dishub, anggota BPBD, Damkar dan tim medis juga rutin dilakukan untuk mencegah kerumunan massa.
"Mereka mendapat pemahaman dan edukasi selama pandemi," tutup Fitra.
(mdk/ray)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Ngabila berujar, empat kasus ini merupakan temuan yang berbeda dan tak berkaitan satu sama lain.
Baca SelengkapnyaDua kasus kematian baru dari pasien Covid-19 pada Desember 2023.
Baca Selengkapnya4 Polisi Narkoba Gunakan Sabu Tak Dipidana, Jalani Rehab karena Dinyatakan Pengguna
Baca SelengkapnyaHasil pemeriksaan kesehatan pasangan calon (paslon) diserahkan Kepala RSPAD Gatot Soebroto Budi Sulistya kepada Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari.
Baca SelengkapnyaPenemuan kasus tersebut tercatat pada 23 Agustus 2024 dengan dua orang diantaranya terkonfirmasi positif.
Baca SelengkapnyaPada pukul 04.25 Wib, jenazah atas nama Suwanda (55) telah diserahkan kepada keluarganya.
Baca SelengkapnyaKemenkes mengumumkan, terdapat enam kasus pneumonia misterius di Indonesia.
Baca SelengkapnyaTerdapat tiga kasus cacar monyet di DKI Jakarta, kasus pertama ditemukan Agustus 2022 lalu.
Baca SelengkapnyaLima Petugas Pemilu di Depok Jatuh Sakit akibat Kelelahan
Baca SelengkapnyaSebanyak 88 kasus Mpox di Indonesia yang terjadi sepanjang kurun 2022 hingga sekarang, semua varian 2B dan seluruhnya telah sembuh.
Baca SelengkapnyaKasus pertama cacar monyet terjadi pada Agustus 2022 lalu. Pasien itu pun sudah dinyatakan sembuh.
Baca SelengkapnyaSementara kasus cacar monyet di wilayah Ibu Kota sudah mencapai 25 orang yang sedang menjalani perawatan.
Baca Selengkapnya