Hasrat tak tertahan, Nanang menyamar jadi dukun dan tiduri pasien
Merdeka.com - Nanang (41) warga Tasikmalaya, Jawa Barat, diringkus Kepolisian Sektor Bojong Purwakarta, Senin (29/2). Pelaku dilaporkan pihak keluarga korban karena diduga melakukan pelecehan seksual terhadap Bunga (19), warga Wanayasa Purwakarta.
Kasus persetubuhan Nanang terhadap korbannya, diduga terjadi di indekos milik temannya di daerah Bojong. Dalam pemeriksaan polisi, pria yang baru cerai enam bulan lalu itu mengaku tidak kuasa menahan hasrat kelelakiannya. adapun modus yang digunakan yaitu dengan berpura-pura menjadi dukun yang bisa mencarikan pekerjaan bagi korbannya.
"Saat pertama bertemu, dia pulang dari orang pintar, terus ngobrol-ngobrol saya katakan juga bisa. dia pengen kerja. Setelah dirayu akhirnya dia mau," kata Nanang.
-
Siapa pelaku penipuan? Kelima tersangka tersebut telah dilakukan penahanan sejak tanggal 26 April 2024 dan terhadap satu WN Nigeria sudah diserahkan kepada pihak imigrasi untuk diproses lebih lanjut,' tuturnya.
-
Bagaimana pelaku menjalankan modus penipuan ini? Kesaksian Korban Belum lama ini, terungkap modus kejahatan baru yang menyasar para pencari kerja. Diungkap sejumlah korban yang baru saja melakukan interview di salah satu lokasi berkedok perusahaan di Duren Sawit, pelaku membujuk agar sejumlah uang diserahkan. Bukan tanpa alasan, para korban turut dijanjikan segera mendapat pekerjaan impian. Sontak, uang tersebut diminta pelaku.
-
Siapa yang dituduh sebagai pelakor? Dituding Jadi Pelakor Momen tersebut bermula ketika Dinar Candy dituduh sebagai pelakor oleh Ayu Soraya, istri sah Ko Apex.
-
Bagaimana penipu meminta korban untuk mendapatkan hadiah? Dalam postingan yang diunggah oleh akun Facebook @BAIM WONG Berbagi Hadiah dan @Berikan Timor Leste, dijelaskan bahwa untuk mendapatkan hadiah, kita perlu menjawab pertanyaan yang tertera pada postingan dan kemudian mengirim jawaban melalui ikon pesan.
-
Apa yang dilakukan pelaku? Mereka juga meminta Y agar menyerahkan diri agar dapat diperiksa. 'Saya imbau kepada yang diduga pelaku berinisial Y yang sesuai dengan video yang beredar agar menyerahkan diri,' kata Rahman saat dikonfirmasi, Minggu (28/4).
-
Siapa yang diduga sebagai pelaku? 'Kalau musuh kita mah nggak tahu ya, kita gak bisa nilai orang depan kita baik di belakang mungkin kita nggak tahu. Kalo musuh gue selama ini nggak ada musuh ya, mungkin musuh gua yang kemarin doang ya, yang bermasalah sama gua doang kali yak,' ungkapnya.
Sebelum berbuat nista, pelaku terlebih dahulu berpura-pura melakukan sejumlah ritual, mulai dari jampi-jampi dan minum air yang didoakan pelaku.
"Saya katakan kalau hubungan badan itu juga sebagai syarat dari salah satu ritual," ujar Nanang.
Tidak sampai di situ, setelah berhasil merenggut kegadisan korban, Nanang mengeluarkan sejumlah ancaman agar tidak menceritakannya kepada siapa pun.
"Saya takut-takuti, ya kalau bercerita sama orang maka salah satu keluarganya bakal ada yang meninggal," lanjut Nanang.
Namun karena tak kunjung mendapatkan pekerjaan, serta merasa ditipu kemudian korban menceritakan kejadian yang menimpanya kepada keluarga, kemudian pelaku dilaporkan ke Kepolisian.
"Kami mendapat laporan, jika korban telah dicabuli oleh pelaku Nanang. Yang mengaku sebagai dukun," ungkap Kapolsek Bojong IPTU Teguh Sugito.
Hingga kini pelaku masih menjalani sejumlah pemeriksaan. Dia terancam dijerat pasal 285 KUHP tentang perkosaan yang disertai kekerasan.
"Ancaman hukumannya maksimal dua belas tahun penjara," jelas Teguh. (mdk/cob)
Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Atas paksaan tersebut, menurut Ari, korban sempat menolak namun SO terus memaksa dengan alsan yang sama
Baca SelengkapnyaSeorang pria mengaku dukun di Lubuklinggau, Sumatera Selatan, diringkus polisi karena diduga mencabuli seorang ibu muda. Dalam beraksi dia dibantu istrinya.
Baca SelengkapnyaSeorang terapis perempuan melakukan penipuan dan penggelapan melalui aplikasi michat dengan kedok melayani jasa terapi pijat panggilan.
Baca SelengkapnyaPencabulan tersebut terjadi pada 25 Juni 2024 sekira pukul 22.00 WIB dengan modus pengobatan terhadap korban.
Baca SelengkapnyaBeredar video mengenai pengakuan sejumlah korban interview bodong.
Baca SelengkapnyaAksi penyamaran juga tidak luput harus dilakukan oleh seorang Polwan untuk mengungkapkan suatu kasus
Baca SelengkapnyaBelakangan diketahui, pelaku adalah seorang pengangguran dan untuk menyakinkan korban, pelaku kerap melakukan video call sambil mengenakan atribut dokter.
Baca Selengkapnya"Katanya rumah korban banyak setan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya.
Baca SelengkapnyaPelaku berinisial MF ditangkap polisi atas laporan menjual anak di bawah umur.
Baca Selengkapnya"Korban ini diiming-imingi kalau mau jadi artis harus berhubungan dengan pelaku dan ketemu di hotel," kata Kasat Reskrim Polresta Banyumas Kompol Andryansyah.
Baca SelengkapnyaBagian tubuh tersebut berupa kepala, potongan telapak tangan kanan dan kiri dan potongan telapak kaki kanan dan kiri.
Baca SelengkapnyaPenipuan itu terjadi setelah korban dibujuk rayu pelaku dengan modus ingin mengusir setan.
Baca Selengkapnya